Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > Religion > Katolik

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 21st May 2011
vals's Avatar
valsVIP vals is offline
Super Moderator
 
Join Date: Apr 2011
Posts: 3,914
Rep Power: 50
vals has disabled reputation
Default Konferensi Vatikan serukan �global justice�

KONFRENSI VATIKAN SERUKAN 'GLOBAL JUSTICE'



Umat Katolik mencari panduan dan suara lantang dari Vatikan tentang prinsip-prinsip etika bagi dunia finansial dan lingkungan hidup, demikian peserta dalam sebuah pertemuan tentang keadilan sosial dalam dunia global di Vatikan.

Sekitar 200 orang yang terlibat dalam isu keadilan sosial bagi gereja menghadiri konferensi internasional pada 16-18 Mei yang disponsori oleh Dewan Kepausan untuk Keadilan dan Perdamaian. Pertemuan tersebut diadakan dalam rangka peringatan 50 tahun ensiklik sosial “Mater et Magistra” dari Beato Paus Yohanes XXIII, demikian Catholic News Service (CNS).

Pertemuan itu sendiri dirancang untuk mencari cara-cara bagaimana ajaran sosial Gereja, termasuk ensiklik sosial “Caritas in Veritate” dari Paus Benediktus XVI tahun 2009, bisa diterapkan demi terwujudnya keadilan yang lebih besar dalam dunia global.

“Kelemahan terbesar adalah bahwa banyak orang Katolik bahkan tidak sadar akan adanya ajaran sosial Gereja,” kata Margaret Garding, anggota komisi keadilan dan perdamaian dari Gereja di Swadia.

Selain itu, ada juga kesenjangan besar antara apa Gereja ajarkan dan pelaksanaan ajaran-ajaran tersebut, katanya kepada CNS pada 17 Mei.
Agar ajaran sosial Katolik bisa lebih dihayati dalam kehidupan umat, ajaran tersebut harus menjadi bagian wajib dari kurikulum sekolah-sekolah Katolik dan pendidikan para pastor dan suster, katanya.

Pastor Seamus Finn OMI, direktur keadilan sosial dari OMI (Missionary Oblate of Mary Immaculate) yang berpusat di Washington dan pemimpin Interfaith Center on Corporate Responsibility, mengatakan bahwa “setiap umat Katolik mencari panduan” bagaimana mengaitkan iman dan spiritualitas Kristiani mereka dengan kepedulian mereka akan tanggung jawab bersama dan lingkungan hidup.

Orang Kristen tidak dapat dimotivasi hanya dengan argumen utilitarian bahwa sumber daya alam harus dilindungi sehingga tidak punah atau menjadi bencana bagi generasi-generasi masa depan, katanya.
Lingkungan hidup dan etika kebersamaan harus didasarkan pada semangat melayani, rasa kepedulian, hormat, dan penghargaan atas karunia Allah, katanya.

Dalam sambutannya kepada para peserta pertemuan pada 16 Mei, Paus Benediktus mengkritik praktek-praktek finansial saat ini, yang “secara kacau” mengeluarkan “kontrak kredit yang sering menimbulkan spekulasi tak menentu.” Paus menyesalkan spekulasi pasar tentang makanan dan produksi yang semakin menyingkirkan kaum lemah ke dalam kemiskinan dan ketidakamanan yang makin dalam.

Paus juga menyesalkan penekanan pada kepentingan jangka pendek menyangkut kebutuhan energi, yang kemudian menimbulkan “dampak negatif terhadap lingkungan dan manusia.”

Pastor Finn mengatakan bahwa sementara ajaran sosial saat ini telah membuat terobosan dalam kerangka tanggung jawab sosial dari pemerintah dan berbagai perusahaan, Gereja sendiri “hanya mengaruk-garuk di bagian permukaan” dalam berbicara tentang kepedulian terhadap ciptaan.

“Kami membutuhkan teologi yang kuat dan visi, yang bisa menjadi sumber inspirasi bagi prinsip-prinsip tersebut,” katanya kepada CNS.
Vatikan dapat berperan lebih kuat, lebih vokal dalam membangun “seperangkat prinsip inti” sehingga ketika para pemimpin Gereja terlibat dalam pembincangan dengan perusahaan minyak, bisnis investasi atau bank-bank pembangunan global, para pemimpin gereja di seluruh dunia akan memiliki seperangkat nilai bersama yang berasal dari sumber yang sangat otoritatif, katanya.

Para uskup lokal sering menulis surat pastoral tentang pelestarian lingkungan hidup, “tetapi berbagai perusahaan pertambangan tidak mendengarkan,” katanya.

Jika ada prinsip etika Katolik dan wawasan khusus menyangkut penggunaan sumber daya alam dan penyedotan minyak, gas dan mineral serta tanggung jawab sosial kelompok pemegang saham, maka perusahaan dan pemerintah mungkin akan lebih mengakui dan menghormati suara Gereja tentang bagaimana manusia dan kepentingan bersama diutamakan, katanya.(sumber)

Adakah rekan2 ceriwiser yang yang ikut terlibat dalam gerakan keadilan dan perdamaian di keuskupan masing-masing ?


Reply With Quote
Reply

Thread Tools

Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 05:43 PM.


no new posts