JAKARTA - Kesehatan Kapolri Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri (BHD) berangsur-angsur membaik. Jika tidak ada halangan, hari ini (30/08) Kapolri akan kembali aktif berdinas di Mabes Polri.
''Insya Allah, sudah sehat,'' ujar Kepala Divisi Humas Polri Brigjen Pol Iskandar Hasan kemarin (29/8).
Mantan Kapolda Bangka Belitung itu menjelaskan, Kapolri ditangani tim dokter dari RS Abdi Waluyo dan Pusdokkes Mabes Polri. ''Beliau tidak dirawat di rumah sakit, tetapi menjalani perawatan di rumah dinas,'' katanya.
Iskandar memastikan, selama seminggu saat Kapolri izin sakit program-program Polri tidak terganggu. ''Mekanismenya sudah berjalan,'' ujarnya.
Secara terpisah, aktivis Petisi Selamatkan Polri Haris Azhar juga mengharapkan Kapolri segera aktif memimpin. ''Ada banyak sekali pekerjaan rumah yang belum selesai,'' kata Haris.
Hingga tadi malam, petisi yang dipublikasi secara online tersebut semakin memperoleh dukungan. Petisi itu akan dikirimkan kepada SBY dengan tiga tuntutan. Yakni, mencopot petinggi kepolisian yang terlibat mafia peradilan dan mafia hukum, membersihkan Polri dari polisi nakal, dan membenahi struktur baru Polri agar lebih profesional. Petisi itu kini sudah didukung hampir 1.000 orang.
Pekerjaan rumah Kapolri yang belum selesai, menurut para aktivis itu, ada empat macam. Pertama, rekening gendut perwira tinggi Polri, kekerasan terhadap aktivis ICW, mafia pajak Gayus Tambunan, dan rekayasa kasus Bibit-Chandra. ''Sekarang ditambah lagi dengan kriminalitas dan perampokan di berbagai daerah.''
sumber:
http://www.jawapos.co.id/halaman/ind...ail&nid=152922