[ALL ABOUT OLI MOTOR]-Kode,Harga dan Tips UPDATE JULI 2010
[/quote]
Quote:
MAKNA DIBALIK KODE SAE OLI MESIN UTK MOTOR
Kekentalan merupakan salah satu sifat karakteristik fisik oli mesin yang sangat penting.
Dalam istilah oli mesin kekentalan biasa dikenal sebagai viskositas.
Sebenarnya viskositas ga sama dg kekntalan.
Tingkat kekentalan suatu oli mesin mengacu pada lembaga SAE berdasarkan table SAE J 300 th 1999.
Ada sekitar 30 jenis kekentalan SAE yg dikenal selama ini, diantaranya seperti SAE SAE 40, SAE 10w, SAE 20w50,SAE 15w50,SAE 10w40,SAE 15w40 dst.
Selama ini mungkin para biker hanya tahu kalau tingkat SAE itu Cuma membedakan encer dan kentalnya suatu oli mesin.
Padahal makna SAE sesungguhnya lebih dari itu �. Makna yg mungkin tidak terfikirkan selama ini�Makna yg justru paling menentukan bagi nasib kondisi mesin motor Anda!!!
Pertanyaannya sekarang:
Apa makna sesungguhnya dari kode SAE tsb?
Yg mana tingkat kekentalan oli mesin yg cocok utk motor? SAE20w50,10w40,15w40 atau 15w50?
Benarkah kalau �tarikan enteng�pake oli encer, menandakan oli yg dipake cocok utk motor Kita?
Sekarang mari kita coba bahas satu persatu tingkat kekentalan oli mesin yg ideal buat motor!!
Umumnya tingkat kekentalan utk motor, bila dilihat dari kondisi iklim di Indonesia , performa mesin dan hasil pengujian,idealnya dapat dibagi 4 jenis yaitu: SAE 20w50, 10w40, 15w40, atau 15w50.
Sekarang Kita lihat kelebihan dan kekurangan masing2 tk. SAE ini.
- SAE20w50
Makna sesungguhnya : oli mesin yg masih mampu dipakai sampai kondisi suhu dingin -10 sd -15 C (kode 20w) dan pd suhu 150 c dg tk.kekentalan tertentu .
Oli jenis ini relative kurang efisien dalm pemakain BBM namun sangat baik dlm perlindungan /perawatan mesin, khususnya utk kondisi jalan di Jakarta yg sering macet, jarang brjalan jauh ,polusi dan beban berat. Pd kondisi ini dikenal dg istilah �boundary lubrication�, dimana pada kondisi tsb. lapisan oli sangat tipis diantara celah mesin yg cenderung berpotensi terjadinya kontak antara logam dg logam.
Oli jenis ini relative paling kecil nilai viskositas indeksnya (VI), diantara 3 jenis oli lainnya (minimal utk.oli mineral/semi sintetis 120, utk. sintetis 145) .
Semakin banyak aditiv viscosity index improver ,semakin sensitif oli /kurang baik buat mesin motor -utamanya terhadap stress di gear.
VI= ukuran kemampuan suatu oli mesin dalam menjaga kestabilan kekentalan oli mesin dalam rentang suhu dingan sampai tinggi.
Semakin tinggi VI semakin baik kestabilan kekentalannya.Utk oli mobil, VI tinggi akan sangat baik dimesin. Utk motor bisa sebaliknya.
- SAE15w50
Makna sesungguhnya : oli mesin yg masih mampu dipakai sampai kondisi suhu dingin (minus) -15 sd -20 C (kode 15w) dan suhu 150 c dg tk.kekentalan tertentu .
Jenis oli relative sama dg SAE20w50.Sedikit yg membedakan adalah sedikit lebih encer dan nilai VI lebih tinggi dari 20w50. (minimal utk.oli mineral 130, utk. sintetis 150) Semakin tinggi nilai VI artinya adlah semakin banyak pemakaian aditif peningkat angka VI.
Utk motor hal ini sangat riskan. Aditif ini relative sensitif digunakan utk motor yg menyatukan oli mesin dan gigi (wet clutch).Artinya oli jenis ini relative lebih mudah berubah kekentalannya dibandingkan 20w50.
- SAE10w40
Makna sesungguhnya : oli mesin yg masih mampu dipakai sampai kondisi suhu dingin -20 sd -25 C (kode 10w) dan suhu 150 C dg tk.kekentalan tertentu .
Jenis Oli yg relative paling encer diantaranya ke3 jenis oli lainnya. Oli ini relative paling irit BBM, namun kurang baik dalam perlindungan mesin .
Terutama pada kondisi jalan sering macet dan beban berat.(mis.sering dipake boncengan)
Relatif sama dg SAE 15w50 , dalam hal pemakaian aditif peningkat angka VI. (minimal utk.oli mineral 130, utk.
sintetis 150) Apakah berarti paling bagus?Belum tentu �!Semakin banyak kandungan aditif peningkat angka VI , semakin besar kemungkinan peluang pecahnya aditif VI-nya dan berubah kekentalannya.
Ukuran perubahan kekentalan oli biasanya dipakai batasan sampai 25-30% dari kekentalan awal /oli baru. Agak sulit memang indikatornya soalnya Cuma lab.yg bisa memastikan hal ini.
Kalaupun Anda ingin tetap memakai oli jenis ini, saran saya , perhatikan jarak pergantian olinya lebih awal.
