| FAQ |
| Calendar |
|
|
|||||||
| Misteri, Horror, Supranatural Yuk baca cerita horor, lihat dan share penampakan mahluk gaib disini. Boleh juga membuka konsultasi ramalan,tarot dan sejenisnya |
 |
|
|
Thread Tools |
|
#1
5th April 2011
|
||||
|
||||
Petuah Supranatural Umum bagi Yang Berkeluarga
Sudah menjadi rahasia umum bahwa hampir di tiap daerah di nusantara ini memiliki suatu tata krama / aturan yang sudah di buat sedemikian rupa oleh para nenek moyang / leluhur kita. Sebut saja banyak sekali "Do and Don't" / "Apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan" yang beredar di tiap daerah.
Walaupun terkesan tidak sejalan lagi dengan kondisi jaman saat ini, tak ada salahnya bila kita membahas apa yang menjadi nilai budaya dan tata krama dari nenek moyang kita tersebut. Mari kita sharing.... Regards... Zed Leppelin Terkait:
|
|
#2
5th April 2011
|
||||
|
||||
|
Pertama tama, utk bayi, yg saya anggap bayi adalah usia dibawah 1 tahun.
Bagi anda yg memiliki anak2 yg masih bayi, usahakan untuk anak2 anda dibiasakan utk bangun pada waktu diseputar maghrib sampai sekitar 18.30, jadi kira2 range 17.30-18.30, kalo orang2 tua jaman dulu sering kali melarang cucunya utk tidur pada pukul segitu, katanya supaya cucunya tdk mengalami hambatan di kehidupannya di masa depan. Tapi kira2 alasan yg masuk akal (menurut saya) adalah karena pada waktu itu adalah waktu bagi umumnya para makhluk halus utk mulai bergerak dan aktif. Tujuan kita membuat anak bayi kita bangun adalah supaya anak2 kita pada waktu itu melihat dan sadar akan perubahan tersebut sehingga disini ada 2 keuntungan: 1. anak2 tersebut terbiasa dan tidak takut dgn yg namanya makhluk halus, dikawatirkan apabila tidak dibiasakan mereka akan merasa takut apabila kelak menyadari dan mulai bisa berpikir akan keberadaan makhluk yg berbeda dgn dirinya dan lingkungan wajar seperti keluarganya. 2. apabila pada waktu makhluk2 halus tersebut mulai berkeliaran, maka anak2 tersebut akan merasakan "suasana" yg berbeda dalam keadaan sadar, hal ini jauh lebih aman dibandingkan dengan mereka merasakan perubahan dalam keadaan tidak sadar (tidur), juga apabila ada gangguan dari makhluk2 halus tersebut, maka dalam keadaan sadar mereka lebih mudah menanggulanginya dibanding pada waktu tidur. Kebiasaan ini juga baik kalo diteruskan sampai mereka dewasa, biar mereka gak malas, hehehehe..
|
|
#3
5th April 2011
|
||||
|
||||
|
Berikutnya utk benda2 pusaka macam tosan aji :
Usahakan untuk tidak menempatkan pusaka2 seperti itu di dalam kamar yg ada balita nya, supaya keberadaan "isi" atau khodam dari pusaka tersebut tidak menimbulkan gangguan bagi balita anda, meskipun sebetulnya khodamnya tidak bermaksud menakuti, tapi bisa saja tanpa sengaja balita anda menjadi kaget dan takut. Akan lebih baik lagi apabila ada jarak yg cukup antara kamar si bayi dgn kamar tempat penyimpanan pusaka anda, karena bila misalnya kamar pusaka dan kamar si bayi bersebelahan, dikawatirkan "hawa" yg dibawa oleh pusaka anda msh dapat mempengaruhi anak anda. Juga sudah wajar apabila sesekali khodam pusaka itu sedikit keluyuran, dgn menjaga jarak diharapkan apabila khodam tersebut iseng keluyuran, maka jarang2 mencapai kamar anak2 kita.
