5th April 2011
|
 |
Ceriwiser
|
|
Join Date: Nov 2010
Location: Hogwarts|PIC#11
Posts: 618
Rep Power: 50
|
|
Tindakan Operasi Medis Juga Menjadi Kontributor Pemanasan Global
Quote:
Sebuah hasil studi yang dipublikasikan di British Journal of Anaesthesia yang meneliti tentang kaitan antara tindakan medis dengan pemanasan global cukup mengejutkan.
Riset yang dipimpin oleh Ole John Nielsen, profesor kimia atmosfir di University of Copenhagen dan merupakan riset gabungan dari berbagai institusi seperti NASA --dengan ahli anaestesi dari University of Michigan Medical School-- dan University of Copenhagen, menunjukkan bahwa bukan hanya industri penerbangan, sektor kesehatan juga menjadi kontributor besar bagi pemanasan global.
Menurut studi tersebut, gas anaestetik yang biasa digunakan untuk pembiusan selama prosedur medis ternyata mempunyai efek negatif yang lebih besar jika dibandingkan CO2. Meski banyaknya gas yang digunakan dalam sekali operasi relatif sedikit, tetapi selama setahun total gas yang digunakan setara dengan 1 juta mobil.
Studi tersebut juga menggarisbawahi bahwa tidak semua gas yang digunakan untuk anaestesi berpotensi merusak lingkungan. Seperti yang dikutip dari E!Science News, riset tersebut mengambil sampel tiga gas berbeda --isoflurane, desflurane dan sevoflurane-- yang umum digunakan untuk anaestesi. Kesemuanya lebih buruk daripada CO2, yang paling rendah bahkan setara dengan 210 dan 510 kilogram CO2, sementara sevoflurane mencapai 1.620 kilogram CO2.
Ketiga gas tersebut memang masih ''sekeluarga'' dengan HFC-134asebagai refrigeran, fluida yang digunakan dalam mesin-mesin pendingin. Di Eropa sendiri HFC-134a mulai dilarang diproduksi pada Januari 2011.
Walaupun ketiga gas anaetesi tersebut masih diperbolehkan untuk digunakan tanpa wajib melaporkan penggunaannya, namun profesor Ole John Nielsen mengingatkan bahwa ahli anaestesi bisa memilih gas dengan potensi pemanasan global yang terendah, karena ketiganya mempunyai efek anaestesi yang sama.
E!Science News
|
|
