Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > Lounge

Lounge Berita atau artikel yang unik, aneh, dan menambah wawasan semuanya ada disini dan bisa dishare disini.

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 27th May 2012
bakwanmalang's Avatar
bakwanmalang bakwanmalang is offline
Senior Ceriwiser
 
Join Date: May 2012
Posts: 5,897
Rep Power: 21
bakwanmalang mempunyai hidup yang Normal
Default Aul Anijng Jadi-Jadian Beraksi di Lereng Gunung Slamet

Aul Anjing Jadi-Jadian Beraksi di Lereng Gunung Slamet




[/spoiler]
Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for Aul Anjing Jadi-Jadian Beraksi di Lereng Gunung Slamet:















Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for :




Anjing jadi - jadian tidak hanya merupakan cerita horor dari luar negeri, di Indonesia sendiri banyak kejadian yang dihubungkan dengan hewan menakutkan ini. Seperti warga Kecamatan Kedungbanteng, Banyumas, Jawa Tengah yang dihebohkan makhluk jadi - jadian yang sering disebut Aul yang merupakan manusia berkepala mirip serigala.



Isu Aul pertama kali muncul saat beberapa kambing warga di Desa Keniten dan Karangnangka, Kecamatan Kedungbanteng mati secara misterius, dengan jantung dan hatinya hilang, namun badannya utuh.



Setelah beberapa hari kemudian, kambing warga lainnya terus mati dengan isi perutnya pun terburai. "Kalau binatang buas pasti dimakan semua, dan pasti ada luka di leher bekas gigitan. Tapi ini cuma isi perutnya saja," ujar Supri seorang warga Beji, seperti yang dilansir dari merdeka.com, Rabu (16/5).



Banyaknya kejadian ini membuat warga yakin bahwa kambing - kambing mereka mati karena Aul, manusia jadi-jadian berkepala serigala.



Aul merupakan manusia yang sedang menimba ilmu hitam, untuk membuat ilmu hitamnya semakin sempurna dirinya harus menjadi serigala jadi-jadian. Selama itu Aul harus mengasingkan diri dan hanya makan jeroan kambing.



"Makanya yang diambil hanya jeroannya saja, tapi benar tidaknya kita belum tahu cerita itu," terang Supri selanjutnya.



Kabar Aul juga menyebar di luar warga kecamatan Kedungbanteng. Warga di Kecamatan Kedungbanteng sendiri kini siaga dan berusaha menjebak makhluk tersebut. "Embuh Aul atau apa yang jelas kita mau tangkap. Matinya kambing sudah sangat meresahkan warga," imbuhnya.



Sampai saat ini sudah 18 kambing mati misterius. Mungkinkah penyebab semua ini adalah Aul.









Inilah Sosok Pemangsa 19 Kambing yang Meresahkan Warga Banyumas




Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for Inilah Sosok Pemangsa 19 Kambing yang Meresahkan Warga Banyumas:















[/quote][quote]





Banyumas Warga Kebocoran berhasil menangkap pemangsa 19 kambing di 5 desa di Kecamatan Kedungbanteng, Banyumas, Jawa Tengah. Dugaan bahwa sang pemangsa ternak adalah adalah penjelmaan orang yang mendalami ilmu kesaktian, terjawab sudah.



Warga bersama pihak kepolisian sejak Selasa (22/5) sore terus mengintai kandang yang dijadikan lokasi penjebakan dengan menggunakan CCTV yang dimonitor dari salah satu rumah warga di dekat lokasi. Binatang yang merupakan anjing tersebut pun masuk jebakan.



"Di monitor CCTV, sekitar pukul 1 malam mulai ada binatang yang masuk ke kandang. Ada dua anjing yang satu hitam dan yang satu putih belang cokelat. Tapi yang hitam belum tertangkap karena tidak masuk perangkap," kata Iwan (38) warga yang ikut melakukan penjebakan kepada wartawan, Rabu (23/5/2012).



Sementara menurut Kapolsek Kedungbanteng AKP Suparno Eka Wijaya hanya satu dari dua anjing yang terjebak dan masuk kedalam lubang jebakan yang telah disiapkan warga.



