Lima Kisah Terlucu di Piala Dunia

**Gusnan**

Aksi jail Emmanuel Eboue di Piala Dunia 2010 (YouTube/Bleacher Report)
Banyak kisah lucu yang terjadi di ajang Piala Dunia, namun hanya beberapa yang akan selalu diingat pecinta sepakbola. Mulai dari gaya bertahan bek timnas Zaire, hingga ke ulah jail bek Pantai Gading, Emmanuel Eboue, Piala Dunia selalu menyisakan kisah lucu.

Berikut ini adalah sejumlah kisah terlucu di ajang Piala Dunia seperti dilansir Bleacher Report:

1. Tendangan Diana Ross
Diva musik Amerika Serikat, Diana Ross, didaulat menjadi salah satu pengisi acara upacara pembukaan Piala Dunia 1994 di Stadion Solder Field. Rencananya cukup sederhana. Sambil bernyanyi lagu "I'm Coming Out", Ross diharuskan menendang bola ke arah gawang dari jarak kurang dari 5 meter. Saat bola masuk, gawang akan terbelah karena kedahsyatan tendangan Ross.

Sayang, bola yang ditendang mantan istri Robert Ellis Silberstein itu melenceng jauh dari sasaran. Untuk mencegah rasa malu Ross, gawang pun tetap terbelah meski bola melenceng jauh.

2. Pagar hidup ala Zaire

Timnas Zaire (saat ini bernama Kongo) dianggap sebagai badutnya turnamen di Piala Dunia 1974 Jerman. Julukan itu didapat karena tingkah lucu para pemain Zaire di atas lapangan. Mereka terkesan tidak pernah membaca buku peraturan bermain sepakbola yang dikeluarkan FIFA. Salah satu yang paling diingat sampai saat ini adalah ulah bek kanan Zaire, Mwepu Ilunga.

Ketika melawan Brasil di babak grup, 22 Juni 1974, Ilunga membuat suporter lawan tertawa. Bermula dari tendangan bebas yang didapat Brasil, para pemain Zaire pun membentuk pagar hidup. Ketika wasit Nicolae Rainea meniup peluit, bukannya pemain Brasil yang menendang bola, justru Ilunga yang berlari dan menendang bola. Pemain Brasil pun hanya bisa terdiam melihat aksi Ilunga. Wasit Rainea akhirnya memberi Ilunga kartu kuning.

3. Tiga kartu kuning

Pada Piala Dunia 2006 Jerman, wasit asal Inggris, Graham Poll, melakukan kesalahan yang tidak akan pernah dilupakan. Ketika pertandingan Kroasia melawan Australia di Grup F yang berakhir imbang 2-2, Poll melakukan kesalahan fatal dalam memberi kartu merah.

Poll memberi bek Kroasia, Josip Simunic, kartu kuning bukan satu kali, bukan dua kali, tapi tiga kali, sebelum akhirnya mengusir mantan pemain Hertha Berlin tersebut. Poll kemudian dicoret dari daftar wasit di babak knock-out. Usai Piala Dunia 2006, Poll memutuskan pensiun menjadi wasit di sepakbola internasional.

4. Akting Rivaldo

Banyak gelar yang sudah diraih legenda sepakbola Brasil, Rivaldo. Namun, mantan pemain Barcelona dan AC Milan itu tidak pernah sukses meraih penghargaan Oscar. Padahal, aksi diving Rivaldo sukses membuat bek Turki, Hakan Unsal, mendapatkan kartu merah di Piala Dunia 2002.

Pada pertandingan di babak Grup C, wasit Kim Young-joo memberi Unsal kartu kuning kedua karena menendang bola ke arah Rivaldo yang sedang bersiap melakukan tendangan bebas. Bola sebenarnya mengenai paha kanan Rivaldo, namun penyerang yang terakhir memperkuat Mogi Mirim itu justru memegang wajahnya.

5. Kejailan Eboue

Bek asal Pantai Gading, Emmanuel Eboue, menguasai dua bahasa, yakni Inggris dan Prancis. Namun, tidak ada yang tahu, ternyata mantan pemain Arsenal itu mampu berbahasa Korea. Kemampuan itu ditunjukkan Eboue ketika Pantai Gading melawan Korea Utara pada babak grup Piala Dunia 2010, 25 Juni 2010, memasuki menit ke-90+1.

Ketika pelatih Korut, Kim Jong-hun, memberi instruksi kepada kapten tim, Hong Yong-jo, di pinggir lapangan, Eboue juga mengikutinya. Dengan serius Yong-jo mendengarkan instruksi Jong-hun. Lucunya, Eboue yang berada di depan Yong-jo, juga menganggukkan kepala. Bek Galatasaray itu terkesan mengetahui instruksi yang diberikan Jong-hun kepada Yong-jo. Staf pelatih Korut yang berada di samping Jong-hun, terlihat tertawa melihat aksi Eboue

Terkait:

Menu