Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > News > Nasional

Nasional Berita dalam negeri, informasi terupdate bisa kamu temukan disini

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 30th January 2011
GodFather's Avatar
GodFather GodFather is offline
Ceriwis Pro
 
Join Date: Oct 2010
Location: Ceriwis.us
Posts: 2,477
Rep Power: 31
GodFather is very very important personGodFather is very very important personGodFather is very very important personGodFather is very very important personGodFather is very very important personGodFather is very very important personGodFather is very very important personGodFather is very very important personGodFather is very very important personGodFather is very very important personGodFather is very very important person
Default Anggota DPR: Ganjil, Penyuapnya Mana?

Penulis: Laras Pratiwi | Editor: Inggried
Sabtu, 29 Januari 2011 | 15:18 WIB

http://nasional.kompas.com/read/2011...enyuapnya.Mana
Quote:




Anggota Komisi III asal Fraksi PPP, Ahmad Yani (paling kiri), dalam sebuah diskusi di Gedung DPR.


Quote:
JAKARTA, KOMPAS.com — Anggota Komisi III DPR, Ahmad Yani, menilai kasus dugaan suap dalam pemilihan Deputi Gubernur Senior BI Miranda Goeltom, yang menjerat 26 mantan anggota DPR 1999-2004, ganjil. Menurut politikus PPP ini, para tersangka yang diduga menerima suap sudah ditahan, tetapi mengapa sosok si penyuap masih misteri hingga saat ini. Hal itu dikatakan Yani saat akan meninggalkan LP Cipinang, Jakarta Timur, Sabtu (29/1/2011).


"Yang menjadi persoalan di sini adalah bahwa penyuapnya belum ditahan. Dan perantara penyuap pun belum dijadikan tersangka. Ini kan merupakan hal yang cukup ganjil," katanya setelah mengunjungi politikus PPP yang juga mantan Menteri Sosial, Bachtiar Chamsyah, yang juga ditahan di LP Cipinang.


Oleh karena itu, ia menduga ada konspirasi dalam kasus ini. "Saya kira ada relevansinya, ada orang yang melihat sebagai konspirasi ke arah sana, ada hubung-menghubung. Jadi, fakta-fakta itu yang saya kira butuh dijelaskan KPK dalam rapat dengar pendapat Senin besok dengan Komisi III DPR," ujarnya.


Selain itu, ia juga mempertanyakan, gerak KPK dalam penanganan kasus ini, yang baru dilakukan setelah Kejaksaan Agung mengeluarkan deponeering atas kasus yang melibatkan dua unsur pimpinan KPK, Bibit Samad Riyanto dan Chandra M Hamzah.



"Saya bingung kenapa kasusnya begitu lama dan kenapa juga KPK baru menyajikan beberapa hari setelah empat hari pimpinan KPK Bibit-Chandra mendapat bonus deponeering. Saya rasa orang bisa mengorelasikan ada hubungan tali-temali seperti itu," kata Yani.


Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 04:53 PM.


no new posts