Pengumuman ini, sebagaimana dilansir Al Jazeera, terjadi setelah banyaknya seruan reformasi di dunia Arab. Terutama setelah Presiden Mesir Hosni Mubarak terguling dari kekuasannya. Fayyad juga dikabarkan pernah meminta perubahan di kabinet.
�Kabinet telah dibubarkan hari ini. Formasi baru akan segera diumumkan, secepat mungkin,� ujar Menteri Perencanaan Ali Jarbawi, kepada Reuters.
Seorang pejabat senior menyatakan, Abbas menugasi Fayyad untuk membangun institusi pemerintah dan menteri-menterinya. Mandat Palestina terbatas pada Tepi Barat saja, mengingat Jalur Gaza dikuasi faksi oposisi, Hamas.
Faksi Fatah, tempat bernaung Fayad dan Abbas yang didukung Barat, dibayangi oleh tekanan untuk segera rekonsiliasi dengan Hamas agar Palestina bisa segera berunding damai dengan Israel.
SUMBER
__________________
Nothing is True, Everything is Permitted