Presiden SBY meminta Wantimpres dan UKP4 "Berkaca"
Presiden SBY
Dewan pertimbangan presiden ( wantimpres ) serta unit kerja presiden bidang pengawasan serta pengendalian pembangunan ( ukp4 ) didaulat mengemukakan pertimbangan serta evaluasinya pada kabinet didalam sidang kabinet paripurna di kantor presiden.
presiden susilo bambang yudhoyono minta beberapa menterinya memerhatikan tuturan ketua wantimpres emil salim serta kepala ukp4 kuntoro mangkusubroto. sby mengharapkan observasi, evaluasi serta rekomendasi ini bisa jadikan cermin supaya kinerja pemerintah bisa tambah baik th. depan.
saya berpesan pada pak emil salim serta pak kuntoro supaya disampaikan dengan terbuka, jelas karena, anggaplah itu sebagai cermin dari apa yang kita kerjakan 1 tahun ini, kata sby.
sby minta wantimpres serta ukp4 lebih pada hasil evaluasi serta observasi kinerja pemerintah. wantimpres diperintahkan sby untuk berikan arahan berkenaan proses pembangunan, segi ekonomi serta kesejahteraan rakyat, dan mengemukakan pertimbangan berkenaan bidang politik serta keamanan.
namun ukp4, diminta berikan penilaian berkenaan pemakaian apbn, rkp, sebanyak kebijakan serta program, apakah telah efisien digerakkan. ukp4 juga diminta untuk menilai kinerja kabinet pada sebanyak instruksi baik tertulis ataupun lisan yang sudah diberikan presiden sby.
saya mengharapkan kepala ukp4 dapat berikan pada sesi ini apa yang sudah dicapai namun singkat saja serta apa yang belum di raih, dengan harapan sekali lagi kita dapat perbaikinya di th. 2013 yang dapat segera kita masuki, paparnya.
sby menyebutkan periode bakti kabinet ini tinggal dua th. atau tetap dua th. lagi sampai 2014. perihal ini, menurut dia, bergantung bagaimana sudut pandang tiap-tiap orang melihatnya.
bila kita menyebutkan tinggal dua th., bermakna mesti all out, bila butuh dipercepat, ya dipercepat, bila mesti dituntaskan maka mesti dituntaskan, dikarenakan tinggal dua th.. namun bila kita berasumsi tetap dua th., ada opportunity ada kesempatan tetap ada peluang untuk membikin tambah baik lagi, tuturnya.
28th December 2012
Presiden SBY meminta Wantimpres dan UKP4 "Berkaca"
