Login to Website

Login dengan Facebook

 

Post Reply
Thread Tools
  #1  
Old 23rd February 2015
Gusnan's Avatar
Gusnan
Moderator
 
Join Date: Jun 2013
Posts: 27,623
Rep Power: 49
Gusnan memiliki kawan yg banyakGusnan memiliki kawan yg banyakGusnan memiliki kawan yg banyak
Default Usir hantu pakai energi, tanpa kemenyan dan jampi



Para 'Ghostbusters' Indonesia mengklaim tanpa menggunakan pernak pernik dupa, kemenyan dan jampi saat beraksi memburu dan mengusir hantu. Mereka menegaskan, jasa pengusiran hantu rumahan menggunakan energi alam semesta yang dipancarkan melalui perantara disebut fasilitator spiritual. Jasa pengusiran hantu ini memang berbeda dengan konsep dunia gaib pada umumnya.

Salah satu Fasilitator Spiritual Asvi Airlangga, misalnya, mengaku sudah menekuni dunia olah energi selama belasan tahun lalu. Awalnya, ilmunya hanya diterapkan untuk menolong sesama. "Kita memang menekankan pada pikiran manusia atau si pemilik rumah untuk berpikir positif," katanya kepada merdeka.com, Jakarta, pekan lalu.

Kebanyakan rumah angker, kata dia, dipengaruhi gangguan pada pikiran si penghuni rumah sendiri. Sebab, pikiran negatif bisa bermula dari berbagai macam pengaruh. "Mereka (penghuni) biasanya berpikiran negatif, bisa dari televisi, cerita dari orang lain, atau dari mana saja," ujar pria berusia 37 tahun itu.

Asvi mengaku sudah menangani pasien dari berbagai macam kalangan. Dari catatannya, presentase klien penghuni rumah berhantu rata-rata semuanya bermula dari pikiran negatif, sisanya memang berasal dari makhluk gaib atau kiriman mistis dari musuhnya. "Hampir bisa saya katakan 70 persen dari pikiran negatif si penghuni rumah, sisanya beberapa memang dari rumahnya," kata pria kelahiran Mataram itu.

Dari metode pengusiran hantu miliknya, Asvi mempunyai lima orang fasilitator spiritual. Ada dua metode, pertama mendatangi rumah kliennya secara langsung. Lalu kedua melakukan pembersihan jarak jauh.

Dari lima orang fasilitator semuanya mempunyai tugas dan fungsinya masing masing. Mereka mengklasifikasikan makhluk gaib sebagai makhluk berdimensi rendah, berbeda dengan manusia berdimensi tinggi. "Dari gangguan hantu di rumah bisa menyebabkan kondisi kurang harmonis di dalam rumah," ujarnya.

Buat metode pengusiran hantu jarak jauh, para fasilitator spiritual berkumpul di tempat sama lalu duduk berposisi secara rileks dan melakukan pengiriman energi positif kepada klien atau si penghuni rumah, atau bisa juga masing masing fasilitator bisa melakukan tugas olah energi dari rumahnya sendiri. Tak ada persyaratan atau pantangan buat kliennya.

"Tinggal disebutkan, nama-nama tiap penghuni, alamat rumah, atau kalau ada foto rumah tapi tidak wajib," ujarnya.

Metode olah energi yang dia pakai tidak mengenal ruang dan batas. Bahkan melalui pembersihan rumah dari jarak jauh bisa dikirimkan ke wilayah mana pun. Mereka mengaku pernah melayani rumah dengan pemilik rumah pas-pasan. Asvi juga pernah melakukan jasa pengusiran hantu di rumah kalangan pejabat. "Tak ada tarif pasti, kisarannya dari nol sampai lima juta," katanya.

Berbeda dengan pemburu hantu lainnya, Hafiss Anwar yang mematok tarif antara Rp 1 hingga 10 juta untuk sekali aksi. Namun demikian, untuk metode pembersihan yang dipakai mirip, yakni sama-sama menggunakan cara olah energi. "Dengan mengerahkan energi. Tapi lebih dulu kita pakai cara persuasif, komunikasi baik-baik lebih dulu. Kalau tidak bisa, kalau perlu pengusiran kita lakukan, dengan doa-doa dan mengirim energi," ujarnya.

Dalam negosiasi dengan makhluk astral itu, kata Hafiss, kadang mulus kadang tidak. Misalnya, ada makhluk halus yang saat diusir meminta dipindahkan ke tempat lain. Maka, tim pemburu harus menyiapkan lokasi pemindahan, bisa ke laut atau ke belantara hutan. Namun bisa membandel, maka pengusiran dilakukan paksa.

Untuk hantu kiriman, misalnya santet atau teluh situasinya lebih rumit dan kompleks. Untuk santet atau makhluk kiriman, kata dia, biasanya negosiasinya berjalan alot. Makhluk astral kiriman ini biasanya dipulangkan ke rumah pengirim. "Santet kan lebih kompleks. Terkadang kalau dukunnya kalah ya cari dia (dukun). Karena kiriman ini kan programnya menyakiti atau membunuh."

Meskipun bergerak dalam jasa memburu hantu, namun Hafiss menolak disebut dukun. "Kami ini sih bukan dukun, tapi jasa spiritual, Tim Pemburu Hantu. Selain mengusir, juga melatih spiritual," ujarnya menegaskan.

Sponsored Links
Space available
Post Reply

« Previous Thread | Next Thread »



Switch to Mobile Mode

no new posts