Dua Langkah Mudah Bersihkan iPhone Anda dari Penipuan "Crash Report"

**Gusnan**

Apple meluncurkan iPhone 6 dan 6 Plus, 9 September 2014. (Getty Images via CNN)

Para pengguna Apple iPhone melaporkan bahwa mereka diserang oleh peretas yang meminta uang tebusan senilai 50 pound sterling (Rp 1 juta) atau mereka akan mengambil data-data pribadi dalam handphone mereka.
Kasus ini sebenarnya terjadi di AS sejak sembilan bulan lalu dan terus menyebar ke Inggris. para pengguna iPhone akan mendapatkan layar "crash report" di aplikasi penjelajah internet Safari.
'Warning iOS Crash Report - Due to a third party application in your phone, iOS crashed. Contact support for an immediate fix.’
Peretas akan memunculkan peringatan di atas pada layar dan meminta pengguna untuk menelepon nomor kontak yang ada pada layar iPhone. Ketika ditelepon, si peretas akan meminta data kartu kredit dan menagih uang sebesar 30 pounds hingga US$ 80.
Menurut forum resmi Apple, sebenarnya masalah ini bisa diatasi dengan dua langkah mudah.
Pertama, alihkan iPhone Anda ke "airplane mode" yang akan mematikan semua koneksi.
Kedua, bersihkan history browsing data Anda, dan buka kembali Safari.
Masalah ini sebenarnya bisa dihindari dengan cara mematikan iklan pop up di iPhone Anda.
Diduga, modus penipuan ini berasal dari iklan yang telah diinfeksi oleh malware.

Terkait: