Ralph Fiennes; Pemeran Lord Voldemort

[sijampang]

[/quote]

Budayakan Setelah Membaca

ceriwiser yang baik meninggalkan komeng yang baik dan menjauhkan diri dari nge-junk

Voldemort bisa disebut sebagai salah satu karakter jahat paling dikenal di dunia fiksi. Lewat novel dan filmnya, Voldemort yang namanya tak boleh disebut ini, mentahbiskan diri sebagai karakter jahat yang kejam, berdarah dingin dan rela melakukan apa saja untuk mencapai keinginannya. Di film, karakter mantan murid Albus Dumbledore ini diperankan dalam 4 seri Harry Potter oleh aktor Ralph Fiennes.

Siapa Ralph Fiennes? Yuk kita kenalan!

[/spoiler]

Spoiler for open this:

Spoiler for open this:

for Buka:

Spoiler for open this:

Spoiler for open this:

for Ralph Fiennes Muda:

Spoiler for open this:

Spoiler for open this:

for Ralph Fiennes Tua:

Spoiler for open this:

Terlahir dengan nama Ralph Nathaniel Fiennes pada tanggal 22 Desember 1962 di Ipswich, Suffolk, Inggris. Sulung dari 6 bersaudara yang dilahirkan dari pasangan seorang fotografer Markus Fiennes dan istrinya, Jini - alias Jennifer Lash - seorang novelis.



Ralph bersekolah di Bishop Wordsworth Boys' School, Chelsea College of Art & Design, dan Royal Academy of Dramatic Art. Bergabung dengan Britain's Royal National Theatre pada tahun 1987 dan Royal Shakespeare Company pada tahun 1988. Ralph yang memiliki tinggi badan 183 cm ini mulai berperan pada tahun 1992 sebagai Heathcliff dalam Wuthering Heights. Hanya dalam waktu satu tahun dia mulai tenar, setelah memainkan peran komander Kamp Nazi, Amon G�th dalam film arahan Steven Spielberg, Schindler's List.



Pada tahun 1994, dia memainkan peran sebagai akademik Amerika, Charles Van Doren dalam Quiz Show, dan pada tahun 1996, dia dicalonkan untuk kategori Pemain Lelaki Terbaik Anugerah Academy bagi film epik romantis Perang Dunia II The English Patient.

Spoiler for open this:

Spoiler for open this:

for Film-Film yang Pernah Diperankan:






A Dangerous Man: Lawrence After Arabia (1990) (TV) sebagai T. E. Lawrence

Prime Suspect (1991) (TV) sebagai Michael

Wuthering Heights (1992) sebagai Heathcliff

The Cormorant (1993) (TV) sebagai John Talbot

The Baby of Macon (1993) sebagai anak Biskop

Schindler's List (1993) sebagai Amon Goeth

Quiz Show (1994) sebagai Charles Van Doren

Strange Days (1995) sebagai Lenny Nero

The English Patient (1996) sebagai Count Laszlo de Alm�sy

Oscar and Lucinda (1997) sebagai Oscar Hopkins

The Avengers (1998) sebagai John Steed

The Prince of Egypt (Suara) (1998) sebagai Rameses

Onegin (1999) sebagai Evgeny Onegin

The End of the Affair (1999) sebagai Maurice Bendrix

Sunshine (1999) sebagai Ignatz Sonnenschein, Adam Sors dan Ivan Sors

The Miracle Maker (2000) (TV) (suara) sebagai Jesus

Spider (2002) sebagai Dennis Cleg

The Good Thief (2002) sebagai Tony Angel

Red Dragon (2002) sebagai Francis Dolarhyde

Maid in Manhattan (2002) sebagai Christopher Marshall

The Constant Gardener (2005) sebagai Justin Quayle

The Chumscrubber (2005) sebagai Mayor Michael Ebbs

Chromophobia (2005) sebagai Stephan Tulloch

Wallace & Gromit: The Curse of the Were-Rabbit (2005) (suara) sebagai Victor Quartermaine

