[yudho1]

Bro/Sis/Gan ijin share

Mudah-mudahan ga REPSOL



Misteri ? sesuatu yang belum terpecahkan, banyak sekali misteri-misteri yang masih belum terpecahkan di dalam kehidupan kita gan



tapi yang kali ini misterinya langsung aja deh



The Chase Vault





adalah kuburan dilengkapi dengan pintu besi untuk mengubur jenasah terletak di pemakaman gereja Christ Church, Barbados. di kepulauan caribbean sama seperti pemakaman-pemakaman lain namun pemakaman ini memiliki misteri yang belum terpecahkan sampai sekarang, yang beritanya menggemparkan di awal abad ke 19, peti jenazahnya berpindah-pindah setiap kali pintu makam tersebut dibuka untuk mengubur jenazah-jenazah keluarga CHASE






Spoiler for Sejarahnya:








The Chase Vault dibangun oleh James Elliot sekitar tahun 1724. makam tersebut dibuat dengan bentuk sebagian terletak dibawah tanah. kira-kira 12 kaki (3.7 m) panjangnya dan 6 1/2 kaki lebarnya.

Akan tetapi, Elliot tidak dikuburkan disana, makam tersebut dibuat oleh Elliot untuk menguburkan istrinya,Elizabeth yang meninggal pada 14 may 1792 , beberapa tahun kemudian makam tersebut dibeli oleh keluarga Walrond untuk menguburkan Thomasina Goddard pada tanggal 31 juli 1807 tetapi anehnya ketika pintu makam tersebut di buka mayat dari Elizabeth telah menghilang bersama-sama dengan peti matinya juga tidak ditemukan. Pada tahun 1808, makam tersebut diambil alih oleh keluarga Chase, keluarga yang terpandang dan penting di Barbados. Dengan kepala keluarga bernama, Thomas Chase, yang merupakan orang yang paling dibenci di pulau itu. salah satu buktinya pemberitaan dari The People's Almanac: "kepala keluarga itu, adalah seorang yang memiliki tabiat yang jahat , sangat kejam terhadap budak-budaknya dan membahayakan jiwa mereka."[1]



pada 22 February 1808 jenazah anak perempuan Thomas Chase yang masih bayi, Mary Ann Maria Chase,dibawa ke makam tersebut untuk dikuburkan. ketika kubur itu dibuka, Peti jenasah Goddard yang terbuat dari kayu tidak ditemukan adanya keanehan. makam tersebut dibuka kembali pada tanggal 6 Juli 1812 untuk menguburkan anak perempuan Thomas Chase yang merupakan kakak dari Mary Ann Maria Chase, Dorcas Chase, yang kabarnya meninggal karena menyiksa diri tidak makan dan minum hingga akhirnya meninggal karena tidak tahan dengan kekejaman ayahnya. Pada saat makam dibuka peti jenazah Goddard tidak berpindah namun peti jenazah Mary Chase di temukan adanya keanehan. yaitu berpindah lalu dikembalikan seperti semula menurut pemberitaan dari The People Almac.



sebulan kemudian pada tanggal 9 Agustus 1812, makam tersebut dibuka kembali untuk menguburkan Thomas Chase yang mati akibat bunuh diri. Pada saat itulah peti peti jenazah anak-anak perempuan dari Thomas Chase ditemukan berpindah tempat; menurut laporan, peti jenazah Mary Chase terlempar dari sudut timur laut dari makam tersebut menuju arah yang berlawanan dengan posisi kepala dibawah tanah dan kaki diatas. mereka mengira itu adalah perbuatan maling atau perusak. dan posisi peti-peti tersebut diatur kembali seperti semula dan penutup makam yang merupakan lempengan besar itu kembali di tutup.



kuburan tersebut dibuka kembali pada tanggal 25 September 1816 untuk menguburkan seorang bayi bernama, Samuel Brewster Ames. semua peti-peti jenazah kecuali milik Thomasina Goddard's, kembali ditemukan dalam posisi yang kacau. Peti dari Thomas Chase sangatlah berat, membutuhkan 8 orang untuk memindahkannya. sekali lagi, peti-peti tersebut di atur, beberapa dari peti-peti tersebut diletakan diatas peti-peti yang lain, dan sekarang pintu masuknya di segel,



pada tanggal 17 November 1816, kuburan tersebut dibuka kembali untuk menguburkan Samuel Brewster. dan sekali lagi, peti-peti jenazah itu ditemukan berantakan didalam kuburan tersebut. Dan untuk ketiga kalinya , peti-peti tersebut dikembalikan pada posisi semula dan makam itu kembali disegel.



Makam tersebut dibuka kembali pada tanggal 17 Juli 1819, untuk menguburkan jenazah dari Thomasina Clark. Dan lagi-lagi, Peti-peti jenazah tersebut di temukan menyebar. Tapi kali ini, insiden misteri ini menarik perhatian pejabat daerah tersebut. Lord Combermere, Gubernur dari Barbados,dilaporkan menghadiri pemakaman Clarkl. The Chase Vault diteliti dan di pelajari secara teliti oleh gubernur dan staff-staffnya. dan tidak di temukan jalan rahasia pada kuburan tersebut, dan pasir disebarkan pada kuburan tersebut untuk mendeteksi jejak-jejak kaki. Peti-peti itu disusun kembali dan peti jenazah kayu milik Clark diletakkan dalam kuburan tersebut. dilaporkan peti jenazah kayu milik Goddard sudah hancur berantakan , antara memang rusak karena termakan waktu atau karena aktivitas dari dalam kuburan tersebut. sisa dari peti jenazah Goddard di ikat bersama-sama peti jenazah lain berhadapan dengan dinding. dan akhirnya, kuburan tersebut kembali ditutup dan penutup kuburan tersebut disemen. Gubernur dan staffnya diberitakan menyegel kuburan tersebut dengan semen sehingga mereka yakin bahwa kuburan tersebut tidak dimasuki oleh orang.



Pada tanggal 18 April 1820, 8 bulan setelah pemakaman Thomasina Clark, Kuburan tersebut dibuka kembali. Semua segel ditemukan dalam keadaan utuh, tetapi ketika pintu masuk kuburan tersebut dibuka Peti-peti tersebut berpindah, kecuali peti milik Goddard, yang kembali ditemukan hancur berantakan. Laporan dari The People's Almanac memberitakan sesuatu yang mengerikan " lengan tengkorak, dari Dorcas Chase, keluar pada lubang disamping peti jenazah miliknya."[2] Pasir-pasir pada lantainya tidak ditemukan adanya aktivitas manusia didalam kuburan tersebut. dan juga tidak ada indikasi terjadinya banjir ataupun Gempa bumi.



Setelah kejadian itu kuburan itu dikosongkan, dan peti-peti jenazahnya dikuburkan ditempat lain. Kuburan tersebut masih ada sampai sekarang di Christ Church Parish Church, dan masih bisa dikunjungi.











Penasaran gimana makamnya??




Spoiler for foto-foto:




































































Kalo boleh minta melonnya gan hehehe

yang belom bisa tolong di Rate aja ya gan






Spoiler for Sumber:






MBAH GOOGLE