FAQ |
Calendar |
![]() |
|
Military Pembahasan mengenai militer seperti tentara, atribut, alat perang hingga sejarah militer didiskusikan disini |
![]() |
|
|
Thread Tools |
#1
|
||||
|
||||
![]() Yuk kita mulai petualangan di dunia kendaraan lapis baja ini... :d Kalau salah room silakan di move aja komandan ![]() Tolong di Rate ya ndan ![]() ![]() Arjun (Lion) - Military Tanks ![]() Arjun (diambil dari nama pahlawan mitos Arjuna) merupakan tank domestik pertama milik India. Mendapat pengalaman tak ternilai dalam produksi lokal di bawah lisensi tank Vijayanta (tank Mk 1 milik Vickers Defense Systems Inggris), Defense Research and Development Organization (DRDO) India mulai membuat desain dan memproduksi MBT (Main Battle Tank) sendiri untuk memenuhi kebutuhan penggantian tank di Angkatan Darat India. Hasilnya adalah Arjun yang merupakan usaha yang luar biasa bagi industri lokal India, dengan bantuan dari Jerman dan Belanda. Sayangya terjadi pembengkakan dana dan beberapa kali penundaan dalam proyek ini. Purwarupa Arjun pertama diperkenalkan pada tahun 1984 dan didesain menjadi MBT seberat 40 ton yang dilengkapi dengan meriam utama 105 mm standar-industri. Tetapi akhirnya diubah menjadi tank seberat 50 ton dengan meriam utama yang lebih besar dan potensial sebesar 120 mm. Dari luar, tank ini mempunyai kesamaan dengan tank-tank lain pada tank generasi sekarang ini. Tank ini diawaki oleh 4 orang dan sopirnya berada di “hull”. Desainnya mempertahankan kerendahan hati dan dilengkapi dengan 7 roda di tiap sisi track-nya dengan beberapa lapis baja di bagian atas-nya. Tangki bahan bakar eksternal dapat dibawa di bagian belakang tank untuk meningkatkan jarak jangkau. Persenjataannya terdiri dari meriam utama 120mm dengan sebuah senjata mesin 7.62 mm yang terpasang secara koaksial. Selain itu terdapat senjata mesin anti-pesawat tunggal 12.7mm (kaliber 50) yang dipasang pada puncak “turret”. Total 39 proyektil amunisi 120mm dibawa dalam kontainer khusus dan terpisah dari awak sehingga meningkatkan tingkat keselamatan awak. Tenaga tank dihasilkan dari mesin disel berpendingin-air MTU 838 Ka 501 series turbocharged yang menghasilkan sekitar 1.400 tenaga kuda. Mesin dengan tenaga lebih besar sekitar 1500 tenaga kuda saat ii masih dalam pengembangan. Perhatian khusus juga diberikan pada sistem kontrol-penembakan yang dihubungkan dengan sistem suspensi rumit dan komponen stabilisasi senjata yang menjadikan Arjun mempunyai kemampuan “first hit” yang sangat baik jika dibandingkan dengan tank lain segenerasi. Beberapa kemampuan amfibi juga telah ditunjukkan. Telah diharapkan bahwa sasis Arjun akan digunakan pada banyak sekali mesin/kendaraan lain yang masih berhubungan. Diantaranya adalah kendaraan purwarupa “armored recovery”, “armored reconnaissance”, self-propelled gun, dan kendaraan pertahanan udara (anti-pesawat). Serta sebuah kombinasi menarik antara turret Arjun dan sasis kelas T-72 untuk membentuk Tan EX. Akan tetapi, karena lambatnya perkembangan program Arjun, India memutuskan untuk membeli MBT buatan Rusia dalam jumlah besar untuk sementara, untuk mengantisipasi bertambahnya jumlah kendaraan lapis baja milik Pakistan. Sekitar 32 Tank Arjun telah dibuat termasuk sebuah purwarupa dan 12 model. Direncanakan India akan memesan 125 tank Arjun yang merupakan jumlah yang sangat kecil dibandingkan dengan perkiraan