FAQ |
Calendar |
![]() |
|
Buku Tempat jual beli berbagai macam buku |
![]() |
|
Thread Tools |
#1
|
||||
|
||||
![]()
Kondisi Barang : Baru
Harga : Lokasi Seller : DKI Jakarta Description : Akan terbit: 23 Mei 2011. Harga: Rp. 45.000 Pemesanan dapat dilakukan dengan mengirimkan email ke [email protected], pada bagian subyek email cantumkan: 24, SKDKF#1. Cerita lahir dan tumbuh di mana saja. Kali ini di kepala 8 perempuan ada 24 dunia dengan beragam gaya. Kumpulan cerpen ini adalah sebuah mozaik keping-keping kehidupan manusia yang dirangkai untuk direnungkan dan merefleksi diri, di manakah posisi kita dalam kepingan mozaik tersebut? Kedelapan penulis mengedepankan konflik batin (sisi psikologi) dari tiap ceritanya. Mengajak berpikir, menerka, berimajinasi, mengerutkan kening, menjelajah alam imajinasi, dan bahkan akan mengundang bulu kuduk berdiri. Kumpulan cerpen ini dibagi dalam 5 kelompok waktu: pagi, siang, senja, malam dan larut malam. *** Cerita lahir dan tumbuh di mana saja. Kali ini di kepala 8 perempuan. Dan setidaknya 24 cerita yang mampu tertampung dalam buku ini telah membuktikannya. Saya percaya sebuah cerita, langsung tak langsung, akan menggerakkan kita untuk melacak lebih jauh apa yang sebenarnya berada di sebaliknya. Cerita hanya cara kita untuk belajar lebih jauh lagi tentang dunia. Dan dalam buku ini ada 24 dunia yang siap Anda masuki. (Gunawan Maryanto, Penulis dan Sutradara Teater) "Penulis perempuan selalu punya gaya. Kedelapan perempuan ini mengedepankan konflik batin (sisi psikologi) dari tiap ceritanya. Beberapa cerita seperti cermin, beberapa lainnya membuat kita harus bersiap-siap dengan sekotak tissue untuk mengantisipasi air mata atau mata yang berkaca-kaca, kegundahan, serta kegelisahan yang tak berkesudahan.... (Pringadi Abdi Surya, Penulis �Dongeng Afrizal�) Kumpulan Cerpen Kampung Fiksi umumnya menyajikan cerpen-cerpen yang lain daripada cerpen-cerpen yang biasanya dipublikasikan dan sering kita baca. Tema-tema cerita yang menarik dan lain daripada yang lain membuat Anda tak akan merasa bosan. Anda akan diajak berpikir, menerka, berimajinasi, mengerutkan kening, menjelajah alam imajinasi, dan bahkan akan mengundang bulu kuduk berdiri. Walau begitu, kumpulan cerpen ini dapat menyertai di saat-saat istirahat Anda, entah saat berakhir pekan, minum teh di sore hari, mengisi waktu luang, bahkan menjelang tidur malam Anda dan rasakan gejolak rasa yang dapat menghibur diri dan pikiran Anda. (Fida Abbott, Redaktur Pelaksana Harian Online KabarIndonesia (HOKI), Direktur Pelatihan Menulis Online HOKI (PMOH), dan penerima Pinnacle Book Achievement Award untuk novel terbarunya berjudul "Enthusiasm" dari North American Bookdealer Exchange) Membaca Kumcer ini bagai menyantap semangkok bakso dengan rasa yang pas di lidah. Saya tak bisa berhenti �melahap� nya sejak halaman pertama hingga akhir, setiap cerita selalu mengundang �roh� penasaran dalam diri saya : Endingnya seperti apa nih? Gosh! I really enjoy reading it (Fanny Fredlina) Sebuah mozaik keping-keping kehidupan manusia yang membuat kita terpana, tercenung, untuk kemudian merefleksi ke dalam diri sendiri, di manakah posisi kita dalam kepingan mozaik tersebut? Sungguh tulisan khas para perempuan: terjalin rapi, indah, sekaligus menggores jauh ke dalam lubuk hati ... (Tuti Nonka) ![]() Terkait:
|
![]() |
|
|