FAQ |
Calendar |
![]() |
|
Nasional Berita dalam negeri, informasi terupdate bisa kamu temukan disini |
![]() |
|
Thread Tools |
#1
|
||||
|
||||
![]() ![]() Komjen Anang Iskandar (Istimewa) Jakarta - Kepala BNN Komjen Anang Iskandar dipastikan bertukar posisi dengan Kabareskrim Komjen Budi Waseso alias Buwas. "Benar. Pak Anang akan bertukar posisi (dengan Buwas)," kata Kapolri Jenderal Badrodin Haiti saat dihubungi Beritasatu.com Kamis (3/9) malam. Namun Badrodin belum menjawab alasan dan mengapa Buwas akhirnya benar-benar di rotasi. Jenderal bintang empat itu juga tidak menjawab kapan serah terimajabatan itu digelar. Sebelumnya, seperti diberitakan, menurut sumber Beritasatu.com, supaya sama-sama elegan, maka Buwas dipindah ke pos yang sama-sama bisa melakukan penindakan dan penegakan hukum. "Maka nama Pak Anang muncul untuk menggantikan Pak Buwas. Berganti posisi untuk kebutuhan organisasi," kata seorang sumber di Mabes Polri sebelumnya. Anang adalah lulusan Akpol 82 seangkatan dengan Kapolri Jenderal Badrodin Haiti sedangkan Buwas lulusan Akpol 1984. Anang, yang secara tipikal dikenal tenang dan kalem, pernah menjabat Kapolres Metro Jakarta Timur dan juga Kapolwiltabes Surabaya. Bintang satu di pundaknya semakin bersinar saat Anang menjabat Kapolda Jambi sebelum kemudian bintangnya bertambah menjadi dua saat dia menjabat sebagai Kadiv Humas Polri. Buwas sendiri sudah memberi sinyal jika dirinya bisa jadi akan dimutasi atau dirotasi. Dia menolak menggunakan istilah "pencopotan." "Tidak ada istilah pencopotan. Kalau toh ada, itu penggantian dan sifatnya adalah mutasi, cross area, untuk kepentingan personel Polri dan organisasi itu sendiri," kata Buwas yang mengaku ikhlas. Di BNN 'gairah' Buwas untuk melakukan penegakan hukum bisa tersalurkan. BNN berwenang melakukanpenyelidikan dan penyidikan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba. |
![]() |
|
|