Kalau Anda merasa suara mesin sdh agak berbeda sedikit aja..cepet2 ganti dah..
- SAE15w40
Makna sesungguhnya : oli mesin yg masih mampu dipakai sampai kondisi suhu dingin -15 sd -20 C (kode 15w) dan suhu 150 C dg tk.kekentalan tertentu .
Nilai VI ,minimal utk.oli mineral 125, utk. sintetis 145.
Hasil pengujian di motor sebenarnya menunjukkan oli jenis ini yg paling pas.
Oli jenis ini relative paling stabil kekentalannya dibandingkan yg lainnya.
Masalhnya oli jens ini jarang diaplikasikan utk motor.
Biasanya jenis SAE ini, dipakai utk kendaraan jenis mesin disel, yg membutuhkan kestabilan kekekntalan dalam jarak jauh dan kondisi ekstrim pada mesin disel.
sebagai tambahan aditif Vi adalah seny.kimia kopolimer -rantai panjang- yg mampu beradaptasi pd suhu rendah dan tinggi ttpi sensitif thd. stress di gear..
Selain hal diats, hal yg terkait dg perlindungan mesin motor adalah factor tingkat kode API dan kode JASO MA.
Jenis SAE lainnya sah2 saja dipake sejauh Anda tahu dan paham menyiasati oli tsb. Namun utk kondisi di Indonesia dan performa motor �wet clutch� , tingkat SAE diats ga ada salahnya-alias �kudu�- jadi prioritas pilihan Anda. Namun tentu semuanya kembali kepada Anda semuanya�mana menurut Anda yg palin cuocook utk tunggangan Anda�.
ttpi yg palig penting lagi dr semua hal diats proporsinal-lah dalam menyiasati oli mesin�
Semoga bermanfaat�
|
Quote:
Daftar Harga Oli
Update Juli 2010
Merek & Tipe
Harga (dalam Rupiah)
AGIP
1. Sint 2000 10W-40 SJ/CF 79.500
2. Formula 2000 Extra 10W-40 SJ/CF 61.000
3. Extra HTS5-40 36.000
CASTROL
1. Magnatec 10W-40 51.500
2. New GTX 20W-50 SL/CF 36.500
3. Edge 5W-40 128.000
EVALUBE
1. GEO 20W-50 23.500
2. DEO SAE 40 25.000
INDOMOBIL OIL
1. Supersyn 20W-50 SG 36.000
2. Supreme 10W-40 SL 47.000
3. HP 20W-50 39.900
MOBIL 1
1. Super S 10W-40 78.500
2. XHP 15W-50 51.500
3. Mobil1 5W-50 151.000
MOTUL
1. Multi Power 15W-50 63.000
2. Multi Power Plus 10W-40 73.000
3. 6100 Synergie 5W-40 146.000
4. 300 V Chrono 10W-40 (2ltr) 50.000
PENZOIL
1. GT Performance Plus 20W-50 31.000
2. Multivis 10W-40 47.000
PETRONAS
1. Syntium 800 10W-40 SM 51.000
2. Syntium 800 15W-50 SL 48.000
3. Syntium 10W-30 57.000
4. Mach 20W-50 37.500
4. Mach 5 SL 20W-50 30.000
SHELL
1. Super 15W-50 41.000
2. Plus 10W-40 59.000
3. Ultra 5W-40 149.000
STP
1. Motor Oil 20W-50 38.000
2. Syntetic Motor Oil 10W-40 47.500
3. Syntetic Diesel 15W-40 43.000
4. Motor Oil SAE 20W-50 38.000
TOP 1
1. Synth Super Plus 15W-50 40.000
2. Synth Motor Oil 20W-50 40.000
3. Zenzation 10W-40 53.000
TOTAL
1. Quartz 5000 15W-50 40.000
2. Quartz 7000 10W-40 53.000
3. Quartz 9000 5W-40 88.500
VALVOLINE
1. Synmax 15W-50 52.000
2. Synpro 15W-50 95.000
3. D-Max 15W-40 44.000
|
[quote]
Tips Mengganti Oli Motor
Berikut ini cara mengganti oli motor (dapat dipraktekkan langsung dirumah tanpa kebengkel) :
1. Sebelum mengganti oli sebaiknya panaskan mesin motor anda lebih kurang 5 menit. setelah itu keluarkan oli saat keadaan mesin masih panas karena oli menjadi lebih encer.
Tips...!!! Jangan Anda lakukan pergantian oli saat mesin masih terlalu panas karena dapat membuat metal memuai seperti baut.
2. Hindari penggunaan angin Kompresor karena udara dari kompresor mengandung air sehingga bisa beresiko menimbulkan karat. Sebaiknya diselah/dikayuh saja menggunakan foot starter 3 sampai 5 kali supaya sisa oli turun.
3. Gunakan Foot Starter. Untuk memastikan oli lama sudah keluar semuanya, lakukan cranking atau putar mesin Anda menggunakan foot starter beberapa kali. Boleh menggunakan electric starter tapi harus dicabeinsi.
4. Kocok Oli Baru. Sebelum memasukkan oli baru, jangan lupa untuk mengocok-ngocoknya terlebih dahulu. Fungsinya agar lapisan tipis pelindung mesin pada saat bergesekan yang bisanya mengendap di bawah dapat tercampur kembali dengan baik.
SELAMAT MENGANTI OLI ANDA SENDIRI DI RUMAH