|
Post Reply |
Tweet | Thread Tools |
#1
|
||||
|
||||
![]()
BATAM--MICOM: Pemerintah pusat diminta menolak keinginan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) untuk impor telur, karena dikhawatirkan akan mematikan peternak lokal.
Ketua Asosiasi Peternak Unggas Indonesia Hartono mengatakan rencana Pemerintah Provinsi Kepri dan Kadin Kepri untuk meminta persetujuan Pemerintah pusat mengimpor telur tidak masuk akal, karena dipastikan akan merusak tata niaga dan menghancurkan perekonomian peternak lokal. "Pasokan unggas khususnya ayam dan telur selama Ramadan dan Lebaran tahun ini sangat cukup, sehingga tidak perlu ada wacana ataupun keinginan impor," katanya, Senin (15/8). SUNGGUH TERLALU!!! :eeek::eeek::eeek: SUMBER : http://www.mediaindonesia.com/read/2...Peternak-Lokal Terkait:
|
#2
|
||||
|
||||
![]()
harusnya g usah impor
mending berdayakan saja peternak lokal ![]() |
Sponsored Links | |
Space available |
Post Reply |
|