
12th February 2011
|
 |
Ceriwis Geek
|
|
Join Date: Nov 2010
Location: PIC#01
Posts: 19,459
Rep Power: 0
|
|
Syaiful: Uang ke Jaksa DSW untuk Donasi
Sejumlah anak dari SD BPK Penabur 9 saat berperan sebagai petugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tengah mencari harta koruptor di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (8/12). Acara tersebut guna menyambut hari korupsi yang jatuh pada tanggal 9 Desember mendatang. TEMPO/Tony Hartawan
Quote:
TEMPO Interaktif, Jakarta - Kuasa Hukum sementara jaksa Dwi Seno Widjanarka (DSW), Syaiful Hidayat, menuturkan, uang yang diterima Seno dari pegawai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu bukan karena kasus hukum.
"Tadi memang ada kemungkinan kesalahpahaman sedikit. Jadi ada hal-hal yang memang tadinya tidak tahu, ada donasi, untuk yatim dan majelis," kata dia yang ditemui usai mendampingi Seno di Komisi Pemberantasan Korupsi, Sabtu (12/2)
Menurut Syaiful, Seno merupakan pengelola sejumlah kegiatan keagamaan dan panitia pembangunan masjid. "Saya mau cek proposal (kegiatan keagamaan) untuk pembuktian," ujarnya.
KPK menangkap Seno, Jumat (11/2/2011) pukul 21.00 WIB, karena menerima sejumlah uang dalam amplop coklat. KPK lantas menyita mobil Terios hitam milik Seno bernomor polisi B 1835 VFD dengan logo kejaksaan di nomor polisinya dan sejumlah uang.
Berdasarkan keterangan Seno, inisiatif pemberian donasi dari pegawai BUMN itu. Tapi, kata Syaiful, Ia tak bisa memastikan apakah ada unsur penyuapan dalam kasus kliennya. "Kami tidak tahu ke mana larinya, yang jelas ini kan tak ada hubungan dengan yang lain," jelas dia. Tapi, diakui Syaiful, memang ada amplop berisi uang di mobil Seno.
Hingga saat ini, kata Syaiful, besaran uang yang diterima Seno dari pegawai Bank Rakyat Indonesia (BRI) belum diketahuinya. Pemeriksaan yang dijalani Seno selama 17 jam hari ini masih sebatas administrasi pribadi. "Belum masuk materi," ujarnya.
Juru Bicara KPK Johan Budi, secara terpisah, mengatakan, bahwa uang yang diminta oleh Seno kepada pegawai BRI itu Rp 50 juta. Namun KPK belum bisa memastikan uang yang diserahkan atau barang bukti besarnya sama dengan permintaan. "Saya belum dapat informasinya karena semalam uang itu masih dalam bungkusan," kata Johan.
Dianing Sari
|
|