Anak laki-laki dan anjingnya

Pendeta

Anak Laki-laki Dan Anjingnya
Mazmur 1:1-2; Amsal 14:12

Berikut ini merupakan kisah nyata yang dapat kita petik maknanya. Hari begitu cerah dan matahari bersinar terang ketika seorang anak laki-laki dan anjingnya pergi mencari rusa. Mreka berangkat dari rumahnya. Anak itu dan anjingnya mengikuti sebuah jalan kecil yang disangkanya adalah jalan yang baru dilalui oleh seekor rusa. Mereka mengikuti jalan itu tanpa sedikit pun rasa takut.

Si Anjing mempercepat langkahnya, sementara sia nak mengikutinya dari belakang. Mereka begitu bersemangat dan tidak sabar untuk segera menemukan seekor rusa. Setelah mengendus permukaan tanah di jalan kecil itu, sianjing langsung bersemangat. Ia berputar-putar dan mengambil jalan kearah kanan "Sungguh anjing yang hebat."!pikir si anak
Matahari mulai tertutup awan dan cuaca agak mendung, Tetapi anak laki-laki dan anjingnya tetap meneruskan pencarian mereka dengan hati yang riang. Anak itus emakin yakin bahwa mereka akan menemukan seekor rusa. Setelah melewati sebuah pohon dengan cabang-cabang yang rimbun dans emak belukar, mata si anak terbelalak dan kegembiraannya seketika berubah ketakutan. Betapa tidak, yang ada dihadapannya bukanlah seekor rusa, melainkan seekor beruang yang langsung menyerang mereka.

Pesan moral dari kisah ini adalah : Berhati-hatilah senantiasa dalam segala hal, baik dalam setiap perencanaan, keputusan dan tindakan. Di dalam kehidupan ini, kita sering menerima banyak tawaran yang menuntut agar kita memilih jalan ini dan itu, atau nasehat yang menganjurkan untuk melakukan sutau tindakan tertentu. Terkadang kita demikian bersemangat dan menyangka bahwa jalan yang kita pilih adalah ajlan yang benar. di dalam hal ini kita membutuhkan hikmat dari Tuhan dan juga FirmanNya. Jadikan firman Tuhan sebagai pedoman hidup kita, dengarkanlah nasehatNya dan bukan nasehat orang-orang fasik. Selidikilah setiap jalan yang kita pilih, apakah jalan itu akan membawa kita pada kebenaran dan kehidupan yang diberkati, atau sebaliknya jalan itu akan membawa kita pada kehancuran. Amsal 14:12 berkata," Ada jalan yang disangka orang lurus, tetapi ujungnya menuju maut."

Saat ini, selidiki kembali hidup anda dan jalan yang sedang Anda lalui. Jangan mengikuti keinginan hati sendiri, tetapi carilah kehendak Tuhan untuk apapun yang Anda rencanakan dan akan Anda lakukan. Jika Anda merasa sudah jelas berada di jalan yang salah, segeralah berbalik arah, tinggalkan jalan itu sebelum hidup Anda hancur. Allah baik dans etia, Ia selalu menyediakan jalan belokan sehingga setiap kali Anda menyadari kekeliruan yang Anda lakukan, Anda bisa segera berbalik arah, kembali kepada Tuhan dan mengikuti jalan yang benar. Kebahagiaan selalu tersedia bagi yang mengikuti jalan Tuhan.

DOA
Tuhan, biarlah hatiku selalu terarah kepada perkataan-perkataanMu, sehingga aku tidak sesat di jalanku. Dalam nama Tuhan Yesus aku mohon. Amin.

Terkait:

Menu