Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > Health

Health Mencegah lebih baik dari mengobati. Cari tahu dan tanya jawab tentang kesehatan, medis, dan info dokter disini

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 15th August 2010
younoob's Avatar
younoob younoob is offline
Moderator
 
Join Date: Jul 2010
Posts: 3,790
Rep Power: 28
younoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessed
Default Kenapa Makan Kambing Bikin Tensi Naik?


Makan kambing saat hari raya kurban sudah jadi tradisi. Tapi jangan sampai kebanyakan makan kambing atau daging karena tekanan darah bisa naik tinggi. Kenapa makan kambing cepat bikin tensi naik?

Daging kambing yang dikonsumsi memang bisa menyebabkan tekanan darah seseorang menjadi tinggi, apalagi jika orang tersebut sudah memiliki riwayat hipertensi (tekanan darah tinggi). Naiknya tekanan darah ini disebabkan oleh energi yang dihasilkan dari daging kambing yang dikonsumsi tersebut sangat tinggi.

"Dalam 100 gram daging kambing yang dibuat sate bisa menghasilkan energi sebanyak 150 kalori. Kalori yang masuk ini akan diubah menjadi lemak tubuh," ujar Dr dr Saptawati Bardosono, MSc, saat dihubungi detikHealth, Jumat (27/11/2009).

Dokter yang akrab disapa Tati ini menjelaskan jika 100 gram daging kambing dijadikan gulai maka akan menghasilkan kalori sebesar 125 kalori. Sedangkan jika diolah menjadi sop kambing jumlah kalorinya hanya sebesar 35 kalori karena ketika dibikin sop ada tambahan air dan sayuran yang bisa mengurangi kekentalan lemaknya. Sedangkan jika dibikin gulai, kalorinya bertambah karena kuahnya yang bersantan kental.

Sedangkan cara yang paling aman untuk mengkonsumsi daging kambing adalah dengan mengonsumsinya bersama sayuran seperti tomat, wortel atau kentang untuk mengurangi jumlah kalori yang masuk ke dalam tubuh.

"Jadi kalau makan sate kambing, acarnya juga dimakan jangan hanya dijadikan hiasan saja. Sedangkan bagi penderita hipertensi lebih baik tidak makan sama sekali, karena daging kambing itu sangat gurih jadi pasti susah untuk membatasinya," ujar dokter Tati.

Hal yang menyebabkan daging kambing menjadi sangat gurih adalah lemak yang terdapat dalam daging tersebut. Karena jika dilihat melalui mikroskop, daging kambing itu sendiri sebenarnya dilapisi oleh lemak. Ini karena kambing merupakan salah satu binatang yang jarang gerak sehingga dagingnya banyak mengandung lemak.

Selain menyertakan sayuran dalam mengonsumsinya, sebaiknya masyarakat tidak makan lemak yang berwarna putih dari daging kambing itu serta kurangi kue kering yang manis dan sirup-sirup yang bisa menambah jumlah kalori dalam tubuh.

"Untuk membakar 150 kalori yang berasal dari 100 gram daging kambing saja, seseorang harus berlari lebih dari satu jam," ungkap staf departemen ilmu gizi dan juga dosen di FKUI ini.

Untuk itu bagi penderita darah tinggi sebaiknya mengonsumsi daging putih saja seperti ikan atau ayam, karena mengandung lemak yang sedikit. Bagi pecinta daging kambing jangan lupa untuk mengonsumsi sayuran dan berolahraga setelah makan untuk mengurangi jumlah kalori dan lemak yang masuk ke dalam tubuh.

sumber

Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 09:09 PM.


no new posts