Jakarta - Federasi sepakbola dunia (FIFA) menilai potensi sepakola di Indonesia sangat besar. Namun hal itu diiringi catatan bahwa Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) bisa stabil dan lepas dari kekisruhan.
Hal itu dikatakan Presiden FIFA Joseph Blatter saat ditemui pengurus sepakbola usia U-23 Sulawesi Utara (Sulut), Jackson Kumaat, dan pengurus PSSI Sulut Febian, di markas FIFA, Zurich, Swiss, Kamis (12/5/2011) pukul 15.00 waktu setempat.
"Saat kami bertemu Blatter dan Wakil Presiden FIFA Michel Platini, mereka mengatakan potensi industri sepakbola Indonesia sangat besar, asal dijalankan dengan baik," ujar Jackson dalam surat elektroniknya kepada
detiksport, Jumat (13/05/2011).
Diterangkan Jackson, mengutip perkataan Blatter, untuk mencapai keberhasilan dalam mengembangkan industri sepakbola di Indonesia harus ada syaratnya. Salah satunya adalah kondisi sepakbola nasional harus stabil sehingga program-program pengembangan bisa dilakukan.
"Presiden FIFA kepada kami mengaku sangat memperhatikan perkembangan sepakbola di Indonesia. Karena itu mereka sangat menyayangkan PSSI tidak kunjung menyelesaikan masalahnya," tandas Jackson.
Berbulan-bulan lamanya masalah di PSSI belum kunjung selesai. Agenda pergantian pengurus pun sampai saat ini belum jelas bagaimana akhirnya.