
8th March 2011
|
 |
Ceriwis Lover
|
|
Join Date: Feb 2011
Posts: 1,120
Rep Power: 38
|
|
Polri Klaim Miliki Progres Mafia Pajak

Quote:
JAKARTA, KOMPAS.com - Polri mengklaim memiliki perkembangan-perkembangan terkait penyidikan kasus mafia pajak Gayus Halomoan Tambunan. Penyidikan itu terkait keterlibatan berbagai perusahaan yang masalah pajaknya pernah ditangani Gayus.
"Ada progres-progres. Tetapi karena ini masih ranah penyidikan tentu kami tidak bisa mengatakan secara terbuka," ucap Kepala Bagian Penerangan Umum Polri, Kombes Boy Rafli Amar, di Mabes Polri, Selasa ( 8/3/2011 ), saat ditanya perkembangan penyidikan mafia pajak Gayus.
Boy mengatakan, seluruh penyidik akan mengadakan rapat untuk membahas hasil penyidikan pada Kamis nanti. Seperti diketahui, penyidik Polri bekerjasama dengan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) serta Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP).
Ketika ditanya apakah perkembangan itu ditemukan unsur pidana yang dilakukan perusahaan, Boy menjawab, "Tentu belum dapat disampaikan temuan-temuan itu. Tujuannya (penyidikan) itu, mencari adanya pidana."
Seperti diberitakan, Polri telah menerima dokumen pajak 151 perusahaan yang diduga pernah ditangani Gayus dari Kementerian Keuangan. Penyidik lalu memilah data pajak itu menjadi tiga bagian.
Dari 151 perusahaan, 45 perusahaan diterima keberatan pajaknya, 32 diterima sebagian, dan 72 ditolak. Adapun dua dokumen pajak lain telah dilimpahkan ke Direktorat Jenderal Pajak oleh tim independen lantaran dinilai terjadi pelanggaran perpajakan.
Penyidik fokus pada penyidikan dokumen perusahaan yang diterima keberatan pajaknya. Hasil penyelidikan, dari 45 perusahaan, 19 penanganan pajak diduga terjadi pelanggaran. Dari 19 perusahaan, lima dokumen telah dilimpahkan ke Ditjen Pajak lantaran pelanggaran UU perpajakan.
Kini, Polri memfokuskan penyidikan terhadap penanganan pajak 14 perusahaan yang diduga terjadi penyuapan. Polri tak bersedia menyebut 14 identitas perusahaan itu.
|
SUMBER
|