Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > Lounge

Lounge Berita atau artikel yang unik, aneh, dan menambah wawasan semuanya ada disini dan bisa dishare disini.

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 27th May 2012
bakwanmalang's Avatar
bakwanmalang bakwanmalang is offline
Senior Ceriwiser
 
Join Date: May 2012
Posts: 5,897
Rep Power: 21
bakwanmalang mempunyai hidup yang Normal
Default Arti Kata Selingkuh Menurut Ilmu Kimia

Dalam beberapa kepercayaan, 13 dianggap sebagai angka sial. Tapi untuk urusaan percintaan, angka 3 lah yang lebih menakutkan. Lo bisa lihat buktinya saat menonton infotaiment. Akhir-akhir ini sepertinya semakin banyak saja pasangan selebriti yang berpisah karena kehadiran orang ketiga.

itu yang dilihat dan di ekspos karna kebetulan kehidupan pribadi mereka sudah menjadi konsumsi public.

bagaimana dengan yang tidak tersorot kamera?

sepertinya sama saja. Dari sebuah tulisan yang pernah gue baca, kabarnya perselingkuhan menjadi urutan pertama sebagai penyebab perceraian rumah tangga. Jauh diatas masalah ekonomi dan KDRT (kekerasan dalam rukun tetangga).

kenapa yah hal basi yang sudah terlalu sering dibahas dalam lagu-lagu pop kita ini semakin lama, semakin membuas?

rasa nya tema sensitive ini tak terlalu dekat dengan kita. Sekarang gue bisa dengan mudah menemukannya dalam pergaulan sehari-hari. Baik lewat curhat teman, keluarga atau yang paling mudah, televise.



kenapa sih orang selingkuh?



saat gue lemparkan Tanya soal ini kebeberapa teman, jawaban yang gue dapatkan sungguh beragam. Ada yang melihatnya sebagai akibat dari kebosanan. Atau mungkin pasangan yang ada saat ini tak bisa membuatnya merasa �hidup� sehingga orang itu butuh �dihidupkan� kembali oleh pasangan yang baru.

ada juga yang mengatakan, perselingkuhan sebagai ketamakan manusia yang tidak pernah bisa puas dengan apa yang dimilikinya. Selalu ada yang kurang dari pasangan yang sekarang, dan selalu ada yang lebih dari sosok yang baru.



masih banyak lagi penjelasan yang bisa digali soal alasan dibalik sebuah perselingkuhan. Namun satu pendapat yang paling ekstrem yang gue dapatkan disebuah halaman didunia maya.



menurut artikel tersebut, perselingkuhan terjadi hanya semata karna urusan biologi.



tubuh manusia, seperti layaknya makhluk hidup lain, dibekali dengan begitu banyak instrument dan system rumit yang pada akhirnyaa hanya memiliki satu tujuan : berkembang biak sehingga spesies kita dapat bertahan. Ini hanyalah persoalan survival. kita tidak diciptakan untuk mencari kebahagiaan cinta sejati abadi, tapi untuk meneruskan keturunan. Cinta dan semua rasa yang timbul sebagai langkah awal menuju ke reproduksi tadi, hanya urusan biologis. Pancingan awal yang melancarkan jalan kita menuju kehamilan dan kelahiran manusia baru.



cinta hanyalah perasaan yang muncul akibat dari reaksi kimia beberapa hormone didalam tubuh. Rasa ketertarikan pada pasangan diatur pada kelenjar. Jadi ketika kita tertarik pada seseorang, bisa dipastikan bahwa yang bekerja bukan hanya perasaan dan pikiran, tapi juga hormon tertentu yang bisa memberikan rasa nyaman.



pada intinya, sungguh lah benar apa yang selama ini dikatakan orang. Hubungan antar dua manusia membutuhkan suatu reaksi kimia. Karna nya kita dengan mudahnya menolak seseorang dengan alasan tidak adanya chemistery.dan sebaliknya, kita bisa dengan mudahnya tertarik dengan seseorang karna stimulus dari nya bisa memancing rasa menyenangkan hasil reaksi hormone di tubuh kita.

