Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > News

News Semua berita yg terjadi di dunia internasional ataupun lokal diupdate disini

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 30th May 2015
Gusnan's Avatar
Gusnan Gusnan is offline
Moderator
 
Join Date: Jun 2013
Posts: 27,623
Rep Power: 49
Gusnan memiliki kawan yg banyakGusnan memiliki kawan yg banyakGusnan memiliki kawan yg banyak
Default Diam-diam, Ahok Iba dengan Warga Pinangsia

Jessi Carina Warga Pinangsia, Jakarta Barat yang digusur dipertemukan oleh camat dan lurah setempat oleh Komisi A DPRD DKI, Jumat (29/5/2015).

Terkait




2





JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Satuan Polisi Pamong Praja DKI Jakarta Kukuh Hadi Santoso mengaku mendapat instruksi dari Gubernur Basuki Tjahaja Purnama agar menyediakan kendaraan untuk warga korban penggusuran di Pinangsia, Tamansari, Jakarta Barat. Kendaraan-kendaraan itu nantinya bisa digunakan untuk mengangkut barang-barang warga ke tempat tinggal barunya di rumah susun.

Kukuh menyampaikan hal tersebut di depan perwakilan warga Pinangsia yang mendatangi Gedung DPRD DKI, Jumat (29/5/2015). Selain warga dan sejumlah anggota DPRD, pertemuan yang digelar di ruang rapat Komisi A itu juga dihadiri oleh sejumlah pejabat Pemprov DKI. Selain Kukuh, hadir pula Sekretaris Pemkot Jakarta Barat, Camat Tamansari, Lurah Pinangsia, dan pejabat dari Dinas Penataan Kota.

"Kalau mau pindah ke rumah susun, buat angkut barang-barangnya kita sediain mobil. Nanti kita bantu," ujar Kukuh.

Salah seorang anggota DPRD yang turut hadir dalam pertemuan tersebut, Syarif, menyambut baik perkataan Kukuh. Ia pun mengapresiasi Ahok, sapaan Basuki. Menurut Syarif, Ahok ternyata diam-diam menaruh perhatian yang besar terhadap kelangsungan hidup warga Pinangsia.

"Dan tadi Pak Kukuh menawarkan sendiri bantuan. Pak Gubernur ternyata diam-diam nyuruh Pak Kukuh. Jadi gubernur selama ini marah-marah itu dia jaim (jaga image) aja. Dia udah ngusir tapi diam-diam kasihan juga sama warga," ujar Syarif.

Dalam pertemuan yang dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi A Petra Lumbun itu, DPRD merekomendasikan Pemprov agar memberi kesempatan warga untuk tetap bertahan di lokasi untuk sementara waktu. Adapun tenggat waktu yang direkomendasikan DPRD adalah selama 10 hari ke depan.

Dalam 10 hari tersebut, Pemprov diharuskan menyediakan tenda-tenda yang laik untuk tempat tinggal sementara warga, sambil tentunya menyediakan layanan jasa kesehatan. Sementara itu, warga diminta memanfaatkan jangka waktu 10 hari ke depan sebaik mungkin. Warga diharuskan untuk mengemaskan segala barang-barangnya yang ada di lokasi tersebut, untuk dibawa ke tempat tinggal mereka yang baru di rumah susun.

"Tenda yang sekarang digunakan warga kan enggak memenuhi syarat. Disediain dulu lah tenda milik Pemkot 3-4 gitu. Jadi jangan dipaksa sekarang mereka harus pindah. Beri waktu paling enggak satu minggu ini sudah beres. Paling lama 10 hari lah sebelum puasa sudah harus kosong," papar Syarif.

Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 05:54 AM.


no new posts