FAQ |
Calendar |
![]() |
|
Lounge Berita atau artikel yang unik, aneh, dan menambah wawasan semuanya ada disini dan bisa dishare disini. |
![]() |
|
Thread Tools |
#1
|
||||
|
||||
![]() ![]() Hot Thread ane yg kedua setelah yang pertama kemarin ![]() sekali lagi thanks buat momod, mimin dan semua kawan2 ceriwisser yg udah bantu thread pertama ane ini jadi HT ![]() </div></div></div> Spoiler for no repost: ![]() </span></span></span> Quote:Preview Bangun pagi, dilanjutkan dengan mandi, ibadah, sarapan pagi dan kemudian memakai seragam dan berangkat sekolah. Bel sekolah biasanya pukul setengah 7 pagi hingga 7.30. Jika hari itu hari Senin maka mengikuti Upacara Bendera dahulu. Lalu dimulailah proses kegiatan belajar mengajar. Menjelang siang hari, kurang lebih jam 10 pagi, biasanya istirahat sekitar 15 menit, setelah itu proses kegiatan belajar mengajar dimulai lagi hingga siang dan bel pulang sekolah berdering. Begitulah aktivitas rutin sekolah setiap hari. Pernahkah agan berpikir bahwa kebiasaan dan rutinitas seperti itu apakah dialami juga oleh anak-anak sekolah di negara lain? Hmm, belum tentu gan, tiap negara tentu berbeda aktivitas serta rutinitasnya dalam bersekolah. Pengen tau bagaimana rutinitas sekolah di Jepang? Spoiler for Tidak ada sekolah favorit: Untuk jenjang SD-SMP sekolah ditentukan oleh Pemerintah. Orang tua harus mendaftarkan anaknya bersekolah di Balai Kota, nah Pemerintahnya lah yang menentukan di mana anak tersebut nantinya bersekolah. Jarak antara rumah dan sekolah menjadi salah satu faktor penentu, dan anak wajib berjalan kaki ke sekolah, tidak terlalu jauh, jadi tidak ada tuh macet akibat orang tua mengantarkan anaknya ke sekolah. Itu artinya disana tidak ada sekolah favorit, semua sekolah rata, tidak ada para orangtua yang rebutan cari sekolah favorit untuk anaknya. Sebagai ilustrasi, pernah nonton serial Doraemon kan gan? Pernah nggak kita lihat Nobita ke sekolah naik motor/mobil? bahkan walau Nobita sedang terburu-buru karena telat sekalipun. Termasuk Suneo, walaupun dia kaya raya, dia ke sekolah dengan jalan kaki. Spoiler for nobita telat: ![]() Spoiler for Upacara bendera, seragam dan tas: Sebagian besar sekolah di Jepang juga tidak mengadakan upacara sekolah, tapi soal nasionalisme anak-anak Jepang jangan ditanya. Selain itu pelajar SD tidak harus memakai seragam sekolah, kecuali pada saat pelajaran olah raga saja. Ingat dengan tas Nobita? tas punggung berbentuk kotak dan berwarna hitam? Kira-kira gambarnya seperti ini.. Spoiler for tas punggung: ![]() Spoiler for Tradisi kelulusan unik pelajar wanita Jepang: Berbeda dengan pelajar Indonesia, jika kelulusan sekolah sudah tiba, kegiatan yang biasa di lakukan siswi pelajar Jepang ialah mengambil kancing seragam sekolah (Gakuran) cowok idolanya. Kancing gakuran yang letaknya paling dekat dengan hati adalah kancing yg diperebutkan oleh para cewek dan biasanya diambil duluan oleh pacar atau gebetan. Laki-laki yang kancing Gakurannya habis karna diambil cewek-cewek adalah laki-laki yang populer. Sedangkan, Cewek yang paling banyak mendapatkan kancing Gakuran adalah cewek yang populer di mata cowok. Kancing tersebut boleh diambil tentunya atas ijin cowok terlebih dahulu. Spoiler for gakuran: ![]() </span></span> Quote:Ketemuan Dan Traktir Sendiri-sendiri Di Jepang tidak ada acara traktir-traktiran dalam acara kencan para pelajar. Walaupun mereka ngedate di cafe, tetap yang bayar adalah sendiri-sendiri. Bagi mereka tidak pantas membuang uang orang tua untuk urusan cinta. Jika mau traktir harus bisa menghasilkan uang sendiri. Selain itu juga, tidak ada yang namanya acara antar jemput untuk menuju ke tempat pacaran. Quote:Tradisi Valentine & White Day Di Jepang ada dua tradisi yang bertemakan cinta, yaitu hari Valentine (14 Februari) dan hari Putih (14 Maret). Pada hari Valentine para wanita Jepang memberikan hadiah (misalnya coklat) kepada pria yang dicintainya, kemudian hadiah itu dibalas oleh kaum pria sebulan kemudian di acara White Day dengan memberikan bingkisan yang berupa kue kering, permen, atau marshmellow. Untuk mengikuti tradisi ini, para pelajar Jepang biasanya melakukan kerja paruh waktu mengumpulkan uang untuk membeli suatu hadiah yang akan dipersembahkan kepada kekasih tercintanya. <span class="post-quote" style="width: 100%; margin: auto;font-family:Roboto,Helvetica,Arial,Sans-serif;font-size:14px;font-style:normal;font-weight:normal;text-align:left;color: #484848; display:block;">Quote:<span style="width: 95%;margin:auto;border: 1px solid #CCC; background: #EEE; padding: 5px; color: #484848; display:block;">Penggunaan Pakaian Seragam Satu keunikan seragam sekolah siswi SMP-SMA Jepang adalah bentuknya yang mirip dengan pakaian angkatan laut dengan scarf yang melilit di leher. Bagi siswi-siswi Jepang, pakaian seragam tersebut ternyata juga sering dipakai bermain setelah pulang sekolah karena mereka menganggap dengan tetap berpakaian tersebut, ia akan terlihat lebih ‘cute’ untuk menarik perhatian cowoknya. Spoiler for cute: ![]() Spoiler for update 2:cabe-cabean ala pelajar jepang: Fenomena*cabe-cabean*sedang melanda remaja di Jakarta. Ternyata, fenomena ini sudah ada sejak dulu di Jepang. Negeri Sakura itu menyebutnya sebagai Yankii atau Yankee dan masuk ke dalam kebudayaan dan sejarah Jepang. Yankii ini sudah ada sejak tahun 1950-an. Yankii dikabarkan berhubungan dengan sayap kanan nasionalisme Jepang. Mereka yang termasuk dalam kelompok ini sering melakukan balapan, berkelahi dengan kelompok lain, dan berkeliling dengan bergerombol. Mereka juga tak terlalu terorganisir dan cenderung hanya melakukan kejahatan kecil. Yankii sebenarnya ingin menampilkan gambaran Yakuza atau berandal atau kelompok preman yang melakukan kejahatan dan terorganisir. Namun, tingkat "kenakalan" mereka lebih rendah. Dari segi pakaian, kelompok*Yankii*biasanya memiliki memiliki seragam tiap-tiap kelompoknya. Perempuan dalam kelompok*Yankii biasanya menggunakan riasan yang berlebihan, baju mini, dan tatanan rambut yang acak-acakan. Sementara, untuk laki-laki, mereka lebih cenderung menggunakan baju mirip pekerja bangunan dengan tampilan cuek yang menjadi ciri khas mereka. sumber Spoiler for yankii: ![]() Sekolah-sekolah di kota pastinya memiliki fasilitas yang lebih lengkap. Biasanya sekolah punya aula yang dijadikan satu dengan lapangan basket atau voli. Ngga cuma Aula, yang umum ada lapangan outdoor, lapangan baseball, lapangan tenis, kolam renang, ruang klub, ruang musik, ruang memasak, ruang penyiaran radio, dll. Lengkap banget gan.. Spoiler for Aula yang sedang diberdayakan jadi gedung olahraga: ![]() Kalo ngomongin ruangan kelas, pada umumnya bentuknya begini ... Spoiler for ruang kelas: ![]() diolah dari sumber <div class="spoiler">Spoiler for update 4 (last): festival budaya: <div id="bbcode_spoiler_content" style="margin: 0px; padding: 6px; border: 1px solid #CCC;background: #EEE;color:#000;"><div class="content_spoiler_570dd5182c039" id="bbcode_inside_spoiler" style="display: none;background: #EEE;"> Di sekolah Jepang banyak banget event sekolahnya, kayak Pekan olahraga, Camping, Tour sekolah, dan yang paling di tunggu-tunggu semua murid adalah Festival Budaya(bunkasai)! Mungkin kalo di Indonesia namanya Pentas Seni. Kalo di Jepang sedikit di tambahi dengan stand-stand jajanan khas Jepang dan tiap kelas diharuskan mendekorasi kelasnya secantik mungkin sesuai tema yang udah mereka sepakati. Tiap kelas juga diperbolehkan membuka kafe kecil-kecilan atau boleh juga ngebuat rumah hantu. Spoiler for bunkasai 1: ![]() Festival budaya didefinisikan sebagai acara yang bertujuan untuk menggunakan hasil belajar setiap hari untuk meningkatkan motivasi. Dan asal agan tau festival budaya ini sifatnya wajib dilakukan tiap tahun bagi anak-anak SD, SMP dan SMA. Sedangkan untuk tingkat universitas, festival budaya diposisikan sebagai ekstrakurikuler. Oh ya, Festival Budaya ini di adain 2-3 hari biasanya. Dan penutupnya adalah acara api unggun di malam hari plus kembang api! <div class="spoiler">Spoiler for bunkasai 3: <div id="bbcode_spoiler_content" style="margin: 0px; padding: 6px; border: 1px solid #CCC;background: #EEE;color:#000;"><div class="content_spoiler_570dd5182c1a1" id="bbcode_inside_spoiler" style="display: none;background: #EEE;"> |
![]() |
|
|