"Anjing yang masuk kandang yang warna putih. Begitu masuk kandang, anjing tersebut langsung masuk ke lubang dan langsung dijerat tali tambang yang sudah berada di dalam lubang. Namun tali tambang tersebut sempat digigit hingga putus, akhirnya kita tekan badan anjing itu menggunakan tongkat oleh warga dan polisi hingga lemas lalu diikat, baru kita bawa ke lapangan desa," kata Kapolsek



Menurut dia, dalam mengintai binatang yang sudah meresahkan warga di 5 desa, pihak kepolisian bersama warga menyewa dan meminjam 2 buah CCTV yang dipasang di dua desa yang selama ini dianggap sebagai lokasi binatang tersebut mancari mangsanya.



"CCTV ada dua, yang 1 kita nyewa dan yang 1 kita pinjam. Dua CCTV tersebut dipasang di Desa Kebocoran dan yang 1 lagi dipasang di Desa Karangnangka," jelasnya.



Sementara warga yang mengetahui jika binatang yang selama ini sangat meresahkan warga tersebut tertangkap langsung berbondong-bondong mendatangi lapangan Desa Kebocoran untuk melihat wujud binatang yang diketahui merupakan anjing. Saat ini untuk menghindari makin banyaknya warga yang melihat, anjing tersebut langsung diamankan oleh pihak kepolisian ke Mapolres Banyumas.



Sebelumnya pada Minggu (20/5) binatang yang selama ini dianggap misterius oleh warga sempat memangsa kambing milik warga di Desa Karangnangka, sehingga total binatang ternak yang di mangsa oleh anjing tersebut berjumlah 19 kambing.



Kematian belasan kambing terjadi sejak awal Mei tahun ini. Hewan ternak itu mati dengan perut terburai. Warga resah dan berkembang isu kejadian itu dilakukan seseorang yang sedang mendalami ilmu hitam. Disebut-sebut, pemangsa ternak bernama 'Aul', bahasa lain dari manusia berkepala serigala.





UPDATE




Ikut Penasaran, Bupati & Kapolres Banyumas Cek Pemangsa 19 Kambing



Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for Bupati & Kapolres Banyumas Cek Pemangsa 19 Kambing:















[spoiler=open this] for :




Banyumas Sosok pemangsa 19 kambing milik warga di 5 desa di Kecamatan Kedungbanteng, Banyumas, membuat Bupati Mardjoko dan Kapolres AKBP Dwiyono penasaran. Keduanya langsung mengecek setelah mendapatkan informasi sosok yang meresahkan itu tertangkap.



Bupati dan kapolres tiba di kandang satwa milik Polres Banyumas, Jalan Merdeka Purwokerto, sekitar pukul 11.30 WIB, Rabu (23/5/2012). Mereka disambut 50 warga yang berkerumun sejak pagi.



Bupati melihat-lihat anjing liar yang berwarna putih dan berkepala agak cokelat itu di kandang. Mulut dan kaki hewan yang meresahkan warga selama sebulan terakhir itu, diikat warga.



Tak sepatah katapun keluar dari mulut bupati. Ia yang mengenakan kemeja safari warna cokelat, kemudian meninggalkan lokasi setelah 10 menit di lokasi.



Sebelumnya, warga bersama pihak kepolisian sejak Selasa (22/5) sore terus mengintai kandang yang dijadikan lokasi penjebakan dengan menggunakan CCTV yang dimonitor dari salah satu rumah warga di dekat lokasi. Anjing liar tersebut akhirnya masuk jebakan.



"Ada dua anjing yang satu hitam dan yang satu putih belang cokelat. Tapi yang hitam belum tertangkap karena tidak masuk perangkap," kata Iwan (38) warga yang ikut melakukan penjebakan kepada wartawan.



Kematian belasan kambing terjadi sejak awal Mei lalu. Hewan ternak itu mati dengan perut terburai. Warga resah dan berkembang isu kejadian itu dilakukan seseorang yang sedang mendalami ilmu hitam. Disebut-sebut, pemangsa ternak bernama 'Aul', bahasa lain dari manusia berkepala serigala.









Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 11:23 PM.


no new posts