awal sebanyak 1000-2000 tank pada awal proyek di tahun 1970an. Specifications: Designation: Arjun (Lion) Length: 33.43 ft; 10.19 m Width: 12.60 ft; 3.84 m Height: 7.61 ft; 2.32 m Engine(s): 1 x MTU 838 Ka 501 12-cylinder liquid-cooled turbocharged diesel engine generating 1,400hp @ 2,500rpm. Weight: 64.6 tons (US Short); 58,600 kg Max Speed: 42 mph; 67.6 km/h Max Range: 300 miles; 483 km Armament: 1 x 120mm rifled main gun 1 x 12.7mm (.50 caliber) AA machine gun 1 x 7.62mm (.30 caliber) coaxial machine gun 12 x smoke grenade dischargers Ammunition: 39 x 120mm projectiles 3,000 x 7.62mm ammunition 1,000 x 12.7mm (.50 caliber) ammunition 12 x smoke grenades NBC Protection: Yes Night Vision Yes Crew: 4 Operator: India Regards, -OYG- Last edited by GodFather; 15th October 2010 at 09:37 AM. |
#2
|
||||
|
||||
![]()
Berikut milik Kroasia:
Duro Dakovic M95 Degman) ![]() MBT milik Kroasia Duro Dakovic M95 Degman merupakan produksi lokal yang mempunyai banyak kesamaan dengan T-72 milik Rusia, tetapi memiliki banyak fitur yang telah dikembangkan. M95 sendiri merupakan versi pengembangan dari M84 Degman milik Yugoslavia. Turret dan Hull dibuat dengan baja kuat. Tank ini juga bisa beradaptasi dengan explosive reactive armor. Awak tank ini tiga orang, dengan pengisian peluru secara otomatis. Dengan sistem komputer kontrol penembakan, tank ini dapat menembak target baik di siang atau malam hari dan baik target bergerak maupun diam. Specifications Designation: Duro Dakovic M95 Degman Length: 33.27 ft | 10.14 m Width: 11.78 ft | 3.59 m Height: 7.19 ft | 2.19 m Engine(s): 1 x 12-cylinder diesel generating 1,000hp. There is also an optional 1,200hp diesel engine. Weight: 49.1 tons (US Short) | 44,500 kg Max Speed: 43 mph | 70 km/h Max Range: 435 miles | 700 km Armament: 1 x 125mm main gun; 1 x 7.62mm coaxial machine gun; 1 x 12.7mm anti-aircraft machine gun; 2 x 6 smoke dischargers Ammunition: 42 x 125mm projectiles; 2,000 x 7.62mm ammunition; 360 x 12.7mm ammunition; 12 x smoke grenades NBC Protection: Yes Night Vision: Yes Crew: 3 Operators: Croatia ![]() Regards, -OYG- |
#3
|
||||
|
||||
![]()
M1 Abrams
![]() ![]() M1 Abrams adalah tank tempur utama (main battle tank, MBT) Angkatan Darat Amerika Serikat dan Marinir Amerika Serikat, dengan tiga versi utama yang dipakai secara bertahap mulai pada tahun 1980: M1, M1A1, dan M1A2. Versi terbaru M1A2 memiliki perlindungan dan peralatan elektronik baru. Tank ini diberi nama dari Jenderal Creighton Abrams, mantan Kepala Staf Angkatan Darat dan komandan Resimen Lapis Baja 37 AS. Tank M1 Abrams menggantikan tank M60 Patton dan M48A5. Tetapi M1 sempat aktif dipakai bersama dengan tank M60A3 selama lebih dari 10 tahun, karena tank M60A3 baru mulai dipakai dua tahun sebelum kemunculan M1. Karakteristik umum Kru 4 (Komandan, penembak, pengisi, pengemudi) Panjang 7,92 m Lebar 3,64 m Tinggi 2,43 m Berat 63,0 ton Perlindungan dan persenjataan Perlindungan Chobham, RHA Senjata utama M256 120 mm Senjata sekunder 1� .50 (12.7 mm) M2 Browning, 2� 7.62 mm M240 Mobilitas Mesin turbin AGT-1500, transmisi Renk HSWL 354 1500 hp (1119 kW) Suspensi torsion bar Kecepatan 72 km/h Power/berat 24 hp/ton Jarak jangkauan 465 km (279 mi) Regards, -OYG- |
#4
|
||||
|
||||
![]()
Berikut tank milik Iran:
