FAQ |
Calendar |
![]() |
#1
|
|||
|
|||
![]() "Wahai manusia !� Aku heran pada orang yang yakin akan kematian, tapi hidup bersuka ria. Aku heran pada orang yang yakin akan pertanggung jawaban segala amal perbuatan di akhirat, tapi asyik mengumpulkan dan menumpuk harta. Aku heran pada orang yang yakin akan kubur, tapi ia tertawa terbahak�-bahak. Aku heran pada orang yang yakin akan adanya alam akhirat, tapi ia menjalani hidupnya dengan bersantai-santai. Aku heran pada orang yang yakin akan kehancuran dunia, tapi ia menggandrunginya. Aku heran pada intelektual, yang bodoh dalam soal moral. Aku heran pada orang yang bersuci dengan air, sementara hatinya masih tetap kotor. Aku heran pada orang yang sibuk mencari cacat dan aib orang lain, sementara ia tidak sadar sama sekali terhadap cacat yang ada pada dirinya. Aku heran pada orang yang yakin bahwa Allah SWT senantiasa mengawasi segala perilakunya tapi ia berbuat durjana. Aku heran pada orang yang sadar akan kematiannya, kemudian akan tinggal dalam kubur seorang diri, lalu diminta pertanggung jawaban seluruh amal perbuatannya, tapi berharap belas kasih orang lain. Sungguh... tiada Tuhan kecuali Aku (ALLAH), dan Muhammad adalah hamba dan utusan-Ku. Wahai Manusia! Hari demi hari usia mu kian berkurang, sementara engkau tidak pernah Menyadarinya. Setiap hari Aku datangkan rejeki kepadaMu, sementara engkau tidak pernah memujiKu. Dengan pemberian yang sedikit, engkau tidak pernah Mau lapang dada. dengan pemberian yang banyak, engkau tidak juga pernah Merasa kenyang. Wahai Manusia! Setiap hari Aku Mendatangkan rejeki untukmu. Sementara setiap malam Malaikat datang kepadaKu dengan membawa catatan perbuatan Jelek mu. Engkau makan dengan lahap rejeki-Ku, namun engkau tidak segan-segan pula berbuat durjana kepada Ku. Aku kabulkan jika engkau memohon kepadaKu. KebaikanKu tak putus-putus Mengalir untukmu. sebaliknya, catatan kejelekamnu sampai kepadaKu tiada henti. Aku lah pelindung terbaik untukmu, sedangkan engkau hamba terjelek bagi Ku. Kau raup segala apa yang Kuberikan untukmu. Kututupi kejelekan yang kau perbuat secara terang-terangan. Aku sungguh sangat malu kepadaMu, sementara engkau sedikitpun tak pernah merasa malu kepada Ku. Engkau melupakan diri Ku dan mengingat yg lain. Kepada Manusia engkau merasa takut, sedangkan kepadaKu, engkau merasa aman-aman saja. Pada manusia engkau takut dimarahi, tetapi pada Murka Ku engkau tak peduli. "Ikhwan fiIlah, bersujudlah dan bertaubatlah kepada ALLAH SWT serta menangislah... Betapa banyak dosa yang telah kita perbuat selama ini... Lihatlah betapa banyak kelalaian yang telah kita lakukan selama ini. Wassalamu�alaikum� Wr� Wb� |
![]() |
|
|