Cuplikan film kartun Finding Dory, yang rencananya akan dirilis pada pertengahan Juni 2016. (Instagram Disney)
Amerika Serikat - Sejak ditayangkan perdana pada tahun 2003, film kartun
Finding Nemo menjadi salah satu film yang meninggalkan kesan sebagai tayangan anak-anak berkualitas. Sejak saat itu, banyak orang dan kritikus film menjadikan film kartun besutan Disney ini sebagai standar film anak-anak berkualitas.
Kini, dua belas tahun kemudian, Disney mengumumkan sedang memproduksi film lanjutannya, berjudul
Finding Dory. Di film pertama, karakter Dory, yang suaranya diisi oleh pembawa acara Ellen DeGeneres, meninggalkan kesan mendalam dengan tingkah polahnya yang menggemaskan.
"Ini sangat berarti bagi saya, karena karakter ini sangat manis. Dory punya kekurangan, dan menurut saya itu penting untuk dipelajari anak-anak. Bahwa ada banyak karakter yang memiliki kekurangan namun juga penuh kasih," ucap DeGeneres saat konferensi pers di Anaheim, Florida, AS, dikutip dari
People, Jumat (14/8).
Ditambahkan DeGeneres, ia berharap anak-anak yang menyaksikan film ini bisa belajar, bahwa meski melakukan kesalahan demi kesalahan, mereka akan selalu punya teman di sekelilingnya. "Seperti pertemanan Dory dengan ikan-ikan lain di sekitarnya. Mereka selalu memaafkan Dory. Meski teman-teman itu sering frustrasi mengharapi Dory, tetapi mereka sayang padanya," ucapnya.
Finding Dory akan berpusat pada cerita tentang "hilangnya" sang ikan biru. "Ia sudah merasa tersesat sekian lama, dan ia terus berusaha berakting seakan semua baik-baik saja. Di film ini dikisahkan, ia lupa pernah punya keluarga dan baru menyadari ia merindukan keluarganya. Ia pun mencoba mencari keluarganya itu," lanjut DeGeneres.
Dalam pencarian keluarganya, Dory pun berkenalan dengan seekor sektopus (oktopus yang kehilangan beberapa tentakel), seekor paus beluga, dan seekor hiu paus. Mahluk-mahluk laut ini akan membantu Dory melarikan diri dari sebuah fasilitas di laut setelah ia terpisah dari Marlin dan Nemo agar bisa kembali mencari keluarganya.