Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > News > Nasional

Nasional Berita dalam negeri, informasi terupdate bisa kamu temukan disini

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 2nd March 2010
skillfulmen's Avatar
skillfulmen skillfulmen is offline
Ceriwis Lover
 
Join Date: Jan 2010
Location: Somewhere Over The Rainbo
Posts: 1,683
Rep Power: 19
skillfulmen memiliki reputasi yang sangat baikskillfulmen memiliki reputasi yang sangat baikskillfulmen memiliki reputasi yang sangat baikskillfulmen memiliki reputasi yang sangat baikskillfulmen memiliki reputasi yang sangat baikskillfulmen memiliki reputasi yang sangat baik
Default Sri Mulyani: APBN Hasilnya Bagus Harusnya Menkeu Dipuji

Sri Mulyani: APBN Hasilnya Bagus Harusnya Menkeu Dipuji




Jakarta - Pelaksanaan Sistem Perbendaharan dan Anggaran Negara (SPAN) menuntut pertanggungjawaban. Jika ada pelaksanaan SPAN yang salah, maka Kementerian Keuangan lah yang langsung dianggap sebagai pihak yang paling bertanggung jawab.

"Kalau ada APBN bagus, hasilnya bagus, harusnya Menkeu dipuji walaupun sulit sekarang mendapat pujian," ujar Sri Mulyani.

Hal itu disampaikannya didepan para perwakilan Bank Dunia dalam acara Progress Report Program Sistem Perbendaharaan dan Anggaran Negara (SPAN) di Gedung Direktorat Jenderal Perbendaharaan Kementerian Keuangan, Jalan Lapangan Banteng, Selasa (2/3/2010).

Kesempatan tersebut dimanfaatkan Sri Mulyani untuk mengeluarkan berbagai guyonan. Wajah Menkeu juga tampak cerah meskipun paripurna hak angket Bank Century berakhir kisruh.

Ia pun menyindir Pansus Century yang sering mencecarnya karena sebuah kesalahan administrasi kecil. Sri Mulyani berpesan untuk tidak salah mencantumkan nomor surat. Pasalnya kesalahan pencantuman nomor surat yang terlihat sepele dapat menjadi masalah yang besar.

"Seperti saya, masalah administrasi salah dicecar di Pansus kesalahan administrasi bisa salah besar. Setiap item di APBN jadi kasus besar," sindirnya.

Sri Mulyani juga mengatakan saat ini banyak kalangan yang mencari aman dengan tidak mengambil keputusan yang tidak mempunyai dasar hukum.

"Sekarang yang paling aman adalah menunggu. Sebelum melakukan tindakan orang-orang akan menghitung resiko," celotehnya.

Mantan direktur IMF ini juga menuturkan banyak hal yang sebenarnya tidak diketahui oleh wartawan meski lama bertugas di Kementrian Keuangan.

"Ada perencanaan, manajemen DIPA, pembayaran dan kas itu ada di Departemen Keuangan, masih banyak wartawan yang tidak tahu," ujarnya.

gw puji deh: bu sri memang hebat...


Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 04:16 AM.


no new posts