VIVAnews - Kabar terbaru soal keberadaan Muhammad Nazaruddin dikeluarkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM), Patrialis Akbar. Ia menyebut, Nazar meninggalkan Singapura 20 Juni 2011 lalu. Setelah itu, ia sempat terpantau berada di Ho Chin Minh, Vietnam.
Dikonfirmasi, Komisi Pemberantasan Korupsi mengaku belum mengetahui kabar tersebut. "Kami belum memperoleh informasi," kata Juru Bicara KPK, Johan Budi di Jakarta. Senin, 11 Juli 2011.
KPK lanjut Johan beberapa pekan lalu memperoleh informasi yang bersangkutan masih berada di Singapura. "Info yang masuk ke KPK sampai pekan yang lalu sebelum dia ditetapkan sebagai tersangka, dia (Nazarudin) masih di Singapura," ujarnya.
Menurutnya informasi ini penting dan berguna bagi KPK untuk melakukan koordinasi. Selain itu KPK juga tetap akan menempuh berbagai cara untuk bisa menghadirkan Nazarudin untuk dilakukan pemeriksaan sebagai tersangka.
Untuk diketahui, KPK telah menetapkan Nazaruddin sebagai tersangka kasus suap di Kementerian Pemuda dan Olahraga.
Sebelumnya, Nazaruddin pun sudah empat kali mangkir dari pemanggilan KPK. Tiga kali dia mangkir dari pemanggilan terkait kasus suap di Kementerian Pemuda dan Olahraga, serta satu kali mangkir saat dipanggil terkait kasus korupsi di Kementerian Pendidikan Nasional.
Meski satu-persatu nama kota disebut, keberadaan eks Bendahara Umum Partai Demokrat itu masih simpang siur. Pihak Singapura sudah menegaskan Nazaruddin tidak berada di negerinya. Namun, Nazaruddin menyatakan masih berada di Singapura. (eh)
Source
11th July 2011
KPK Belum Tahu Nazaruddin di Ho Chin Minh
