30th January 2011
|
 |
Ceriwis Geek
|
|
Join Date: Nov 2010
Location: PIC#01
Posts: 19,459
Rep Power: 0
|
|
Reuni Politikus di Dalam Tahanan
Panda Nababan di dampingi pengacaranya berbicara kepada wartawan,
setelah melaporkan lima orang hakim pengadilan tindak pidana korupsi ke Mahkamah Agung, Jakata (21/10). TEMPO /Aditia Noviansyah
Quote:
|
TEMPO Interaktif, Jakarta - Penahanan 19 politikus terkait dengan kasus cek pelawat agaknya tak hanya menyita perhatian kerabat, tapi juga sesama politikus dan pejabat negara. Tidak terkecuali Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Patrialis Akbar serta Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono.
Keduanya menjenguk 19 politikus yang ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi berkaitan dengan kasus cek pelawat dalam proses pemilihan Deputi Gubernur Bank Indonesia pada 2004. Ada sembilan orang yang dititipkan di Cipinang, dua di Rumah Tahanan Pondok Bambu dan sisanya di Rutan Salemba.
Mereka di antaranya Max Moein, Poltak Sitorus, Panda Nababan, Engelina Pattisiana, M. Iqbal, Sutanto Pranoto, Soewarno, Mathoes Pormes dari PDI Perjuangan, Ahmad Hafiz Zawawi, Marthin Bria Seran, Paskah Suzetta, T.M. Nurlif, Baharuddin Aritonang dan Reza Kamarullah dari Partai Golkar, serta Sofyan Usman dan Daniel Tanjung dari PPP.
Tiba di Salemba sekitar pukul 16.00 WIB, Menteri Patrialis datang bersama anggota Komisi Hukum DPR, Ahmad Yani. Sejam kemudian, Menteri Agung tiba dan langsung masuk ke ruang tunggu.
Beralasan mengecek kondisi Rumah Tahanan, Menteri Patrialis tak membantah saat "reuni" dengan koleganya semasa di DPR. "Ketemu Hafiz Zamawi, Daniel Tanjung. Tahanan lama juga," kata Patrialis. "Tadi ketemu, salam-salaman. Saya minta mereka sabar dan tabah."
Di Cipinang, para politikus itu satu blok dengan Gayus Halomoan Tambunan, terpidana kasus mafia pajak. Juga politikus PPP yang eks Menteri Sosial, Bachtiar Chamsyah.
Patrialis berniat menyatukan para politikus itu di Blok Tahanan Khusus Korupsi, Cipinang. Dia beralasan, kapasitas Rumah Tahanan Salemba tak mencukupi. "Di Cipinang masih banyak yang kosong. Kalau disatukan, masih memungkinkan" ujarnya.
Meski begitu, kata Patrialis, ia melihat kondisi koleganya cukup sehat. "Meski rutannya memprihatinkan, mereka sehat-sehat dan menikmati. Tadi Panda, saya datang, lagi tidur nyenyak," kata Patrialis.
Panda ditahan di Salemba. Masuk Salemba pada Jumat menjelang malam, pagi harinya dia berolahraga. "Bapak sudah olahraga pagi dengan sandal jepit, " kata Putra Nababan, sang anak.
Dijenguk anak dan istrinya kemarin, Panda terlihat santai. Ia bahkan mengajak Putra berdiskusi soal perkembangan terakhir. "Soal berita. Kondisi Mesir yang lagi rusuh. Dia kan wartawan," kata Putra.
MUNAWWAROH | RIKY FERDIANTO | IRVAN W | WIDIARSI AGUSTINA
|
|
