
25th December 2010
|
 |
Moderator
|
|
Join Date: Jul 2010
Posts: 4,960
Rep Power: 59
|
|
>> Siap Tempur demi Harga Diri <<
Saturday, 25 December 2010

Quote:
KUALA LUMPUR(SINDO) � Tim Nasional (Timnas) Indonesia siap tempur menghadapi laga putaran pertama final Piala AFF 2010 di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur,Minggu (26/12).
Pasukan Merah Putih dalam kondisi full team setelah cedera para pemain kunci dinyatakan pulih. Beberapa pemain kunci yang sebelumnya dalam kondisi kurang fit seperti Cristian Gonzales, Firman Utina, dan Maman Abdurahman kini sudah pulih. Sementara Oktovianus �Okto�Maniani sudah berada dalam jalur pemulihan menuju kondisi 100%.�Pemain akan pulih sesuai deadline.Kondisi pemain yang bermasalah sudah oke semuanya. Gonzales hanya cedera ringan. Untuk Firman sudah bisa bermain normal besok,� ujar dokter timnas Aditya Wahyudi di Kuala Lumpur kemarin. Firman sebelumnya dibelit problem cedera lutut kanan, efek benturan dengan pemain Filipina pada leg pertama semifinal.
Meski demikian, pelatih Alfred Riedl tetap menurunkannya pada leg kedua. Firman saat itu menerima empat suntikan peredam sakit pada lututnya. Okto juga sempat dibelit problem hamstring seusai menjalani leg kedua semifinal. Beberapa hari jelang keberangkatan ke Malaysia, kondisi pemain Sriwijaya FC tersebut hanya 50:50. Aditya menambahkan, kondisi kebugaran Okto kini sudah 90%. �Kondisi Okto sudah 80% sampai 90%. Kami optimistis Okto akan siap tepat waktu,�lanjutnya. Timnas tetap memberikan terapi khusus bagi Okto demi mengoptimalkan kesembuhannya. Terapi sinar laser masih diberikan, termasuk beberapa gerakan mekanistis.Tujuannya untuk mengurangi ketegangan ototnya.
�Tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Kami sangat optimistis Okto akan sembuh sebelum bertanding. Kemajuan pemulihan kebugarannya sangat pesat dan itu positif bagi Okto, juga tim. Intinya kami tetap harus bekerja keras demi mengembalikan kebugaran semua pemain,� tegas Aditya. Empat jam setibanya di Kuala Lumpur, pasukan Merah Putih langsung menjalani latihan. Mereka berlatih di lapangan sintetis kompleks Majlis Sukan Negara (MSN),di sebelah Stadion Nasional Bukit Jalil. Di bawah guyuran gerimis, Firman Utina dkk tetap melahap semua porsi latihan yang diberikan pelatih. �Kami tetap berlatih meski tidak bisa full.
Pemain mengalami kelelahan seusai terbang dari Jakarta. Tapi, persiapan tetap dilakukan karena pemain tidak pernah mengeluh. Kami berharap pemain bisa siap 100% saat kick off,�kata Alfred Riedl. Sementara itu,Asisten Pelatih Malaysia Tan Cheng Hoo mengakui keadaan timnya sangat kondusif. Harimau Malaya terbebas dari cedera pemain.Performa permainan Safiq Rahim dkk juga meningkat pesat. Mereka siap bermain menyerang untuk mengoptimalkan kemenangan. Menang pada laga pertama dengan selisih gol lebih dari satu akan memudahkan pekerjaan berikutnya. �Pemain cedera tidak ada.Tim sangat bagus dan hampir tidak ada masalah apa-apa. Kami sudah sangat siap. Kami akan bermain normal dan berharap gol lebih banyak,�tandasnya.
Diserbu Penggemar
Timnas Indonesia mendapatkan sambutan luar biasa di Kuala Lumpur. Performa Merah Putih menjadi magnet tersendiri.Firman Utina dkk mendarat di Bandara Sultan Abdul Aziz Shah,Kuala Lumpur, dengan pesawat carteran kemarin pukul 12.20 waktu setempat. Bek Hamka Hamzah pertama kali turun dari pesawat disusul pemain lain. Saat akan memasuki ruang tunggu khusus dalam bandara, mereka diserbu pegawai Kedutaan Besar (Kedubes) RI di Malaysia. Rata-rata mereka meminta berfoto bersama. �Sambutan mereka memang luar biasa.
Bukan di bawah, saat di atas kami juga dikerubuti media,�ungkap bek timnas Maman Abdurahman kemarin. Merah Putih tetap seperti selebritas saat berada di ruang tunggu. Pegawai Kedubes Indonesia yang didominasi wanita tetap meminta foto bersama. Sebagian besar mereka berfoto bersama Irfan Bachdim dan Cristian Gonzales. Istri Atase Pertahanan RI di Malaysia Ami Boer mengaku senang bisa bertemu langsung dengan pemain plus berfoto bersama. �Saya sudah berfoto dengan Gonzales dan Irfan. Saya respek dengan Gonzales karena tenang di lapangan,� ujarnya. Timnas tertahan hampir satu jam di dalam ruang tunggu karena harus menunggu pengurusan paspor.
