Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > Lounge

Lounge Berita atau artikel yang unik, aneh, dan menambah wawasan semuanya ada disini dan bisa dishare disini.

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 18th September 2010
GadoGado's Avatar
GadoGado GadoGado is offline
Ceriwis Geek
 
Join Date: Sep 2010
Posts: 13,165
Rep Power: 32
GadoGado memiliki kawan yg banyakGadoGado memiliki kawan yg banyakGadoGado memiliki kawan yg banyak
Default �Perang� Demi Paus di Perairan Antarktika

Di atas perairan dingin Antarktika, pertempuran antara pemburu paus Jepang dan militan anti perburuan paus sudah berlangsung selama dua hari. Kedua belah pihak menggunakan berbagai �senjata� yang sudah dipersiapkan di atas kapal masing-masing, termasuk kanon air bertekanan tinggi, laser pembuta sementera, sampai bom lemak bau.



Walau tidak menggunakan senjata tajam dan senjata api, pertempuran itu berlangsung sangat serius dan cukup berbahaya. Masing-masing pihak saling serang dan mempertahankan diri, walau sampai Rabu (23/12) belum ada dilaporkan korban terluka atau kerusakan pada kapal-kapal mereka.

Kapal tercepat di dunia Ady Gil yang terdaftar milik kelompok Sea Sheperd Conservation Society asal Selandia Baru, terlibat dalam pertempuran demi membela paus ini. Kapal tersebut melaju dengan manuver-manuver tajam ke arah harpon penembak paus yang terpasang di kapal Jepang Soan Maru No.2, dalam jarak hanya 20 meter.

Aktifis militan anti perburuan paus itu dengan gencar selama 3,5 jam menembakkan laser-laser pembuta mata sementara untuk memukul mundur kru kapal Jepang dari anjungan. Serangan agresif itu ditimpali dengan tembakan proyektil khusus guna menggagalkan operasional kapal pemburu paus Jepang tersebut.



Kelompok Sea Shepherd mengatakan mereka melakukan serangan agresif sengan tembakan laser dan proyektil lunak tersebut untuk membalas serangan pihak pemburu paus Jepang yang lebih dulu membuka serangan dengan menembakkan peluru suara yang menulikan yang biasanya dipakai pasukan anti huru-hara.

Penyerangan Jepang dengan Long Range Acoustic Devices (LARDs) dan kanon air itu dijukan langsung pada kru kapal Ady Gil. Sehingga demi membela sesama �pejuang� para aktifis membalas serangan itu untuk memukul mundur armada kapal Jepang ke jarak yang aman.

Sementara pihak Jepang melaporkanbahwa konfrontasi langsung itu jauh lebih berbahaya ketimbang pertempuran pada Selasa sebelumnya yang berlangsung antara kapal Soan Maru dan armada Sea Sheperd termasuk kru kapal Steve Irwin.

Pada pertempuran Sehari sebelumnya, Jepang menuduh �pasukan� Sea Sheperd menggunakan jerat tali untuk menghentikan putaran baling-baling kapal pemburu paus Jepang sehingga mereka menyerang untuk membela diri dengan lemparan bom bau �botol yang berisi cairan asam lemak yang sangat bau.



Tujuan para aktivis Sea Shepherd adalah untuk menghentikan aksi perburuan paus oleh kapal-kapal Jepang. Mereka menuduh Jepang telah membantai ratusan paus dengan cara yang kejam dengan menggunakan harpun-harpun tajam dalam perburuan akhir tahun ini.

Jepang �membenarkan� perburuan paus itu sebagai tindakan legal sesuai aturan internasional sebagai bagian dari program riset mereka, setelah perburuan paus untuk kepentingan komersil dilarang pada 1986. Namun kenyataannya, walau pun atas nama kepentingan riset, hanya sebagain kecil saja dari paus itu yang benar-benar digunakan untuk studi dan riset , sebagaian besar paus tangkapan justru dijual sebagai daging konsumsi di pasar Jepang. Inilah yang mendorong para aktivis anti-perburuan paus mengumandangkan perang sejak lama!

/wah

Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 10:56 AM.


no new posts