DIO Zulfiqar Iran mendesain dan membuat Zulfiqar, MBT yang diklaim merupakan versi upgrade dari T-55 milik Soviet. Perbedaan di antara keduanya adalah bahwa Zulfiqar memiliki mesin yang lebih baik, sistem kontrol penembakan terkomputerisasi, proteksi awak NBC dan kemampuan deteksi musuh pada siang/malam hari. Zulfiqar diawaki tiga orang dengan loader senjata otomatis. Lapisan bajanya diperkirakan merupakan baja reaktif ledakan (explosive reactive armor). ![]() Specifications Designation: DIO Zulfiqar Engine(s): 1 x Diesel engine delivering 1,000 horsepower. Weight: 44.1 tons (US Short) | 40,000 kg Max Speed: 43 mph | 70 km/h Max Range: 311 miles | 500 km Armament: 1 x 125mm Main Gun; 1 x 7.62mm coaxial machine gun; 1 x 12.7mm anti-aircraft machine gun Ammunition: Unknown NBC Protection: Yes Night Vision: Yes Crew: 3 Operators: Iran ![]() Buat bro semua yang punya informasi tentang NBC protection post di sini juga ya or PM-me. Aku cari sampe mumet gak ketemu-ketemu. Many thank's Regards, -OYG- |
#5
|
||||
|
||||
![]()
Merkava Mk 1 / Mk 2 (Chariot)
Designation: Merkava Mk 1 / Mk 2 (Chariot) Classification Type: Main Battle Tank Contractor: Israeli Ordnance Corps Facility - Israel Country of Origin: Israel Initial Year of Service: 1979 Number Built: 1,000 ![]() MBT seri Merkava merupakan tulang punggung bagi element lapis baja Israel. Tank ini merupakan hasil pengalaman dalam pemakaian produk asing dari AS, Inggris dan Perancis. Dengan situasi yang kurang mengundtungkan di sekitar Israel, maka perlu bagi mereka untuk mengembangkan tank sendiri. Tank ini sangat cocok untuk lingkungan urban dan gurun dengan menghasilkan proteksi maksimal bagi awaknya. Hasilnya, Merkava terus menjadi bagian utama bagi AD Israel. Satu dari fitur desain terunik dari Merkava adalah keputusan untuk memasng mesin pada bagian depan hull.. Tank tradisional selalu memasang mesinnya pada bagian belakang, untuk melindunginya dari serangan frontal langsung. Berbeda dengan itu, Merkava mempunyai mesin yang dipasang di depan untuk melindungi awaknya dari serangan frontal langsung serupa. Sehingga, pengemudi duduk di bagian tengah belakang dan di sebelah kiri turret. Turretnya sendiri berbentuk melingkar dan rendah, sehingga tank ini lebih susah untuk dilihat atau dilacak dari jarak jauh. Pada turretnya terpasang meriam utama 105 mm dan senapan mesin koaksial 7,62mm. Sistem stabilisasi meriam memungkinkan penembakan pada saat bergerak dengan sebuah komputer targeting (produksi domestik). Tambahan dua senapan mesin 7.62 mm membuatnya lebih terlindungi dari serangan pesawat dan senapan ini juga berfungsi sebagai senjata anti-infantri. Sebuah mortar 60mm juga terdapat pada tank ini. ![]() Tenaga Model Mk 1 dihasilkan oleh mesin General Dynamics Land Systems, AVDS-1790-6A, mesin diesel V-12 yang menghasilkan tenaga 900 hp. Mesin ini membuat Mk 1 dapat bergerak dengan kecepatan 28 mph dengan jarak 250 mil. Dengan berat lebih dari 66 ton, mobilitas Merkava sangat dipertanyakan. Merkava Mk 2 merupakan pengembangan dari Mk 1, dengan lapis baja yang diupgrade dan sistem kontrol penembakan yang lebih canggih. Yang lebih penting, Mk 2 dapat bergerak lebih jauh, sekitar seperempat lebih jauh dari Mk 1. Mk 3 muncul kemudian, dilengkapi dengan meriam utama 120mm dan mesin yang lebih baik. Versi terbaru dari Merkava adalah Mk 4 dengan beberapa perubahan yang mengikuti teknologi MBT modern. Specifications: Merkava Mk 1 / Mk 2 (Chariot) Dimensions: Length: 28.31ft (8.63m) Width: 12.14ft (3.70m) Height: 9.02ft (2.75m) Performance: Speed: 29mph (46km/h) Range: 249miles (400km) Structure: Accommodation: 4 Weight: 66.1 US Short Tons (60,000kg) Systems: NBC Protection: Yes Nightvision: Yes Power: Engine(s): 1 x General Dynamics Land Systems AVDS-1790-6A V-12 with an output of 900hp. Armament & Ammunition: 1 x 105mm main gun 1 x 7.62mm co-axial machine gun 2 x 7.62mm machine guns 1 x 60mm mortar launcher Ammunition: 62 x 105mm projectiles 10,000 x 7.62mm ammunition Variants: Merkava Mk 1 - Initial Production Model Designation. Merkava Mk 2 - Improved armor protection; improved range; updated fire control system; improved 60mm roof-mounted mortar launcher. Merkava Mk 3 - 120mm main gun with upgraded powerpack at 1,200hp; new transmission system; improved suspension and fire control system; new threat warning system. Merkava Mk 3 Baz - Improved armor protection Merkava Mk 4 - Latest production version. "Slammer" - Self-Propelled 155mm Gun (prototype) ARV - Armored Recovery Vehicle (prototype) ![]() Regards, OYG |
#6
|
||||
|
||||
![]()
Serial Leopard 2 keempat
![]() ![]() The Leopard 2 A6 ![]() Leopard 2A6, German Bundeswehr, saat manuver Leopard 2A6 mempunyai sebuah meriam L55 yang lebih panjang, sebuah mesin pelengkap, proteksi ranjau yang ditingkatkan dan sebuah sistem AC (pengatur suhu udara) AD Jerman mengupgrade 225 2A5 menjadi konfigurasi 2A6 yang dikirim pertama kali pada Maret 2001. AD Belanda juga memesan upgrade 180 tank 2A5 menjadi 2A6, yang tank pertamanya mulai beroperasi pada Februari 2003. Pada Maret 2003, AD Yunani memesan 170 Leopard HEL (sebuah versi dari 2A6EX) untuk dikirim antara 2006 dan 2009. ![]() Leopard 2E, milik AD Spanyol, memperlihatkan lapis baja ekstra di depan hull dan meriam L55 120mm baru Spanyol memesan 219 Leopard 2E (sebuah versi dari Leopard 2A6 dengan proteksi lapis baja yang lebih besar) dan 16 kendaraan recovery Leopard 2ER, dan empat kendaraan trainer pengemudi Leopard 2. 30 pertama dibuat oleh Krauss-Maffei Wegmann GmbH dan sisanya akan dibuat dibawah lisensi di Spanyol oleh General Dynamics, Santa Barbara Sistemas (GDSBS). Pengiriman batch pertama dimulai pada 2004 dan akan selesai pada 2008. ![]() Leopard 2E, memperlihatkan penambahan panjang laras penuh 130 cm dari meriam L55 120mm baru Versi Spanyol mempunyai beberapa perubahan dari model A6 dasar, di samping lebih bayak lapis baja, termasuk sistem Indra/KAE LINCE C2, Indra 2nd gen TI untuk penembak dan Komandan, teleskop pasif Indra 3rd gen baru untuk pengemudi dan Spanish PR4GE (dibuat dibawah lisensi radio hopping frekuensi digital 2ng gen PR4G) dengan modem data untuk transmisi data aman nirkabel. Peace All ![]() ![]() |
#7
|
||||
|
||||
![]()
PanzerKampfWagen VI Ausf. E TIGER I
![]() ![]() waktu perang dunia 2 tank ini ibarat monster buat sekutu, pada era "active service" nya taun 1941-1944 komandan sekutu selalu memerintahkan kavaleri nya untuk mundur klo papasan dengan tiger ini. Di jaman emasnya itu nyaris tidak ada tank sekutu yang punya meriam cukup ampuh buat ngejebol Tiger, sekutu selalu manggil pesawat ground attack nya buat ngebom ni monster (yg punya kelemahan juga... Lamban). Prestasi Tiger paling mentereng ketika 6 buah tank tiger dan beberapa support vehicle dibawah komando Hauptsturmfuhrer (setara kapten) Michael