
13th December 2010
|
 |
Ceriwis Lover
|
|
Join Date: Nov 2010
Location: KPK|Venue|GGS
Posts: 1,617
Rep Power: 370
|
|
◄◄ Tunjuk Angelina, Demokrat Bikin Blunder di Jogja ►►
Tunjuk Angelina, Demokrat Bikin Blunder di Jogja
Quote:
JAKARTA - Pascamundurnya Prabukusumo dari Ketua DPD Partai Demokrat, kondisi internal partai berlambang bintang mercy ini pun memanas. Pasalnya pengganti Prabu, Angelina Shondak pun tidak diterima oleh kader Demokrat.
Pengamat Politik LSI, Dodi Ambardi mengatakan bahwa dipilihnya Angelina Shondak sebenarnya merupakan kesalahan DPP Demokrat. Menurutnya, seharusnya DPPcooling down dan tidak usah terburu-buru. "Dengan kondisi yang memanas, tentunya DPP salah langkah yang langsung menimbulkan penolakan dari daerah, soal ditunjuknya angelina," kata Dodi kepada INDOPOS, Minggu (12/12).
Sebenanya, lanjut Dodi, DPP Demokrat berharap dengan dipilihnya Anggi -Anggelina Shondak- agar bisa mendinginkan suasana di Yogya itu sendiri. Namun pada kenyataanya, masyarakat atau kader Demokrat tidak suka.
"Karena orang daerah itu pasti lebih menginginkan kader daerah yang membumi dan berpengaruh. Bahkan bagi mereka, kepengurusan DPW itu merupakan jenjang karir sebelum masuk ke DPP. Jadi tidak mungkin ujug-ujug," tegasnya.
Dodi menambahkan, seharusnya dengan kondisi memanas seperti ini, DPP mesti memilih jalan dialog. "Taktik DPP salah, dengan menunjuk Anggie, meskipun perempuan bisa dianggap mendinginkan suasana, namun pada kenyataanya tidak, dan ini tangtangan berat bagi Demokrat," pungkas Dodi.
Sementara itu, politisi PD asal DIY Roy Suryo meminta pilihan itu dapat dimengerti karena tidak ingin mengecewakan SBY selaku Ketua Dewan Pembina PD. "Harap dimengerti. Partai Demokrat tidak ingin mengecewakan masyarakat Yogya dan juga Sultan sebagai raja kami. Tapi perlu diingat bahwa kami juga tidak ingin mengecewakan Ketua Dewan Pembina dan Presiden kami, yaitu Pak SBY," kata Roy di Jakarta, kemarin.
Dia malah bersyukur bukan dirinya yang ditunjuk. Dirinya sangat sadar posisi karena memang asli dari Yogya dan juga kerabat dari Pakualaman. Sehingga jika dirinya yang ditempatkan di DPD PD DIY, posisinya akan sulit.
"Jadi harus orang lain yang tidak ada garis hubungan Keraton yang dipilih. Itu akan lebih baik bagi saya dan juga semuanya. Mbak Angelina ini pilihan yang menurut saya sangat bagus, bijak, dan baik," ujar Roy.
Bahkan dirinya termasuk yang merekomendasikan Angie supaya menggantikan sementara Gusti Prabu dan tidak ada masalah. Justru berterimakasih karena Angie mau menempati posisi itu.
"Biarkan nanti teman-teman di PD yang menyelesaikan ini secara internal, dan mohon maaf untuk teman-teman yang bukan dari PD, tidak usah saling memberikan pendapat yang hanya bikin suasana memanas. Biarkan masyarakat Yogya menyelesaikan ini juga dengan kearifan lokalnya," pinta Roy.
Sementara anggota Dewan Pembina PD Hayono Isman mengingatkan, penunjukan Angie di DPD PD DIY hanya bersifat sementara karena sudah ditempatkan di DPP. Nantinya juga akan dipilih pejabat definitif. Meski demikian diakui agak aneh.
"Agak aneh juga ya, karena setahu saya dia kan bukan dari dapil DIY. Yang saya tahu dari dapil DIY itu Roy Suryo dan Agus Bastian. Tapi ya hanya untuk menggantikan sementara saja," tegasnya.(dms)
|
|