|
|
| Post Reply |
| Tweet | Thread Tools |
|
#1
28th December 2010
|
||||
|
||||
::.Polda Jatim Pecat 12 Polisi .::
SURABAYA--MICOM:
Quote:
Polda Jawa Timur sepanjang 2010 memecat 12 polisi karena melakukan pelanggaran kode etik profesi dan pidana umum.
"Tahun ini, ada 30 polisi melakukan pelanggaran kode etik, 30 polisi melakukan pelanggaran pidana, dan 854 polisi melakukan pelanggaran disiplin," kata Kapolda Jatim Irjen Badrodin Haiti di Surabaya, Selasa (28/12). Ia mengemukakan hal itu dalam Konperensi Pers Analisa dan Evaluasi (Anev) Kamtibmas Akhir Tahun 2010 yang meliputi pembinaan, gelar operasi, operasional, aksi massa, dan prediksi 2011. Didampingi Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pudji Astuti, Kapolda Jatim yang juga mantan Kepala Divisi Pembinaan Hukum Mabes Polri itu menegaskan polisi yang melanggar disiplin, kode etik, dan pidana itu menurun dibandingkan dengan tahun 2009. "Tahun 2009, polisi yang melanggar disiplin 985 orang, tapi tahun 2010 tercatat 854 polisi atau menurun 13 persen (129 orang)," kata jenderal kelahiran Jember, Jawa Timur, itu. Sementara polisi yang melanggar kode etik dan pidana sama-sama turun 45 persen (20 orang) dari 55 polisi yang melanggar kode etik menjadi 30 polisi, sedangkan polisi yang melanggar pidana juga menurun dari 55 polisi (2009) menjadi 30 polisi (2010). "Untuk 854 polisi yang melakukan pelanggaran disiplin itu, sanksinya ada 68 personel yang ditegur tertulis, 50 personel ditunda pendidikan, dan 54 personel ditunda kenaikan pangkat," paparnya. Selain itu, 28 polisi dimutasi demosi, 139 polisi diberi penempatan pada tempat khusus, dan lima polisi tak terbukti bersalah. "Untuk 30 polisi yang melanggar kode etik dan pidana umum itu, sanksinya ada satu polisi terbukti melakukan perbuatan tercela, lima polisi menyampaikan permintaan maaf, satu polisi menjalani 'tour of area', 10 polisi menjalani 'tour if duty', dan 12 dipecat (PTDH)," tuturnya. Dalam kesempatan itu, Kapolda Jatim juga menyampaikan personel Polda Jatim saat ini mencapai 40.977 personel dengan dua pati (perwira tinggi), 803 pamen (perwira menengah), 3.184 pama (perwira pertama), dan 36.988 bintara, lalu ada pula 2.632 PNS. "Rekrutmen mereka kami lakukan dengan prinsip 'Betah' atau bersih, tranparan, akuntabel, dan humanis. Tahun 2010, kami menerima 27 polisi dari Akpol, empat dari PPSS (penerimaan Polri sumber sarjana), dan 38 dari setukba (sekolah pembentukan bintara)," ujarnya. |
| Sponsored Links | |
| Space available | |
| Post Reply |
|
|
sebagai bentuk apresiasi.
