Los Angeles - Dewan Kota Los Angeles (LA), Amerika Serikat (AS) membuat UU Negara Bagian tentang Perlindungan Pengendara Sepeda. Aturan baru ini dimaksudkan untuk melindungi pengendara sepeda dari pelecehan yang dilakukan oleh pengguna kendaraan bermotor.
Seperti dilansir media lokal setempat, latimes.com, Kamis, (21/7/2011), dengan aturan yang ditetapkan hari Rabu waktu setempat (Kamis waktu Indonesia), memungkinkan para korban pelecehan untuk menuntut pelaku di pengadilan tanpa menunggu proses pidana.
Mendapat aturan ini, puluhan pengguna sepeda berkumpul di City Hall pada Rabu untuk merayakan UU tersebut. Mereka juga berbagi cerita pelecehan yang dialaminya seperti pengendara mobil yang melempari mereka dengan barang, berteriak dengan kata-kata kasar dan mencoba untuk mengusir dari jalan.
Saat ini jumlah pengendara sepeda di jalanan LA terus membengkak. Menurut data sensus lokal pada tahun 2008 sekitar 13 ribu pengguna sepeda untuk bekerja. Angka ini naik 48 persen sejak tahun 2000. Seiring naiknya pengguna sepeda, konflik antara 'goweser' dengan pengendara kendaraan bermotor meningkat. Beberapa pengendara kendaraan bermotor menuduh pengendara sepeda sering mengabaikan peraturan lalu lintas. Pengendara sepeda juga mengeluh karena mereka diperlakukan seperti warga kelas dua.
Menurut Presiden Liga Sepeda AS, Andy Clarke, tidak ada kota lain yang menawarkan sebuah kesetaraan bagi warga sipil untuk pengguna sepeda di jalan. "Ini sebuah langkah terobosan," katanya.
Anggota parlemen LA juga telah berkampanye menggunakan sepeda ramah berlalu lintas dalam 2 tahun terakhir sehingga menarik perhatian masyarakat AS.
Menurut Dewan Kota LA, Bill Rosendahl, ia menjadi kuasa hukum bagi dua pengendara sepeda yang menabrak kendaraan pribadi di depannya karena mengerem mendadak pada 2008. Para pengendara mobil pribadi tersebut dihukum dengan banyak tuduhan, termasuk penyerangan dengan senjata mematikan.
Adapun menurut pengacara setempat, Ross Hirsch, potensi kompensasi kasus dari masalah ini sangat tinggi. Sehingga membuat para pengacara dapat klien dari kasus ini.
sumber