Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dinilai terlalu percaya diri mampu mengusung Prabowo Subianto menjadi calon presiden 2014.
Direktur Eksekutif Developing Countries Study Centre (DCSC) Zaenal Budiyono menyatakan, pertarungan memenangkan pemilihan presiden (pilpres) bukan sekadar persoalan logistik.
"Ingat pada Pilpres 2004 Megawati punya segalanya, dukungan partai besar, dana juga besar tapi nyatanya yang menang SBY dengan dukungan partai kecil dan dana kecil," ujar Zaenal, Jumat (25/11/2011).
Menurut Zaenal, faktor utama pemenangan pilpres adalah figur teladan masyarakat. Kekuatan figur keteladanan itulah yang mengantarkan SBY kepada dua periode kemenangan pada Pilpres 2004 dan 2009.
"Keteladanan politik diperlihatkan lewat hal sederhana seperti keharmonisan rumah tangga, prilaku santun dan tidak menzalimi orang lain. Figur teladan inilah yang dicari rakyat," terangnya.
Seperti diberitakan, Partai Gerindra sesumbar akan mampu mengusung Prabowo Subianto menjadi capres pada Pilpres 2014 karena telah menyiapkan dana logistik.
"Kami tidak khawatir dengan logistik itu. Sudah harus dipersiapkan sejak awal. Logistik vital tidak bisa ditawar-tawar, logistik pak Prabowo halal," tegas Fadli dalam diskusi DPD bertajuk 'Jelang Pemilu 2014, Pertarungan Tua Muda?', di gedung DPD, Jakarta.
semoga ga cuman ngomong tapi terbukti :beer:
25th November 2011
Maaf, Logistik Tak Bisa Memenangkan Prabowo