|
|
#4
5th April 2011
|
||||
|
||||
|
Bagi Anda yg gemar bermeditasi di malam hari :
Jangan pernah meditasi di dalam ruangan yg ada anak balita nya, kecuali utk kasus2 khusus. Hal ini karena seringkali pada waktu bermeditasi, akan ada makhluk2 yg mendekati anda, bisa karena ingin mengganggu, tapi bisa juga karena ingin membantu (barangkali memberi wejangan/petunjuk), dikawatirkan kehadiran mereka bisa membawa pengaruh bagi si kecil. Silahkan anda bermeditasi di ruang tidur apabila anak anda memiliki kamar yg berbeda dgn anda, apabila balita kita satu kamar dgn kita, maka sebaiknya utk meditasi dipindahkan ke ruangan lain, bisa saja kita meditasi di ruang tamu, kamar kerja, atau bahkan kamar pusaka anda. Hal ini juga berlaku apabila anda melakukan penayuhan pusaka, hanya saja utk penayuhan pusaka, ambillah jarak yg lebih jauh dgn kamar balita dibanding apabila anda bermeditasi, apabila anda bermeditasi dalam ruangan yg bersebelahan dgn balita anda maka hal ini relatif tdk terlalu masalah, akan tetapi berbeda dgn penayuhan pusaka, jgn sekali kali menayuh pusaka dalam ruangan yg bersebelahan dgn kamar balita, dikarenakan umumnya khodam dari pusaka memiliki pengaruh yg lebih kuat dibanding makhluk halus yg sekedar keluyuran.
|
|
#5
5th April 2011
|
||||
|
||||
|
Untuk anda yg mungkin sudah sedikit mendalami dunia supra, mungkin menyadari bahwa seringkali di rumah kita ada penunggunya, meski seringkali sebetulnya mereka ini tidaklah berbahaya (hanya kadang2 saja bisa negatif), atau bisa saja anda ini penggemar pusaka2. Mungkin secara umum penempatan pusaka sudah jauh dari kamar balita kita, tapi bisa saja khodamnya secara tanpa sengaja keluyuran dan terlihat oleh balita kita, atau mungkin penunggu rumah yg keluyuran dan kebetulan melewati kamar bayi, hal ini kadang2 berakibat anak kita ketakutan atau mimpi buruk dan menangis tanpa ada kejelasan.
Kalo misalkan di waktu malam buah hati kita menangis tanpa kejelasan dan tanpa ada tanda2 sakit, cobalah masuk ke dalam kamar anak, kemudian tanpa menyentuh anak dulu tapi langsung meditasi sebentar, jaga jarak sedikit dgn anak, kemudian rasakan ada apa di apa ruangan tersebut, atau bagi yg betul2 msh awam bisa langsung berdoa dulu, sesuai agama masing2, kemudian niatkan di dalam hati utk menghubungi makhluk halus (yg barangkali ada disitu) dan bilang supaya dia menjauh dr anak kita karena anak kita ketakutan, tidak usah kasar juga tidak usah memohon, bilang saja baik2 tapi tegas supaya dia menjauh, setelah itu sentuh anak anda, usap wajahnya dari dahi sampai ke dagu 3x, ucapkan kata2 yg menenangkan (bisa juga dlm hati bila anaknya msh bayi) kepada anak anda dan beritahukan kepada anak anda bahwa dia tidak usah takut terhadap mereka. Untuk doanya, doa apapun baik karena itu adalah ilmu / ayat Allah. Apabila cara ini gagal... coba diperiksa lagi lebih mendetail barangkali anak anda betul2 sakit, dan anda musti siap2 ke dokter anak atau ke rumah sakit. Kalo ternyata setelah diperiksa oleh medis yg kompeten ternyata juga tdk ada tanda2 sakit sama sekali, mungkin ini waktunya anda mengundang paranormal yg handal utk memeriksa rumah, hehehe... 
