Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > News

News Semua berita yg terjadi di dunia internasional ataupun lokal diupdate disini

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 14th November 2011
IceKing's Avatar
IceKing IceKing is offline
Member Aktif
 
Join Date: May 2010
Location: InTo New World
Posts: 157
Rep Power: 0
IceKing sebentar lagi akan terkenalIceKing sebentar lagi akan terkenal
Default Kamuflase Unik Gurita dan Cumi-cumi

Spoiler for Kamuflase Gurita & Cumi-Cumi:



NORTH CAROLINA, Gurita spesies Japetella heathi dan cumi-cumi spesies Onychoteuthis banksii memiliki kemampuan kamuflase unik. Keduanya bisa berubah warna dari transparan menjadi merah buram dan sebaliknya untuk menghindari diri dari mangsa.

Sarah Zylinski, peneliti post doktoral di Duke University, Amerika Serikat adalah ilmuwan yang menemukan kemampuan unik 2 spesies itu. Ia melakukan eksperimen sejak tahun 2010 lalu dengan bantuan lampu LED untuk menguji kemampuan kamuflase gurita dan cumi tersebut.

Menurut Zylinski, dua spesies tersebut hidup di perairan laut pada kedalaman 600-920 meter. Di sana, penetrasi cahaya Matahari hampir tidak ada dan para predator berburu dengan melihat siluet dari organisme yang akan dimangsa.

Dalam kondisi gelap, J. heathi dan O. banskii tampil dalam wujud transparan. Dalam kondisi tersebut, hanya predator yang matanya tajam yang bisa melihat keduanya karena mata dan perutnya tidak bisa menjadi transparan.

Meski demikian, dua spesies hewan itu tetap berusaha tak terlihat sedikit pun. Mata dan perut berevolusi sehingga bersifat reflektif tidak menghasilkan siluet. Cara ini melindungi keduanya dari predator-predator bermata tajam.

Nah, satu-satunya musuh utama dan keadaan gelap adalah angler fish yang punya kemampuan bioluminescence. Mereka bisa mengeluarkan cahaya dan melihat keberadaan mangsa. Kalau J. heathi dan O. banskii terlihat, maka tak pelak lagi akan dimakan.

Tapi, untuk mengatasinya, J. heathi dan O. banskii masih punya pertahanan terakhir. Keduanya bisa berubah warna menjadi merah buram sehingga tidak terdeteksi. Diketahui bahwa perubahan menjadi warna merah dimungkinkan karena memiliki pigmen bernama kromatofor.

Dikutip Daily Mail, Jumat (11/11/2011), Zylinski mengatakan, "Hewan yang lebih muda ditemukan di kolom air yang lebih tinggi dan punya lebih sedikit kromatofor sehingga lebih cenderung berwarna transparan."

Sementara itu, hewan yang dewasa berada di lingkungan lebih dalam sehingga lebih cenderung berwarna merah buram. Kecenderungan tersebut menurut Zylinski masuk akal sebab di lingkungan dalam, bioluminescence adalah sumber cahaya utama.

Hasil penelitian Zylinski menunjukkan hewan laut memiliki beragam cara pintar untuk mempertahankan diri dari predator. Kamuflase spesies gurita dan cumi ini menunjukkan bahwa kebanyakan organisme laut cenderung memilih tidak terlihat di mata predator daripada memiliki warna mencolok untuk menakuti.

Sumber
[show]Kompas.com
Daily Mail [/show]




News World


What Do You Think ?

"Jangan Lupa Di Rate Ya"



Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 08:08 PM.


no new posts