The White Countess (2005) sebagai Todd Jackson

Harry Potter and the Goblet of Fire (2005) sebagai Lord Voldemort

Land of the Blind (2006) sebagai Joe

Doris and Bernard (2006) sebagai Bernard

Who Killed Norma Barnes? (2006) sebagai Issac Barnes

Harry Potter and the Order of the Phoenix (2007) sebagai Lord Voldemort

Sins of the Round Table (2008) sebagai Mordred

Clash of The Titan (2010) sebagai Hades

Harry Potter and Deathly Hallows (2010 & 2011) sebagai Lord Voldemort

Spoiler for open this:

Spoiler for open this:

for Kata Ralph Fiennes Tentang Karakter Lord Voldermort:






Bagaimana Ralph Fiennes memandang karakter Lord Voldemort? Dia mengatakan dirinya selalu berusaha melihat sisi positif dari setiap orang, termasuk Voldemort.



"Di masa mudanya, Voldemort adalah yatim piatu. Dia menolak segala macam bentuk konsep cinta dan kasih sayang, sehingga dia sudah menutup diri di usia yang masih sangat muda, namun saya yakin masih ada kemungkinan sesuatu yang baik tersisa dalam diri seseorang yang sudah tertutup atau rusak oleh faktor yang mempengaruhinya." katanya.



Fiennes menambahkan bahwa dirinya mengerti perasaan kesepian yang dirasakan Voldemort. Dalam pengertian Fiennes seorang penjahat seperti Voldemort tidak pernah memiliki kisah cinta atau tahu bagaimana mencintai dan dicintai.



"Voldemort selalu berpikir untuk mengumpulkan kekuatan dan memanipulasi orang lain. Hal ini sangat menggairahkan dan bebas untuk dimainkan secara karakter, karena orang jahat tidak terikat aturan," jelas Fiennes.



Aktor yang sempat memenangkan piala MTV Movie Award 2006 dalam kategori best villain untuk perannya sebagai Voldemort ini mengatakan dirinya tidak merindukan merindukan berperan sebagai penyihir yang bisa berbicara dengan ular tersebut.



"Saya merasakan suatu kelegaan ketika ini berakhir. Kebanyakan aktor menikmati memerankan karakter jahat dan disebut bad guys, tapi Anda hanya ingin menjadi manusia biasa. Setiap jiwa punya potensi untuk dirusak dan terpengaruh. Semua orang," jelasnya.

Spoiler for open this:

Spoiler for open this:

for Sulitnya memerankan karakter Lord Voldemort:






Ralph Fiennes mengaku bahwa dirinya "menderita" akibat kostum dan make up yang harus dikenakannya. Ralph diharuskan menjalani proses make up selama dua setengah jam untuk mengubahnya menjadi sosok Voldemort yang mengerikan.



Ralph juga menyatakan bahwa proses make up ini harus dilakukan setiap hari dan otomatis dirinya tidak bisa makan setelah bahan yang bernama prosthetics diaplikasikan ke wajahnya. Hidung dan gigi palsu, juga make up yang tidak nyaman ini membuat Ralph kelaparan setiap kali syuting.



"Setiap hari selama syuting, aku harus menghabiskan dua setengah jam untuk make up. Hal inilah yang menjadi saat terberatku. Selain prosthesics, karakterku juga harus pakai gigi palsu. Jadi ketika semua orang makan siang, aku tidak bisa. Aku harus mencopotnya tiap kali aku ingin makan," ungkap Ralph.



Ralph juga harus mengenakan celana ketat yang sering melorot!



"Aku juga harus mengenakan suspender karena kostumku juga termasuk celana ketat yang sering melorot ketika aku bekerja. Tapi aku masih bisa buang air kecil, kostumnya dibuat khusus agar aku bisa menarik keluar teman kecilku," pungkasnya sambil tertawa.

Spoiler for open this:

[quote]





Sekian gan trit ane. Kurang dan lebihnya mohon maaf.

Spoiler for open this:

Spoiler for open this:

for bila berkenan:




atau juga boleh

[spoiler=open this] for sangat tidak diharapkan: