
11th July 2011
|
 |
Ceriwis Geek
|
|
Join Date: Mar 2011
Location: Bandung
Posts: 19,160
Rep Power: 90
|
|
Transaksi PRJ Lampaui Target
Transaksi PRJ Lampaui Target
Quote:
Pengunjung berdesakan pada malam terakhir penyelenggaraan Pekan Raya Jakarta 2011 di arena JIExpo Kemayoran, tadi malam. Pameran ini digelar untuk memperingati HUT Jakarta ke-484.
JAKARTA� Setelah berlangsung selama 32 hari, Pekan Raya Jakarta (PRJ) ditutup tadi malam oleh Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo. Nilai transaksi mencapai Rp3,7 triliun, melampaui target yang ditetapkan Rp3,5 triliun.
Ketua penyelenggara event Pekan Raya Jakarta, Prajna Murdaya, mengatakan, sejak dibuka pada 9 Juni lalu hingga Minggu (10/7) kemarin pengunjung mencapai 4 juta orang.Sementara jumlah transaksi naik sekitar Rp200 miliar.
�Kalau transaksi mencapai Rp3,7 triliun lebih,ada kenaikan sekitar 19%. Ini tentunya sudah cukup mengesankan,� katanya di Jakarta tadi malam. Dia menjelaskan, penyumbang tertinggi untuk transaksi masih dipegang oleh automotif dan elektronik. Pihaknya mencatat, tenant automotif menyumbang 40% dari transaksi.
Tingginya transaksi automotif karena harga barang yang dijual cukup banyak. Terlebih, pengunjung tertarik membeli kendaraan di PRJ karena banyak penjual memberikan diskon dan hadiah menarik. Di hari terakhir kemarin, pengunjung masih tampak membeludak.Mereka berburu sejumlah barang yang mendapat potongan harga besarbesaran.
Seakan menjadi tradisi menjelang pameran berakhir, peserta memberikan diskon besar-besaran. Hampir seluruh produk diberikan potongan harga, terutama peralatan sekolah. Pengunjung pun kemarin berdatangan ke Kemayoran, apalagi bertepatan dengan hari terakhir libur panjang sekolah.
Antrean sudah terlihat di pintu masuk kawasan bekas bandar udara itu. Mengenai pendapatan dari hasil penjualan tiket juga ada kenaikan sekitar 19% sesuai kenaikan pengunjung.Mereka masuk dengan membayar tiket tanda masuk sebesar Rp20.000 pada hari biasa dan Rp25.000 pada akhir pekan.
Panitia Jakarta Fair menetapkan manula, yatim-piatu, anggota TNIPolri, dan masyarakat tidak mampu dibebaskan dari membeli tiket masuk. Seperti pada pembukaan 9 Juni lalu,penutupan ini juga dirayakan dengan pesta kembang api.Acara penutupan Jakarta Fair 2011 berlangsung di panggung utama Arena PRJ Kemayoran, Jakarta Pusat.
Bagi para peserta,PRJ merupakan sebuah sarana yang efektif mampu mendongkrak nilai penjualan sekaligus memperkenalkan produknya. Kreativitas penyelenggara, PT Jakarta International Expo, dalam mengemas berbagai acara di Jakarta Fair 2011 dinilai mampu mendatangkan jumlah pengunjung yang lebih banyak dibanding tahun lalu.
Jumlah pengunjung bahkan tetap membeludak meski sempat tersebar isu ada premanisme di luar Arena PRJ Kemayoran. Stan Honda Motor misalnya dalam kepesertaannya di Jakarta Fair tahun ini menargetkan angka penjualan 10.000 unit sepeda motor dan hingga minggu ketiga sudah tercapai angka 7.000 unit.
Ketua penjualan di stan Honda Motor, Likan Sutanto, mengatakan, pihaknya yakin memenuhi kenaikan angka penjualan sebesar 20% dibanding pada Jakarta Fair tahun lalu. Manajer stand Dji Sam Soe Corner, Rama Adhista, mengaku, pihaknya sangat puas dengan kepesertaannya pada tahun ini.
Angka penjualan produknya jauh melebihi target. Meski demikian, ada pula kritik terhadap manajemen di pintu masuk. Brand Manager Cap Lang,Yus Kornelius, menilai, penyelenggaraan Jakarta Fair tahun ini lebih rumit karena pintu khusus peserta dibatasi. Tahun lalu peserta bisa masuk melalui pintu mana pun, tapi tahun ini peserta harus antre untuk masuk arena PRJ.
Jakarta Fair 2011 digelar dalam rangka perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-484 Kota Jakarta.Event ini tercatat sebagai pameran terbesar dan terlama se-ASEAN. Ini merupakan gerbang strategis untuk mempromosikan Indonesia di mata dunia. PT Jakarta International Expo (JIExpo) sudah delapan kali menggelar event Jakarta Fair dari total 44 kali penyelenggaraannya.
Event ini diharapkan menjadi tujuan utama wisata dan belanja bagi jutaan pengunjung dari Jabodetabek dan daerah lainnya maupun mancanegara.
|
Sumber
|