14th April 2011
|
 |
Ceriwiser
|
|
Join Date: Dec 2010
Location: Bandung
Posts: 541
Rep Power: 43
|
|
Kerusakan Hutan Malaysia Paling Cepat di Asia
Quote:
Hasil pemantauan satelit terbaru menunjukkan kerusakan hutan di Malaysia tiga kali lebih cepat dibanding semua kerusakan hutan di Asia. Lahan gambut yang kaya karbon di pantai Serawak menjadi yang paling cepat dibabat.
Laporan yang dibuat Wetlands International menyebut, setiap tahun sekitar dua persen hutan di Serawak hilang, atau hampir 10 persen dalam lima tahun terakhir. Sebagian besar beralih fungsi menjadi perkebunan sawit. Sementara deforestasi di seluruh Asia dalam periode yang sama mencapai 2,8 persen.
Dalam lima tahun terakhir, 353 ribu hektar rawa gambut habis dibabat, atau sepertiga dari seluruh lahan gambut di seluruh Malaysia yang mampu menyimpan karbon dari pembusukan tanaman selama jutaan tahun.
Hutan rawa gambut Malaysia menjadi rumah bagi banyak hewan yang terancam punah, seperti gajah kerdil Borneo dan badak Sumatera, termasuk juga pohon-pohon langka dan vegetasi unik lainnya.
Juru bicara Wetlands, Alex Kaat mengatakan, hasil studi ini menunjukkan kerusakan hutan yang lebih cepat dibanding yang diketahui pemerintah Malaysia.
Sejumlah ahli mengatakan, kerusakan Amazon, hutan hujan di Afrika tengah dan Asia Tenggara menghasilkan lebih dari 15 persen emisi karbon penyebab pemanasan global. Hutan mampu menyerap karbon di atmosfer, sementara kebakaran hutan melepas karbon. Dampak emisi akan makin terasa saat tanaman gambut ditebang dan rawa dikeringkan untuk perkebunan sawit.
Malaysia dan Indonesia penghasil 85 persen minyak sawit dunia. Selain untuk campuran produk kosmetik, sabun dan makanan, minyak sawit juga dipertimbangkan sebagai alternatif bahan bakar biofuel. Namun rencana ini terganjal oleh kasus pembukaan hutan besar-besaran untuk ekspansi kebun sawit.
|
|