Wittman memporak porandakan satu divisi tank inggris di Bocage, kota Caen Prancis. Total korban pihak Inggris mencapai 14 tank cromwell (11 dihancurin sendirian oleh Wittmann) 5 tank Sherman, 2 artileri anti-tank, 13 APC. keren nya lagi semuanya dihancurkan hanya dlm waktu 15 menit! korban di pihak jerman? cuma 3 Tiger rusak dan sebuah APC SPECS: Armor: baja pelat dgn ketebalan 25-110 mm Berat: 54 ton dimensi: 9 x 3,5 x 3 meter Kru: 5 orang (komandan, navigator, loader, gunner, turretcontroller) Mesin: Maybach 700 hp Jarak Jelajah: 150-200 km (terrain dependant) TopSpeed: 36kph GUNS: primary: 88mm KWK36 coaxial: 7,92mm MG38/13mm RheinmetallBorsig Mk131 turret top: 7,92 mm MG42 Regards, -OYG- |
#8
|
||||
|
||||
![]() Lanjutan Leopard 2 di Negara Non-Jerman Leopard 2 Denmark: Pada Juli 1997 sebuah kontrak ditandatangani antara pemerintah Denmark dengan Krauss-Maffei untuk pengiriman 52 Leopard 2A4 dari stok Jerman. Pada 29 Juni 2000 komado AD Denmark menandatangani kontrak dengan Krauss-Maffei Weggman untuk mengupgrade 51 Leopard 2A4 menjadi Leopard 2A5 DK. Proyek ini seharga 855 juta DKr. Tank akan menjadi bagian dari Brigade Reaksi Denmark. Leopard 2A5 diharapkan beroperasi hingga 2025. Tank A5 pertama dikirim pada 24 September 2002. Konfigurasi A5 DK berdasarkan "Mannheimer-configuration" milik Jerman/Belanda dan pengembangannya mengikuti S 122 milik Swedia. Leopard 2A5 DK hasil upgrade akan setara dengan Leopard 2A Jerman/Belanda dan dapat melakukan sharing training, logistik dan teknis di antara para pengguna Leopard 2A5. Leopard 2A5 Denmark akan mempunyai pengembangan yang lebih dari pada tank milik Jerman dan Belanda, dan akan menggunakan pengembangan yang dipakai pada Leopard 1A DK (SFOR). Elemen kunci pengembangannya yaitu: - Pengembangan perlindungan pasif awak dan tank - Pengembangan lingkungan kerja Komandan Tank dan kemungkinannya untuk menggunakan tank dalam keadaan yang berbeda - Upgrade teknis sebagaimana dibutuhkan dalam penambahan/penggantian lapis baja. - Aransemen tank untuk memastikan upgrade di masa yang akan datang dapat dilakukan Pengembangan lain termasuk, Perlindungan pasif: - Konfigurasi Leopard 2A4 mempunyai pembidik utama dan sekunder yang dekat dengan modul-lapis-baja baru. Mantlet meriam utama dibuat lebih kecil demi memberi ruangan untuk modul lapis bajayang terletak di depan turret dan dibagian depan samping turret. - Pada hull, lapis baja komposit yang ada diganti dengan lapis baja komposit baru yang lebih baik dan tambahan lapis baja dipasang di depan hull. Skirts-nya diganti dengan tipe baru. Palka pengemudi diganti dengan palka baru yang justru lebih berat dengan tipe geser. Blok roda rantainya diganti dengan tipe baru yang berlapis baja. Di dalam turret maupun hull dipasang dengan spall-liners yang melindungi awak dari pecahan proyektil dan hull akibat tembakan musuh. Proteksi hull tank ini berbeda dengan konfigurasi-Mannheimer yang mana tidak memiliki pengganti lapis baja di hull. Perlindungan pada hull berbeda dengan konfigurasi Mannheimer di mana tidak ada penggantian lapisan baja pada hull. Konfigurasi ini terutama terdapat pada batch produksi akhir yang proteksinya lebih baik dari Leopard 2A4 Denmark. Pengembangan selanjutnya dari Leopar 2A5 DK: karena bertambahnya bobot turret dan pelajaran selama Perang Teluk, Leopard 2A5 DK dilengkapi dengan sistem elektrik 