Tari modern pada sebuah tiang, boleh jadi menarik dilihat. Tetapi soal kesulitannya, jangan ditanya, tidak ada yang melebihi olahraga kuno dari India yang disebut Mallakhamb.
Mallakhamb berasal dari Maharastra, India, pada abad ke-12 digunakan untuk ajang pelatihan para pegulat. Kata "Malla" berarti pegulat, sementara "khamb" diterjemahkan sebagai tiang.
Seni olah tubuh kuno ini sempat menghilang selama berabad-abad. Tapi belakangan ini, semakin populer terutama disebabkan oleh upaya pelatih seperti Uday Deshpande.
Pada olahraga Mallkhamb, sang atlet cukup memanjat tiang kayu dengan diameter 55 cm di bagian dasar, dan 35 cm di atasnya. Setelah itu dia bisa melakukan berbagai pose dan akrobat lainnya.
Tiang kebanyakan terbuat dari kayu jati, lantaran kokoh. Sebelum latihan dimulai, tiang itu digosok dengan minyak jarak, untuk mencegah gesekan.
Meskipun Mallakhamb belum diakui sebagai olahraga resmi di India, tapi sudah banyak digeluti oleh anak laki-laki termasuk mereka yang menderita gangguan penglihatan.
Pasalnya, seni ini lebih pada soal perasaan dan bagaimana memahami kekuatan dan keseimbangan tubuh seseorang. Itu sebabnya atlet Mallakhamb yang buta sama baiknya dengan orang-orang dengan penglihatan yang sempurna.
sumber