|
|
#6
5th April 2011
|
||||
|
||||
|
Ada lagi saat2 tertentu dimana sebaiknya sebagai orang tua mendamping putra putrinya yg msh kecil :
Malam 1 Suro Secara umum bulan sura dianggap cukup sakral, terutama bagi kalangan orang jawa. Nah yg terutama adalah malam 1 sura-nya, diwaktu ini entah karena apa adalah waktu dimana semua makhluk halus itu aktif berkeliaran, dan sering kali bersilaturahmi (macam lebaran aja). Jadi sering kali misalkan aja rumah saya, pada waktu 1 sura penunggunya menghilang entah ngeluyur kemana, tapi mungkin ada makhluk lain lagi yg entah dr mana keluyuran sampai ke rumah, dan diluaran hawa nya cenderung pekat karena byk bgt yg keluyuran kemana mana. Nah pada waktu spt ini sebaiknya anda tdk bepergian kemana mana, luangkanlah waktu utk menemani putra putri anda, karena dikawatirkan mereka kaget dgn makhluk2 baru yg tiba2 terlihat lain dari biasanya. Bagi yg ingin tirakat, tundalah sampai anak2 anda sedikit lebih besar, apalah arti segala keilmuan anda bila utk melindungi putra putrinya saja kok tdk bisa. Ingat anak tdk pernah meminta kita utk jadi orang tuanya, tetapi tingkah dan keinginan kita inilah yg menyebabkan Dia memberikan anak utk menjadi tanggung jawab kita. Malam Jumat Kliwon atau Selasa Kliwon Ini prinsipnya ada kemiripan dgn 1 sura, tapi dalam taraf jauh lebih ringan, sudah umum pada waktu itu juga byk yg keluyuran dan aktif. Nah utk ini kira2 kalo ada kepentingan, lakukan disiang hari, kalo misal ada acara malam, atau mau tirakat, diam dulu di rumah disore hari, tunggu sampai anak anda tidur baru kira2 lewat pukul 9 malam anda pergi, kalo bisa bepergiannya jgn lama2, begitu keperluan selesai langsung pulang lagi. Misalnya saja tirakat kungkum, jam 10 malam brkt, jam 11 kungkum, jam 1 malam akhiri, trus langsung pulang lagi ke rumah, jgn mampir2 spt makan dan sebagainya, lebih pusatkan utk memperhatikan kondisi rumah dan anak anda.
|
|
#7
5th April 2011
|
||||
|
||||
|
Nah sebagai orang tua, ada hal2 kecil yg bisa dilakukan utk menghindari hal2 seperti yg saya tulis diatas :
1. Sebagai orang tua janganlah memberikan nasehat atau larangan dgn menakut-nakuti anak2 terhadap cerita2 hantu dan semacamnya, ingatan anak2 cenderung terbawa sampai seseorang tersebut dewasa. 2. Awasilah lingkungan anak2 anda, berikan pemahaman yg jelas apabila mereka bercerita bahwa mereka diberi cerita oleh teman, guru, tetangga ataupun pembantu anda tentang hal2 seperti hantu2an, jangan biarkan mereka terjebak dalam rasa takut. 3. Berikan kebiasaan tidur dalam gelap atau dgn penerangan yg agak minim semenjak masih kecil. Bila anak anda masih bayi, mungkin akan repot (bagi ortu yg menjaga) kalo penerangannya betul2 kurang, bila seperti ini coba gunakan lampu yg tdk terlalu terang utk tidur, ini juga membiasakan bayi utk membedakan ada siang dan ada malam. Kalo misal anaknya sudah telanjur agak takut dgn tidur dalam gelap, coba ditemani dulu tidurnya, kemudian pelan2 penerangan dikurangi kalo mau tidur, cobalah dibiasakan perlahan lahan. dengan demikian anak2 akan terbiasa tdk takut dgn yg namanya gelap, agak repot kalo rasa takut gelap ini telanjur dialami sampai agak besar, karena kalo sudah besar maka rasa takut cenderung lebih susah utk dihilangkan. 4. Nah yg ini agak relatif cocok2 an utk setiap orang, tergantung pandangan masing2, pada waktu anak2 sudah menyentuh usia 10 tahun, cobalah diberikan kebiasaan utk berdoa pada waktu tengah malam, kira2 saja ga usah terlalu tepat 23.45 - 00.15, dalam range itu biasakan anak2 bangun dan berdoa sebentar, setelah itu lanjut tidur lagi. Range waktu itu bukan berarti anak2 itu harus bangun dari 23.45-00.15 (30 menit) tapi pokoknya antara itu bangun sebentar kemudian doa (5 menitpun boleh), ini memberikan 2 keuntungan, yaitu mereka terbiasa melihat malam tanpa rasa takut, juga memberikan kebiasaan berdoa ataupun prihatin. 5. Yg ini bergantung anda sendiri, berikanlah bimbingan keagamaan yg cukup kepada anak2, terserah agama anda masing2, saya sendiri bukan ahli agama.
