FAQ |
Calendar |
![]() |
|
Nasional Berita dalam negeri, informasi terupdate bisa kamu temukan disini |
![]() |
|
Thread Tools |
#1
|
|||
|
|||
![]() ![]() Adik kandung Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok membuat kehebohan. Bupati Belitung Timur Basuri Tjahaja Purnama tiba-tiba ngamuk di SPBU Kelapa Kampit, Rabu (26/11). Sebabnya, banyak mobil pengerit antre solar bersubsidi dengan tangki yang telah dimodifikasi. Emosi Basuri semakin memuncak ketika ia meminta petugas polisi yang menjaga SPBU tersebut memeriksa surat-surat pengendara namun tidak dilaksanakan. Tak ayal, orang nomor satu di Belitung itu naik pitam dan akan melaporkan kejadian ini ke Kapolres Beltim. "Kalian ini adalah penghianat negara. Uang untuk subsidi BBM (Bahan bakar minyak) ini adalah uang rakyat dan negara kita harus berhutang setiap tahunnya ke luar negeri untuk bayar subsidi. Negara kita hutang malah ada oknum-oknum yang seenaknya bersenang-senang di atas penderitaan orang," hardik Basuri. Saat ditanya wartawan, adik Ahok ini mengatakan dirinya kesal lantaran permintaannya disepelekan oknum anggota polisi. Ia kasihan dengan kondisi nelayan di Kabupatemn Beltim yang kekurangan solar sementara ada yang dengan mudahnya mendapatkan solar berlebih dengan memanfaatkan kondisi. "Gimana dak marah, saya suruh cek suratnya (surat kendaraan, Red) oknum polisinya tidak mau. Saya suruh buka mobilnya tau-tau ada tangki modifikasi di situ. Nelayan kita saat ini kekurangan minyak untuk melaut, lalu mereka dengan seenaknya ngisi-ngisi minyak solar. Nelayan kita berkabung nyawa di laut hanya untuk dapatkan ikan, mereka malah dengan santainya saja tinggal ngisi ratusan liter di mobil modifikasi abis itu nongkrong di kedai kopi lama-lama. Siapa yang mau kerja kalau gini, mending ngerit saja. Inilah makanya jadi orang malas yang mendapatkan keuntungan yang tidak pada tempatnya," kata Basuri. Basuri menyesalkan dengan kejadian di Beltim tersebut dan sudah meminta Kapolres Beltim menertibkan pengerit. "Mau jadi apa negara kita kalau seperti ini. Mobil tidak bisa jalan koq ngisi solar, jelas-jelas mobilnya saya lihat sendiri. Makanya saya sudah lapor Kapolres supaya minta beliau tertibkan. Saya sudah koordinasi dan beliau janji untuk menertibkan," ungkap Basuri. Secara terpisah Kapolres Beltim Adjun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Nugraha Trihadi berjanji akan menertibkan pengguna kendaraan dengan tangki modifikasi. Dan jika ada oknum polisi yang terlibat, ia tidak segan-segan menindak tegas oknum tersebut. "Kita akan tertibkan seluruh kendaraan dengan tangki modifikasi. Tadi juga Pak Bupati sudah info ke saya dan saya sudah perintahkan Kabag Ops untuk menindaklanjutinya," tegas Nugraha. Demikian dilansir dari JPNN, Kamis (27/11). Sumber Terkait:
|
![]() |
Thread Tools | |
|
|