Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > Religion > Buddha

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 18th November 2010
Buddha Buddha is offline
Ceriwis Lover
 
Join Date: Nov 2010
Posts: 1,075
Rep Power: 16
Buddha mempunyai hidup yang Normal
Default Buddha Nagarjuna

NAGARJUNA (?????????)



Namanya disebut Naga, mampu menghancurkan kemelekatan akan pandangan ada dan tiada.
Longshu (sanskrit: Nagarjuna) Merupakan penyebar teori yang menjadi dasar dari Mahayana , pendiri aliran Madhyamika (zhong Guan Pai ) / Sekte Jalan Tengah, Lahir sekitar 700 - 800 tahun setelah Parinirvananya Sakyamuni Buddha (2 Masehi)

Beliau pernah melakukan tapasya yang keras di Himalaya (Xueshan Kuxiu )

Dan juga , Beliau dipercaya merupakan kelahiran kembali dari :

HYANG SAKYAMUNI BUDDHA

Kisah Nagarjuna Menyadari Kekeliruan Berzinah


Nagarjuna Bodhisattva saat muda pernah terjerumus dalam nafsu birahi, memperlajari ilmu menghilang dari kalangan non Dharma, bersama temannya masuk ke istana menodai para gadis, hingga kemudian tertimpa malapetaka sampai hampir dicabut nyawanya, oleh karena itu Beliau menyadari nafsu adalah akar dari dukkha, Beliau menerima upasamapada dan menekuni Dharma, sampai akhirnya menjadi seorang Guru Leluhur Satu generasi.

Terhadap nafsu birahi, dalam Baoxingwang Zhenglun, Nagarjuna Bodhisattva menjelaskan :

Nafsu birahi sesaat menciptakan sebuah kesalahan,
Sebabnya karena berpikir bahwa tubuh wanit itu bersih.
Renungkanlah tubuh wanita, sebenarnya tidak ada satu bagianpun yang bersih.

Mulut wanita adalah tempat air ludah, gigi dan lidah berbau dan kotor.
Hidung bau dan berlendir, air mata adalah tempat kuman.

Perut berisi tahi dan air seni ; Tubuh adalah kumpulan tulang dan daging.
Orang bodoh termabukkan , sungguh memuakkan ; Oleh karena itulah serakah terhadap tubuh jasmani.

Pintu akar paling bau paling kotor, inilah penyebab kemuakan pada tubuh ;
Bila mencintainya bagaimana bisa terlepas dari nafsu.

Contohnya adalah alat pengeluaran air besar dan air kecil ;
seperti babi bermain di kotoran, demikian juga orang yang suka bermain di pintu kekotoran.

Pintu itu sumber kelahiran, demi mengeluarkan tubuh yang kotor
Orang bodoh menggandrunginya dan tidak peduli pada kebajikan.

Anda melihat sendiri kotoran dan air seni itu tidak bersih,
Kumpulan ini lah yang dinamakan tubuh, kenapa Anda bisa mencintainya ?

merah dan putih adalah benih kelahiran, dipelihara oleh air ketuban
Bila tahu tubuh itu kotor, kenapa harus susah dan menderita karena cinta ?

Kumpulan kotoran sangat memuakkan, dibungkus oleh kulit yang lembab dan bau ;
Dapatkah meringkuk di sana karena menggandrungi tubuh wanita ?

Bila dapat dicintai maka dapat memuakkan juga, yang tua maupun yang remaja
Tubuh wanita (dan laki-laki) semua tak bersih,
Dari mana datangnya nafsu Anda itu ?

Rupawan , lembut dan anggun, tidak pantas untuk dicintai, apalagi mencintai tubuh wanita belaka.

Dalamnya bau dan sangat kotor, disembunyikan belaka oleh kulit luarnya
sebenarnya mayat belaka, bagaimana mungkin Anda bisa melihatnya namun tak menyadarinya ?

Kulit tak bersih seperti pakaian, tidak dapat di cuci bersih dalam waktu seketika ; Kenapa kulit tumpukan kotoran ini saat bertenaga malah mengenyahkan kesucian ??

Gambarlah kalasa penuh kotoran, bila Anda terlalu jijik, hiasilah bagian luarnya !
Tubuh ini dipenuhi kotoran, tapi kenapa Anda malah tidak merasa muak ?

Bila Anda jijik terhadap kekotoran, kenapa tidak muak terhadap tubuh jasmani?
Malah menghiasinya dengan bunga dan wewangian serta makanan, mana mungkin sesuatu yang semula suci bisa tercemar ?

Anda jijik pada kotoran diri sendiri dan dia, tapi kenapa Anda tidka muak terhadap jasmani diri dan dia yang tak bersih ?

Seperti halnya tubuh wanita yang tak bersih, demikian juga tubuh kita sendiri, maka hindarilah nafsu terhadap rupa luar dan dalam.

9 lubang mengalirkan kotoran, diri sendiri menyaksikan dan mencucinya, bila orang tak kenal kekotoran itu, pasti mencintai dan bernafsu.

Sungguh sangat tak berpengetahuan, tak punya malu dan meremehkan orang lain, padahal tubuh yang sangat kotor itu apa manfaatnya bagi Anda?

Banyak sekali para insan, oleh karen hal inilah avidya menutupi batin, mengikat hubungan karma dengan nafsu, bagai anjing berebut kotoran.

Anda menyebut rasa gatal sebagai sukha, padahal tidak gatal adalah yang paling tenteram, demikian juga menyukai nafsu, padahal orang yang tanpa nafsu adalah paling bahagia.

Bila Anda merenungkan makna ini, akan berusaha menghindari nafsu dan tak melakukannya, oleh karena muak terhadap nafsu maka akan terhindar dari dosa perzinahan.

Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 04:20 PM.


no new posts