Sumber : www.otosport.otomotifnet.com
Casey Stoner akhirnya mampu mewujudkan impiannya untuk meraih kemenangan di MotoGP Valencia (6/11) yang baru saja berlangsung di Sirkuit Ricardo Tormo. Pembalap asal Australia itu meraih kemenangan dengan fantastis, karena selisihnya dengan Ben Spies yang finish di urutan kedua cukup tipis yaitu 0,015 detik.

( mantap ndan )
Sesuai dengan prediksi di
www.otosport.otomotifnet.com yang kami berikan sebelumnya, bahwa performa Stoner saat kondisi sirkuit basah akan menurun jelas terlihat. Menjelang balapan berakhir yaitu 5 lap menjelang garis finish, hujan tiba-tiba turun dan membasahi trek di jalur lurus (garis start/finish). Hal ini membuat Stoner menurunkan kecepatan motornya dan hanya dalam sekejap mampu dikejar oleh Ben Spies dari posisi kedua.
Tiga lap menjelang balapan berakhir, Spies mampu menyusul Stoner dan mengambil alih pimpinan lomba. Walau sempat memperlebar gap dengan juara dunia MotoGP 2011 itu, namun Spies harus merelakan podium puncak untuk Stoner. Momentum akselerasi dari tikungan terakhir menuju garis finish yang cukup cepat, membuat Stoner melesat mulus meraih kemenangan dan Spies mengamankan podium 2.
�Hujan yang turun menjelang balapan berakhir membuat bagian belakang motor kehilangan grip, terutama di tikungan. Makanya saya tidak ingin memaksakan performa motor karena resikonya bisa terjatuh. Saya hanya bisa memanfaatkan momentum di jalur lurus,� terang Stoner usai balapan berlangsung.
Kabar bahagia juga datang dari Andrea Dovizioso. Target pembalap asal Italia itu mengamankan urutan ketiga dan mengalahkan rekan setimnya sendiri yaitu Dani Pedrosa di klasemen pembalap, akhirnya tercapai. Dengan kemenangan ini, Dovi merasa lebih tenang meninggalkan musim 2011 dan hengkang ke tim Monster Tech3 untuk musim 2012 mendatang.
MotoGP Valencia juga tidak lepas dari insiden yang membuat tim dan pembalap Ducati jadi kecewa. Bautista terlihat memaksa titik pengereman lebih dekat ke tikungan untuk meraih posisi terbaik usai tikungan, padahal temperatur ban belum normal. Akibatnya Bautista kehilangan grip ban depan dan menyeret 3 pembalap Ducati (Valentino Rossi, Nicky Hayden dan Randy de Puniet) ke gravel.
Keempat pembalap tersebut jatuh di tikungan pertama dan tidak satu pun diantaranya yang bisa melanjutkan balapan. Sebab kondisi keempat motor rusak parah.