100% untuk memutar turret, menstabilkan meriam utama dan lain-lain. Tank ini dapat mensupport upgrade lanjut dari meriam utama 120mm L55 atau meriam 140mm, dan tambahan lapisbaja pada bagian atas turret. Kepala bersudut pembidik primer penembak dipindah ke bagian atas turret. Komandan Tank akan dapat melihat pembidik penembak pada monitor melalui Charge-Coupled-Device (CCD). Pembidik sekunder dari penembak dipindah juga untuk memungkinkan penambahan lapis baja pada bagian depan turret. Pembidik milik komandan tank dipindah ke bagian belakang cupolanya dan akan dilengkapi dengan pembidik terstabilisasi dengan penjejak siang hari dan termal. Pembidik ini dibuat oleh Elop Electro-Optics Industries, anak perusahaan Elbit System, Israel. Berat tank akan bertambah menjadi 61 ton (MLC 70) dari 55 ton (MLC 60). Tank akan dilengkapi dengan sistem navigasi berbasis sistem GPS, yang di-back-up dengan sistem navigasi inersial. Di bagian belakang tank sebuah camera akan dipasang, yang membuat pengemudi untuk mundur tanpa bantuan dari Komandan Tank. Udara pendingin pada mesin diubah jalurnya untuk meyakinkan pendinginan optimal pada mesin dan meminimalkan detaksi dari penjejak termal milik musuh. Selanjutnya, tank dilengkapi dengan generator elektrik untuk memastikan sistem pendingin tetap berjalan. Dan juga memungkinkan di masa yang akan datang, tank ini dilengkapi dengan sistem manajemen peperangan. Tank telah dilengkapi dengan sistem AC dan sistem peredam ledakan. Kompartemen mesin dilindungi secara penuh dengan sistem otomatis untuk melindunginya dari napalm. Tank bahan bakar terlindung dari ledakan seperti pada Leopard 1A5 DK (SFOR). Pada November 2002, 18 Leopard 2A5 DK sudah siap untuk latihan dan uji coba. Seluruh tank Leopard 2A5 DK baru untuk AD Denmark akan dikirim seluruhnya hingga 2025. ![]() Versi terbaru MBT Leopard adalah Leopard 2A6 EX) Leopard 2A6 (EX): Sebagai varian terbaru Leopard 2, KMW memperkenalkan Leopard 2A6 EX, yang mempunyai meriam L/55 yang lebih panjang, mesin auxiliary, perlindungan ranjau yang lebih baik dan sistem AC. Daya tembak superior dijamin oleh meriam smooth-bore 120mm yang dimiliki Leopard 2A6 EX. Pengembangan meriam L-55, versi lebih bertenaga dan lebih panjang dari persenjataan utama serta tipe pengembangan baru amunisi menghasilkan tenaga penetrasi dan memungkinkan penembakan target dari jarak yang lebih jauh. AD Jerman mengupgrade 225 tank Leopard 2A5 menjadi konfigurasi A6, tank pertama dikirimkan pada Maret 2001. AD Belanda juga sudah memesan 180 Leopard 2A5 untuk diupgrade ke A6 dengan tank pertamanya mulai beroperasi apda Februari 2003. ![]() Leopard 2HEL, Leopard milik Yunani yang dilengkapi dengan meriam L55 Rheinmetall 120mm Leopard 2HEL (Hellenic): Pada Maret 2002, AD Yunani mengumumkan telah memilih Leopard 2GR (varian Lopard 2A6), dengan kebutuhan sekitar 170 tank untuk dikirim antara 2006 hingga 2009, serta akuisisi 183 Leopard 2A4 dari AD Jerman. Unit pertama dari Leopard 2HEL dikirim pada Maret 2006. Negara lain yang memakai MBT Leopard 2: AD Norwegia membeli 52 Leopard 2A4 bekas pakai dari AD Belanda, melalui perjanjian yang disepakati pada 8 Februari 2001. AD Finlandia membeli 124 tank dan AD Polandia membeli 128 tank 2A4 bekas pakai milik Jerman. Peace All ![]() ![]() |
#9
|
||||
|
||||
![]()
....nice post ndan.....good information...........