|
|
#8
5th April 2011
|
||||
|
||||
|
Kalo dilihat dan diperhatikan, sekarang ini anak2 dan mungkin orang dewasa cukup byk yg keblinger dgn hal2 yg dianggap gaib, yg saya maksud keblinger adalah mereka menganggap ini adalah hal2 gaib ini dianggap sangat menakutkan, musti dihindari, dan membuat mereka cenderung lari kalo menghadapi hal2 seperti ini.
Saya tdk bermaksud menyuruh anak2 utk belajar dunia supra utk belajar suatu keilmuan, atau menjadi orang linuwih dalam bidang supranatural, tapi saya cuman ingin agar anak2 tersebut kelak tdk menjadi takut dan lari apabila menghadapi hal2 supranatural. Saya contohkan saja lebih jelasnya, byk sekali anak2 bahkan orang dewasa, kalo mendengar kata kuburan dimalam hari, rumah angker, pohon angker, sudah langsung takut bahkan kadang2 kalo di jalan ada pohon yg katanya angker mereka tdk berani lewat pada waktu malam hari, pada waktu mendengar di rumah ada penunggunya maka mereka tdk berani tidur sendiri apalagi tidur dalam keadaan gelap, ini sungguh hal yg merepotkan dan mengganggu. Sebenarnya dari manakah hal2 seperti ini berasal? Sumber yg pertama umumnya adalah ketidaktahuan, rada tidak tau dan tdk jelas bisa menimbulkan rasa takut meski juga bisa menimbulkan rasa ingin tau dan penasaran, kalo kondisi gelap maka kita tdk bisa melihat atau kalopun tdk terlalu gelap maka penglihatan pun terbatas, pada waktu susah utk melihat atau tdk bisa melihat maka rasa takut cenderung muncul, ini menyebabkan orang punya kecenderungan takut pada waktu dimalam hari. Prinsip yg mirip dengan orang takut mati, karena kita sama sekali tdk tau apa dan bagaimana kalo sudah mati, selama ini orang hanya berdasar pada pengetahuan keagamaan, tapi bagaimanapun bisa dibilang tdk ada diantara kita yg pernah mengalami mati, itulah sebabnya secara sadar maupun tdk kita tetap ada keragu raguan soal kematian, dan ini menyebabkan secara wajar rata2 manusia itu takut mati. (dicatat dulu saya tdk menyuruh utk tdk takut mati, lha saya sendiri juga takut, hehehe). Berikutnya adalah khayalan yg berlebihan yg sudah ditanamkan semenjak anak2 oleh lingkungannya mengenai hal2 gaib, saya masih ingat waktu msh anak2 saya seringkali ditakut takuti oleh pembantu yg mengasuh saya dengan cerita2 tentang hantu dan lain sebagainya yg cenderung ngawur dan tdk terlalu jelas kebenarannya. Juga kadang2 orang2 tua memberikan cerita yg sifatnya menakuti anak supaya anak2 nya menurut, misalnya saja supaya anaknya tdk terlalu byk keluyuran dimalam hari, dibilang bahwa di dekat rumah ada bekas kuburan angker yg sudah digusur jadi rumah, dan dimalam hari dibilang byk hantunya yg suka menculik anak kecil kalo keluyuran keluar, saya mengerti bahwa sebenarnya maksud orang tuanya baik, akan tetapi ini menimbulkan efek lainnya, anak jadi penakut, juga bila dlm kehidupannya setelah dewasa ternyata betul2 berbenturan dgn hal2 gaib, maka ada kecenderungan menjadi sangat ketakutan dan akhirnya melarikan diri.
|
|
|
|
