Tifatul: Tolak APBN-P, Fraksi PKS Langgar Perintah Majelis Syuro
Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring mengatakan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi tak perlu persetujuan DPR, karena kebijakan itu murni keputusan pemerintah di bawah pimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Toh demikian, Tifatul juga mengritik sikap partainya sendiri yang menolak pengesahan APBN-P 2013 dalam sidang paripurna Senin malam kemarin, 17 Juni 2013. Di APBN-P ini terkandung rencana pemerintah menaikkan harga BBM bersubsidi dan pengucuran Bantuan Langsung Sosial Mandiri (BLSM) sebagai dana kompensasi yang menyertainya.
Menurut Tifatul, penolakan Fraksi PKS itu tak sesuai dengan keputusan sidang Majelis Syuro di Lembang, Bandung, pekan lalu. �Kalau berbeda berarti penyelewengan dari instruksi,� kata Tifatul yang juga anggota Majelis Syuro PKS.
Mantan Presiden PKS itu mengatakan penolakan itu hanya berada di tataran opini saja. �Soal BLSM itu sudah diinstruksikan di rapat Lembang. BLSM dan kompensasi harus diterima, dan boleh menyertakan catatan,� ujar Tifatul.
Ia belum bisa memastikan apakah PKS selanjutnya akan menggelar rapat lagi untuk menentukan sikap. �Tanyakan ke Dewan Pimpinan Pusat PKS,� kata dia.
Rapat paripurna DPR pengesahan APBN-P 2013 semalam akhirnya dilakukan lewat mekanisme pemungutan suara setelah lobi antar fraksi yang berlangsung alot selama lima jam, gagal mencapai kesepakatan. Rapat sendiri telah berlangsung sejak pukul 10.00 WIB hingga berakhir pukul 22.00. Total proses pengesahan APBN-P 2013 di DPR membutuhkan waktu 12 jam.
Dari hasil
voting, tercatat anggota DPR dari lima fraksi menerima pengesahan APBN-P 2013, sedangkan empat lainnya menolak. Anggota DPR yang menolak berasal dari Fraksi Hanura dengan 14 anggota, Fraksi Gerindra 25 anggota, Fraksi PKS 51 anggota, dan Fraksi PDIP dengan 91 orang. Dengan demikian, total ada 181 anggota DPR yang menolak.
Anggota DPR yang menerima APBN-P 2013 untuk disahkan berasal dari Fraksi PKB dengan 23 anggota, Fraksi PPP 34, Fraksi PAN 40, Fraksi Golkar 98, dan Fraksi Demokrat 143. Jadi, total ada 338 anggota DPR yang menyetujui APBN-P 2013.
18th June 2013
Tifatul: Tolak APBN-P, Fraksi PKS Langgar Perintah Majelis Syuro