|
#10
|
||||
|
||||
![]() ![]() LEOPARD 2A6 Drawing. LEOPARD 2A6 MAIN BATTLE TANK - SPECIFICATIONS Crew: 4 Weight: 62 metric tons Length: 7.7 m Width: 3.7 m Height: 3.0 m Armament: 1 x Rheinmetall 120 mm L55 smoothbore gun; 1 x coaxial 7.62 mm machine gun; 1 x 7.62 mm anti-aircraft machine gun Maximum speed: 72 km/hr Maximum range: 500 km Powerplant: MTU MB 873 multi-fuel, 1500 hp Transmission: Renk HSWL 354 Gunner's sight: Rheinmetall Defence Electronics EMES 15 with thermal channel and laser rangefinder Commander's sight: Rheinmetall Defence Electronics PERI-R17A2 with thermal channel MAIN CONTRACTOR: Krauss-Maffei Wegmann GmbH Krauss-Maffei Wehrtechnik GmbH, the company's defense division, merged with Wegmann & Co. GmbH, Kassel, in a joint venture, Krauss-Maffei Wegmann GmbH & Co. KG, Munich (KMW). The merger was approved by the German anti-trust authority and became effective on January 1 1999, The defense division was disincorporated on December 31 1998. KMW is now a market and technology leader in the field of armored vehicles and well-positioned to operate successfully in an environment of growing internationalization of defense companies and shrinking national defense budgets. CONTRACTORS: Ametek Rotron - Brushless Motors, Fans and Blowers AVITRONICS Pty Ltd - Laser Warning Systems for Combat Vehicles Behr Industrietechnik - Cooling and Air-Conditioning Systems BEI Precision Systems & Space Division - Optical Encoders, Scanners and Accelerometers CelsiusTech Vetronics - Fire Control Systems COMET GmbH - Battlefield Simulation Ammunition Diehl Remscheid GmbH & Co - Armoured Vehicle Tracks ERA Technology Ltd - Military Design and Development Consultancy Evans & Sutherland - Visual Systems for Simulation Giat Industries - Ammunition LITEF GmbH - Land Navigation Systems MaK System Gesellschaft MBH - Heavy Armoured Support Systems MaK System Gesellschaft MBH - Land Systems MPE Limited - Electrical Filters for EMC / RFI / EMP / HMP / TEMPEST PIETZSCH Neue Technologien GmbH & Co. KG (PNT) - Defence Technology System and Component Development RENK - Tank Transmission System Rheinmetall W & M GmbH - Ammunition and Weapon Systems for Ground Forces Rheinmetall W & M GmbH - Gun Systems and Weapon Components RKS S.A. - Slewing Bearings and Special Bearings SIGNAAL Communications - Tactical Communication Systems/Networks, Digital Vehicle Intercom Systems SpanSet International - Lifting, Lashing and Personal Safety Systems STN ATLAS Elektronik GmbH - Electronic Equipment and Systems Weibel Scientific Ltd - Doppler Radar Systems Kisah Leopard 2 dah selesai.... Peace All ![]() ![]() |
![]() |
|
|
|