10th February 2011
|
 |
Ceriwis Geek
|
|
Join Date: Nov 2010
Location: PIC#01
Posts: 19,459
Rep Power: 0
|
|
Sisi Sejarah Macau yang Jarang Terungkap
St Paul College -- en.wikipedia.org
Quote:
MACAU adalah sebuah kota yang mempunyai dua wajah. Di satu sisi, terkenal sebagai Las Vegas dari Timur dengan predikat sebagai kota judi. Di sisi lain, ada bagian dari Macau yang jarang dieksplorasi, sebuah sisi yang dipenuhi benteng, gereja dan budaya kolonial Portugal.
Bila ingin mengeksplorasi sisi lain Macau yang jarang diungkap, Anda bisa menuju pusat sejarah Macau. Area ini mencakup delapan alun-alun bersejarah yang dipenuhi bangunan kolonial klasik dan oriental. Berikut ini beberapa sorotan utamanya
1. Alun-alun Senado
Alun-alun Senado telah menjadi pusat Macau sejak awal, dan memainkan peranan sebagai tuan rumah bagi banyak acara publik. Di daerah ini terdapat beberapa arsitektur terkemuka, seperti Sam Kai Vui Kun (Kuil Kuan Tai), Leal Senado, dan Holy House of Mercy. Kuil Kuan Tai terletak di lokasi bazaar Macau lama, pusat perdagangan yang sangat penting selama periode komersial Cina di Macau.
2. Alun-alun Barra
Bagian depan alun-alun Barra dibangun dari mosaik Portugis. Ubinnya diletakkan dalam pola bergelombang yang mencerminkan aliran sungai. Di dalam alun-alun, Anda juga akan menemukan Kuil A-Ma, bangunan tertua yang bertahan di Macau.
3. Alun-alun St Augustine
Alun-alun ini menyatukan beberapa situs terkenal, termasuk Gereja St Augustine, Teater Dom Pedro V, Gereja St Joseph, dan Perpustakaan Sir Robert Ho Tung. Teater Dom Pedro V sendiri adalah teater bergaya barar pertama di Cina.
4. Alun-alun Lilau
Lilau dalam bahasa Portugis berarti "mata air pegunungan," dan ini digunakan sebagai sumber air utama di Macau. Di dalam Alun-alun Lilau, Anda akan menemukan gedung Mandarin dan barak Moor.
Gedung Mandarin adalah tempat tinggal pemikir terkenal Tionghoa Guanying Zheng. Sedangkan barak Moor yang berada di dekatnya, dibangun oleh arsitek asal Italia Cassuto, tapi anehnya menunjukkan pengaruh Islam dalam desainnya.
5. Reruntuhan St Paul
Reruntuhan St Paulus mengacu pada fasad yang awalnya merupakan Gereja Mater Dei yang dibangun pada 1602-1640. Reruntuhan yang juga mengacu pada reruntuhan St Paul College ini berdiri berdekatan dengan gereja.
Secara keseluruhan, Gereja tua Mater Dei, St Paul College dan Mount Fortress dianggap sebagai acropolisnya Macau. Saat ini, reruntuhan St Paul adalah salah satu landmark Macau yang paling terkenal, dan pada 2005 secara resmi terdaftar sebagai bagian dari Situs Warisan Dunia UNESCO. (unearthingasia.com/*/X-13)
|
|