sialnya, melingkarkan cincin dijari manis tidak akan menghentikan proses ini. Jadi walaupun sudah mempunyai komitmen dengan orang yang telah dipilih, kalau ada orang lain yang bisa bikin ledakan hormone yang lebih dasyat, kita mau tidak mau pasti akan tertarik. Hal ini terjadi begitu saja, lagi-lagi, sebagai cara untuk membuat kita bisa memiliki keturunan sebanyak banyaknya.



sebuah penjelasan yang lain bahkan memberikan beberapa bukti yang menyatakan bahwa sebenarnya bukan hanya manusia saja yang bisa membagi hati. Dalam dunia fauna, kerap terjadi hal yang sama. Misalnya pada satu spesies burung yang hanya berkembang biak hanya dengan satu pejantan. Setelah diteliti ternyata ditemukan bahwa dari anak-anak mereka selalu ada telur yang dihasilkan dari hasil pembuahan sang betina dengan pejantan yang bukan pasangan tetapnya. Dengan kata lain, burung saja selingkuh.



penjelasan ini mungkin akan disambut dengan suka cita dan riang gembira oleh mereka yang sedang berusaha untuk mencari pembenaran dari perselingkuhan yang sedang dilakukan. Kalau sampaai tertangkap basah oleh pasangan, salahkan saja kinerja hormone kita. Salahkan saja gen yang mengatur kelenjar-kelenjar kita. Salahkan saja orang tua yang menurunkan gen itu pada kita. Salahkan saja wujud biologis kita yang memungkinkan semua hal itu bisa terjadi. Dan tentunya, salahkan saja tulisan bodoh ini yang berusaha menyesatkan kalian. Hehehe.



tentu saja kita bukan burung. Boleh saja tubuh kita memberikan reaksi nyaman dari kehadiran orang orang tertentu. Boleh saja hormone kita bergejolak member kenikmatan yang akhirnya mencandu. Tapi selalu ada akal dan pikiran yang bisa menghentikan langkah kita. Manusia diberi kekuatan paling dasyat dimuka bumi ini: kekuatan untuk memilih.



bagi gue, mengaitkan cinta dan perselingkuhan dengan kimia dan biologi sungguh brillian. Ini bisa memberikan jawaban yang lebih masuk akal dan ilmiah seputar satu hal yang sering dianggap abstrak dan mewenang. Namun jujur aja, gue sebenarnya lebih menyukai penjelasan yang tidak terlalu scientific. Gue justru agak menyesal saat membaca penjelasan panjang lebar soal kerja cairan dalam tubuh yang bisa mempengaruhi semua yang kita rasakan, termaksud untuk urusan cinta dan kasih sayang. Karna gue lebih suka definisi cinta yang absurd. Yang tidak eksak. Yang tidak mudah dijelaskan. Yang bisa membuat orang melakukan hal yang paling gila. (seperti meninggalkan pasangan yang sudah dinikahi bertahun tahun untuk pasangan baru yang belum lama dikenal)



gue sungguh tidak menyukai, apalagi mendukung masalah perselingkuhan. Percaya deh, sebagai salah satu orang yang pernah menjadi korban, gue tau seperti apa rasanya di khianati (percaya deh, ini bukan curhat, tapi lebih ke mencurahkan isi hati aja).

tapi ketika hal itu memang harus terjadi, sepertinya tidak semudah itu untuk menghakiminya. Siapa pun dan dengan alasan apapun seseorang akhirnya memilih untuk berselingkuh, seharusnya sih punya alasan yang kuat untuk mengambil pilihan yang bisa menyakiti hati banyak orang. Serahkan saja semua pada karma.



yang pasti, gue berharap, semoga nanti, gue bisa menemukan seseorang yang dapat tanpa henti memicu reaksi kimia luar biasa dalam diri gue, sehingga gue tak akan pernah butuh orang lain untuk meledakan kembali semua rasa yang ada didalam dada. Karna untuk hubungan percintaan, semoga angka favorit gue masih dua, bukan tiga.



Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 12:35 AM.


no new posts