Selain berfoto dengan kalangan internal kedubes, selama berada di ruang tunggu mereka juga melayani wawancara dengan beberapa stasiun televisi.Penjaga gawang Markus Horison bahkan sempat meminjam kamera salah satu stasiun televisi, lalu berganti mengambil gambar reporternya juga teman lain.Suasana sangat cair. Ami menambahkan, dia sebenarnya juga ingin berfoto bersama Pelatih Timnas Alfred Riedl. Namun, sikap tenang Riedl yang terlihat kelelahan dan kurang nyaman dengan suasana gaduh menyurutkan niatnya. Hasil beberapa jepretan foto melalui telepon selulernya dianggap cukup.�Saya sebenarnya ingin berfoto dengan pelatih. Tapi, tidak enak karena sikapnya dingin dan serius sekali.
Kami pasti akan datang ke lapangan untuk memberikan dukungan langsung kepada mereka. Kami yakin timnas bisa menang atas Malaysia,�lanjutnya. Merah Putih juga menjadi daya tarik tersendiri saat berjalan menuju pintu keluar bandara. Saat berada di pintu bandara, mereka mendapatkan kalungan bunga yang disematkan pelajar Indonesia di Kuala Lumpur. Sambutan meriah masih diterima saat berjalan menuju bus.Beberapa warga Malaysia sempat berfoto bersama dengan Bambang �Bepe�Pamungkas. Bepe pernah merumput bersama Selangor. �Kami ingin memberikan yang terbaik bagi mereka. Kalau sekolah di sini tidak libur, jumlah penyambut pasti lebih banyak,� tandas Dubes RI Untuk Malaysia Da�i Bachtiar.
Pejabat Serbu Bukit Jalil
Sementara itu, beberapa pejabat RI dilaporkan akan memberikan dukungan langsung kepada timnas saat menjalani laga pertama final di Stadion Bukit Jalil. Sedikitnya 11 pejabat dilaporkan Kedubes RI di Malaysia akan ikut mendukung penampilan Merah Putih. Mereka adalah Menko Kesra Agung Laksono, Menpora Andi Mallarangeng, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara EE Mangindaan, Sekretaris Kabinet Dipo Alam, Menteri Kelautan dan Perikanan Fadel Muhammad,Mendiknas Mohammad Nuh,dan Menteri Koperasi dan UKM Syarifuddin Hasan.Selain mereka,Ketua DPR Marzuki Alie, Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD, Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum,dan Ketua Umum PP Muhammadiyah DinSyamsuddinjugaakanikutmendukung Merah Putih.
�Beberapa menteri dan anggota Dewan akan datang ke sini saat Indonesia bermain. Rata-rata mereka datang sendiri, tapi ada juga yang berkoordinasi dengan kedubes.Kami sudah siapkan tempat untuk mereka di Bukit Jalil,� ungkap Da�i Bachtiar kemarin. Kedubes RI di Malaysia sudah mendapatkan jatah 21 tempat duduk di royal box Stadion Nasional Bukit Jalil. Rencananya pejabat RI yang akan ditempatkan di royal box adalah Agung Laksono, Andi Mallarangeng, Marzuki Alie, Mahfud MD, dan Da�i Bachtiar. Sisanya akan ditempatkan di tribun VIP. �Jatah kami untuk royal box terbatas meski kapasitasnya sekitar 85 kursi. Kami harus berbagi dengan sembilan raja di Malaysia.Raja-raja tersebut sudah pasti akan nonton.
Belum lagi undangan FAM (Asosiasi Sepak Bola Malaysia), PSSI, atau AFF. Kalaupun hanya VIP, pada dasarnya kondisinya tidak beda jauh,� terangnya. Bukan hanya memfasilitasi para pejabat tersebut, kedubes juga terus melakukan penggalangan pendukung timnas. Sampai kemarin, penjualan tiket final leg pertama Piala AFF tinggal tersisa 1.000 lembar. Total tiket yang dijual melalui kedubes adalah 13.500 lembar, sebab PSSI meminta jatah 1.500 lembar.�Tiket yang tersisa memang tinggal sedikit. Bukan hanya antusiasme masyarakat, tapi pejabat yang datang juga membawa rombongan. Pak Agung Laksono saja membawa rombongan 30 orang, belum lagi lainnya,�kata Da�i. Kedubes sebenarnya masih memiliki cadangan 3.000 lembar tiket.
Namun, tiket tersebut baru dijual bila permintaan masyarakat Indonesia di Malaysia atau lainnya meningkat. Da�i menambahkan, tiket tersebut sebenarnya akan dibagikan gratis kepada masyarakat. �Kami masih punya cadangan tiket.Tiket itu akan dibagikan secara cuma-cuma kepada masyarakat Indonesia di sini.Tapi, kalau jatah tiket tersebut habis dan permintaan tinggi,maka akan dilepas. Sekarang yang harus dikonfirmasi adalah PSSI.Bagaimanapun,kami tidak tahu-menahu tiket itu akan dijual di mana,�tandasnya
|
Quote:
Sumber :
Jika berkenan kirim :
regards,
dikzzz
|
|