Pangeran William Ditolak Sebuah Hotel Mewah di Perancis

**Gusnan**

GLAMOUR.COM Kate Middleton, istri Pangeran William dari Kerajaan Inggris dinilai sebagai seorang putri modern abad 21 dengan latar belakang keluarga yang baik, pendidikan terpuji, dan sifat sederhana serta murah hati.

Sebuah kejadian langka terjadi di kota Amiens, wilayah utara Perancis, Selasa (8/3/2016), ketika Pangeran Williams dan Kate Middleton tak bisa menginap di sebuah hotel mewah karena kehabisan kamar.

Olivier Walti, manajer hotel bintang lima Marotte, mengatakan satu-satunya alasan pihaknya menolak pasangan kerajaan Inggris itu adalah seluruh 12 kamar di hotel tersebut sudah penuh terisi.

"Kami diminta untuk memeriksa apakah ada kamar kosong dan dengan sangat menyesal kami katakan semua kamar sudah penuh," ujar Olivier.

William, cucu Ratu Elizabeth II dari Inggris, bersama istrinya mengunjungi Amiens untuk menghadiri peringatan 100 tahun Pertempuran Somme pada 1 Juli mendatang.

"Kami sangat terhormat karena mereka ingin menginap di hotel ini," kata Olivier sambil menambahkan Pangeran William bukan satu-satunya keluarga kerajaan yang mereka tolak pemesanan kamarnya.

Olivier menambahkan, Kementerian Luar Negeri Perancis sudah mengetahui bahwa Hotel Marotte tak bisa menyediakan empat kamar untuk pasangan kerajaan itu beserta pengiring mereka.

"Semua 12 kamar hotel ini sudah dipesan sejak satu tahun yang lalu," tambah Olivier.

Pertempuran Somme adalah salah satu babak paling berdarah dalam Perang Dunia I, yang mengakibatkan lebih dari satu juta orang tewas, terluka atau hilang antara Juli hingga November 1916.

Inggris dan Perancis menjadi panitia bersama acara ini dengan 25.000 undangan diharapkan hadir dalam upacara peringatan awal Juli mendatang.

Amiens adalah sebuah kota kecil dengan penduduk hanya 135.000 jiwa, namun kota kecil itu memiliki 800 kamar hotel.

Terkait:

Menu