Gonzalo Arroyo Moreno/Getty Images
Jakarta - Cristiano Ronaldo sudah membuat 50 gol di musim ini. Dinihari tadi saat Alvaro Arbeloa 'menyerobot' jatah golnya Real Madrid juga sudah unggul 2-0. Lalu apa yang membuat Ronaldo marah?
Madrid sudah unggul 2-0 saat Chicharito yang berdiri di dalam kotak penalti mengirim bola ke sisi tiang gawang yang berbeda. Di sana tidak ada pemain Almeria, justru dua penggawa Madrid yang terlihat sudah sangat siap membelokkan bola ke dalam gawang.
Karena berdiri lebih dekat dengan arah datangnya bola, Arbeloa lah yang lebih dulu menyambar si kulit bundar dan memasukkan ke gawang untuk mengubah kedudukan jadi 3-0. Sementara Ronaldo yang berdiri tak sampai satu meter di belakang Arbeloa pada akhirnya cuma bisa
kesal. Dia menendang kecang bola yang sudah berada di dalam gawang, wajahnya menunjukkan ketidakpuasan. Dia juga terlihat menggelengkan kepalanya.
Aksi Ronaldo tersebut mengundang sorotan. Di media sosial muncul reaksi yang mempertanyakan respons CR7, karena seharusnya dia tetap senang lantaran gol tetap tercipta dan Madrid tetap menang.
Marca di situsnya menyebut kalau Ronaldo merasakan frustrasi atas kegagalannya bikin gol dalam laga tersebut. Sebagai catatan, meski sejauh ini sudah bikin 50 gol di semua kompetisi, pemain terbaik dunia itu gagal mencatatkan namanya di empat pertandingan terakhir.
Apalagi Ronaldo sebenarnya punya beberapa kesempatan bikin gol dalam laga tersebut. Statistik
Whoscored menyebut kalau Ronaldo melepaskan sembilan tembakan sempanjang 90 menit laga, tapi yang mengarah ke sasaran cuma satu dan itu dimentahkan kiper. Enam tembakan lainnya gagal menemui target, sementara dua sisanya terhadang pemain lawan.
Pada menit 49 Ronaldo juga punya peluang bersih mencetak gol, yang kemudian juga gagal tercatat atas namanya. Umpan Toni Kroos ke kotak penalti sepertinya akan bisa disambar Ronaldo ke dalam gawang, tapi pemain terbaik dunia itu keduluan Mauro Dos Santos. Bek Almaria itu kemudian tercatat membuat gol bunuh diri.
Rekening gol Ronaldo yang mandeg di dua pertandingan La Liga terakhir membuat dia kini ditempel ketat Lionel Messi dalam persaingan merebut gelar topskorer. Apalagi Messi sehari sebelumnya membuat dua gol ke gawang Getafe.
Marca menyebut kalau persaingan menjadi topskorer juga bisa menjadi penyulut rasa frustrasi Ronaldo. Dengan tinggal empat laga tersisa di musim ini, Ronaldo masih berdiri di posisi teratas dengan 39 gol sementara Messi ada di bawahnya dengan 38 gol.
1st May 2015
Kenapa Marah, Ronaldo?
