<img style="display: block; margin: 0px; padding: 0px; width: 0px;" height="0" width="0">

Getty Images/Mirco Lazzari gp
Jerez - MotoGP Spanyol akan menandai dimulainya seri-seri Eropa di kompetisi MotoGP musim ini. Bagi Ducati dan Andrea Dovizioso, Sirkuit Jerez tempat digelarnya MotoGP Spanyol bukanlah trek yang mudah.
Dovizioso tampil mengesankan dalam tiga seri pertama MotoGP musim ini. Pebalap Italia itu finis kedua di Qatar, Austin, dan Argentina.
Hasil-hasil positif itu membuat Dovizioso kini menempati posisi kedua di klasemen pebalap dengan 60 poin. Dia cuma tertinggal enam poin dari Valentino Rossi yang berada di posisi teratas.
Dovizioso dan Ducati akan menghadapi tantangan berat pada akhir pekan ini. Sirkuit Jerez yang akan jadi tempat berlangsungnya MotoGP Spanyol selama ini tak terlalu ramah untuk Dovizioso dan Ducati.
Sejak naik ke kelas MotoGP pada tahun 2008, Dovizioso belum sekali pun naik podium di Jerez. Pencapaian terbaiknya adalah finis kelima pada tahun 2012 dan 2014.
Ducati juga tak terlalu oke di Jerez dalam beberapa tahun terakhir. Pebalap Ducati terakhir yang bisa naik podium di Jerez adalah Nicky Hayden, yang finis ketiga pada tahun 2011.
"Jerez adalah salah satu trek tersulit untuk Ducati dan untuk saya, khususnya karena ban yang lebih cepat aus," ujar Dovizioso di
Crash.
"Namun, hasil tiga balapan pertama membuat saya merasa optimistis karena tampaknya GP15 bekerja dengan sangat baik di setiap sirkuit, yang mengonfirmasi fakta bahwa kami bekerja dengan baik," tambahnya.
"Saya akan menuju Jerez dengan keyakinan bahwa kami juga bisa mendapatkan hasil yang bagus di balapan ini," kata Dovizioso.