Ruqyah, Tak Lekang Dimakan Zaman
Jakarta - Ruqyah massal kini banyak hadir di perkotaan. Digelar di masjid-masjid, ruqyah merupakan salah satu upaya untuk mengeluarkan jin yang ada di tubuh manusia. Itu pun ada yang mudah dan ada yang sulit untuk dikeluarkan. Ruqyah dilakukan seorang ustad dan membacakan ayat suci dalam Alquran.
Bergantung pada beberapa seberapa lama jin tersebut menghuni tubuh manusia dan beberapa alasan lain. Sebenarnya bagaimana jin tersebut awalnya bisa berada di dalam tubuh manusia.
Menurut seorang praktisi ruqyah, Ustad Sahal Khan, jin bisa masuk ke dalam tubuh manusia karena keturunan. Di mana pendahulu orang tersebut pernah melakukan perjanjian dengan jin.
"Misalnya dia ada keturunan orang sakti, di mana kakeknya sakti, kemudian kakeknya meninggal dunia, jinnya ke mana, ya ke keturunannya. Walaupun anak cucunya itu tidak mau, dia akan terus turun. Kakeknya itu pernah melakukan perjanjian dengan jin, jinnya kemudian merasa terikat dengan perjanjian itu," jelas sang ustad, usai melakukan praktik ruqyah massal, di Masjid Al-Wiqoyah, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Minggu (22/2/2015).
Bisa juga karena jimat jimat yang disimpan seseorang. Serta orang orang yang hobi merawat benda benda pusaka secara berlebihan, misalnya saja dimandikan.
"Kemudian amalan-amalan dan dzikir-dzikir yang dia baca, di mana dzikir itu tidak ada contohnya dari Rasulullah, itu pun akan mengundang setan. Misal orang baca dzikir subhanallah, ini kan ada dzikir ini, atau misal dia membaca dzikir dengan jumlah tertentu yang tak ada aturannya," papar sang ustad.
Ustad Sahal menambahkan, pada dasarnya jin sulit masuk ke dalam tubuh manusia. Selain itu, tidak ada jin yang masuk ke dalam tubuh manusia adalah jin yang beriman.
"Tidak dibenarkan dalam islam, jin yang masuk ke tubuh manusia itu dikatakan baik, karena jin yang beriman itu tidak akan mau bersentuhan langsung dengan orang-orang yang beriman," imbuhnya
23rd February 2015
Bagaimana Cara Jin Masuk ke Dalam Tubuh Manusia? Begini Cerita Praktisi Ruqyah
